PEKANBARU, BEDELAU.COM --Universitas Lancang Kuning (Unilak) Pekanbaru, terus berupaya meningkatan kompetensi lulusannya yang sesuai dengan kondisi “kekinian”. Perkembangan zaman dan teknologi yang begitu cepat tentu harus diimbangi dengan kurikulum di universitas, untuk itu Unilak menggelar menggelar workshop pengembangan kurikulum merdeka belajar kampus merdeka di salah satu hotel di Pekanbaru, Senin-Rabu (30-31 Maret 2021).
Workshop digelar selama dua hari dan dibuka oleh Rektor Unilak Dr. Junaidi,SS. M. Hum dengan narasumber Direktur Kemahasiswaan dan Pengembangan Karir IPB Univerersty Dr. Alim Setiawan, sebagai moderator Dekan FKIP Unilak Dr. Herlinawati. Mpp.
Peserta workshop Dekan, Wakil Dekan, Ketua Program Studi (Prodi), Sekretaris Prodi, Biro Akademik dilingkungan Unilak. Rektor Unilak dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Dr. Alim Setiawan yang hadir di Unilak untuk membantu pengimplementasian Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
“Kita berharap di Unilak, di fakultas dijabarkan program merdeka belajar kampus merdeka, kurikulum kampus merdeka tentu harus mampu meningkatkan kompetensi lulusan Unilak sesuai dengan kondisi masyarakat. Apakah akan dilakukan perombakan atau pembaharuan ataupun penyesuain maka bisa dilihat dari penjabaran dari narasumber (Dr Alim Setiawan).”
Unilak sudah mencoba dan mempelajari dan mengikuti sosialisasi dari kampus merdeka, dan saat ini sudah tahap pendalaman konsep kampus merdeka. “Target kita di tahun ajaran baru sudah bisa diluncurkan bahwa Unilak telah menerapkan kampus merdeka, dan sebenarnya Unilak telah memulai membuat proposal kampus merdeka, beberapa fakultas telah membuat. Artinya ini tugas berat untuk merumuskan ulang kurikulum dengan kondisi kekinian,” sebut Rektor. (Rilis)