BEDELAU.COM --Kepolisian Daerah (Polda) Riau menggelar silaturahmi dan olahraga bersama driver ojek online (ojel), Selasa (9/9/2025). Kegiatan ini jadi momentum kebersamaan sekaligus kolaborasi kepolisian dan komunitas ojol.
Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan bersama Wakapolda, Brigjen Pol Adrianto Jossy Kusumo dan Pejabat Utama (PJU) menyambut ratusan pengemudi dengan penuh keakraban di halaman Mapolda Riau. Suasana penuh kehangatan dan semangat kebersamaan pun pecah.
“Kita bersama-sama membahagiakan hati dan pikiran melalui olahraga, sekaligus mempererat sinergi demi terciptanya kerja sama yang bermanfaat,” ujar Irjen Herry.
Acara dimulai dengan senam dan olahraga ringan bersama, disusul berbagai program sosial dan kemanusiaan yang mencerminkan kepedulian Polda Riau terhadap masyarakat.
Irjen Herry menyampaikan rasa bangga dan senang karena dapat berkumpul dengan seluruh aplikator ojol yang hadir dengan niat baik untuk membangun kerja sama yang lebih optimal.
Kegiatan ini tidak hanya meliputi olahraga bersama, tetapi juga berbagai program sosial dan pelayanan publik. Di antaranya, pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) gratis untuk berbagai golongan.
Tidak lupa juga melakukan penyerahan bibit pohon kepada para driver ojol sebagai bagian dari program pemulihan lingkungan atau ‘Green Police’.
“Pemberian bibit pohon ini merupakan wujud dukungan kami untuk menanamkan karakter cinta lingkungan dan kepedulian terhadap bumi di dalam diri seluruh masyarakat, termasuk komunitas ojol,” jelasnya.
Acara yang berlangsung meriah tersebut juga diwarnai dengan pemberian doorprize dengan berbagai hadiah menarik. Selain itu juga ada gerakan pangan murah bagi driver yang diberi kupon.
Masing-masing driver dapat membeli beras SPHP berat 5 Kg seharga Rp50 ribu ditambah dengan minyak goreng 1 liter.
Pada kesempatan itu, Irjen Herry mengajak seluruh komunitas ojol dan masyarakat untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Riau, khususnya di bumi Lancang Kuning.
Ia juga menyampaikan apresiasinya terhadap peran penting pengemudi ojol sebagai “mata dan telinga” kota.
"Ketika kalian melintasi jalanan setiap hari, kalian bukan hanya mengantar penumpang. Kalian juga bisa menjadi pengawas kebersihan kota. Kalau melihat sampah atau ketidaktertiban, sampaikan karena kalau jalan sudah bersih, hati kita juga ikut bersih," pungkasnya.
Sumber: cakaplah.com