KEPULAUAN MERANTI, BEDELAU.COM--Keluhan warga terkait listrik sering padam di Kabupaten Kepulauan Meranti terus mencuat. Warga mengaku aktifitas sehari-hari sangat terganggu, terutama di wilayah Selatpanjang dan di Kecamatan seperti di Kecamatan Tebingtinggi, Tebingtinggi Barat, Kecamatan Pulau Merbau yang kerap mengalami pemadaman. Kamis (23/10/2025).
“Listrik sering mati, kadang sampai berjam-jam. Semua aktifitas rumah tangga terganggu. Kami selaku masyarakat juga tidak tau apa yang menjadi hambatan dan alasan pemadaman. Apa lagi tidak lama lagi seluruh umat manusia yang beragama Islam akan menyambut bulan Puasa Ramadhan tentunya dengan keadaan listrik sering mengalami pemadaman listrik semua aktifitas masyarakat akan terganggu”. Kata Hendri salah seorang masyarakat di Rintis
Hal senada disampaikan Samsu Duha salah seorang pemuda yang tinggal di Kecamatan Pulau Merbau mengatakan “Kejadian mati lampu ini menjadi titik jemu oleh masyarakat, bukan sekali dua kali kejadian seperti ini. Matinya listrik dalam 1 hari sampai 5 atau 6 kali mati, namun dari pihak Pemerintah daerah maupun PLN menganggap hal ini sepele dan tidak ada jalan keluar terhadap sering matinya listrik ini.” Ujar Samsu Duha kepada awak media ini
Pemerintah daerah maupun dari PLN tidak ada Langkah kongkrit yang bisa dilakukan. Kabupaten Kepulauan Meranti sudah 15 tahun mekar dari Kabupaten Bengkalis dan perlu juga diketahui bahwa listrik ini menjadi factor penting bagi masyarakat. Dalam hal ini saya selaku mahasiswa meminta kepada Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti turun tangan terhadap pemadaman listrik ini. Saya meminta bagaimana jalan terbaik untuk PLN supaya hidup terus 24 jam”. Harapnya
Tidak hanya Samsul Duha juga mengecam keras kepada Pemerintah Daerah dan PLN untuk sesegera mungkin menyelesaikan permasalahan pemadaman listrik ini apa lagi tidak lama lagi semua umat yang beragama Islam akan menyambut bulan suci Ramadhan dan hal ini tidak ada lagi ada mati lampu.” Tegas Samsu Duha
Untuk itu meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti dan PLN sebelum menyambut bulan suci Ramadhan bisa menyelesaikan permasalahan ini dan saat menjalankan ibadah dibulan suci Ramadhan masyarakat tidak mengeluhkan tentang pemadaman listrik ini.” Tutupnya (Hr)