RAKOR: Bupati Kasmarni dan Forkopimda Bengkalis Hadiri Rakor Antisipasi Dini Teroris Bom, Kamis (1/4/2021).(sukardi)
PEKANBARU, BEDELAU.COM —Bupati Bengkalis Kasmarni diwakili Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Bengkalis H. Ismail dan Forkopimda Bengkalis ikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Antisipasi Dini Teroris Bom di Provinsi Riau, Kamis (1/1/2021).
Rakor secara virtual tersebut dipimpin Gubernur Riau (Gubri) H. Syamsuar dan turut membahas isu terkini terkait ancaman terorisme Bom, yang hari ini menjadi tranding topik dan berita hangat disejumlah media, melalui peristiwa bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar baru-baru ini.
Bertempat diruang Rapat Hang Jebat Kantor Bupati Bengkalis, Rakor turut dihadiri Kasat Intel AKP Deni Afrizal, Pasipers, Letda Inf Erli, Kaban Kesbangpol, H Hermanto, Kadis Kominfotik, Johansyah Syafri, Sekretaris Satpol PP, Agusrizal.
Rapat koordinasi ini digelar Gubernur untuk secara dini mencegah terjadinya teror di Provinsi Riau. Apa lagi beberapa hari kedepan umat muslim akan memasuki bulan Ramadan.
"Kita sebagai pemerintah daerah, terlebih Bengkalis, dibawah kepemimpinan Bupati Ibu Kasmarni dan Wabup H Bagus Santoso, berkomitmen mengantisipasi pergerakan teroris di negeri ini," ucap Ismail usai mengikuti Rakor virtual.
Tentu, lanjutnya, koordinasi dan komunikasi yang baik dengan Kepolisian maupun TNI, serta seluruh masyarakat sangat dibutuhkan untuk sama-sama menutup gerak penyebaran paham Islam garis keras ini.
Dalam rapat itu, selain Gubernur, Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi dan Danrem 031/Wirabima, Brigjen TNI M. Syech Ismed juga turut memberikan arahan agar keamanan, kondusifitas di Provinsi Riau, tetap terus terjaga.(kr)