Dihadapan Menteri Siti Nurbaya, Wabup Bagus Santoso Ceritakan Kemolekan Pulau Rupat

Sabtu, 10 April 2021

KUNKER : Kunjungan Kerja (Kunker) Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI Siti Nurbaya dan Wakil Menteri LHK RI, Alue Dohong ke Dumai. Tampak Wakil Bupati Bengkalis H. Bagus Santoso akrab den

DUMAI, BEDELAU.COM — Pulau Rupat terkenal dengan keindahan destinasi pantai yang menakjubkan. Menikmati kemolekan pasir putih di Pulau Rupat, tak kalah indahnya dengan Pantai Sanur Bali.

Didukung lokasi yang super strategis dengan daya pikat serta ramah tamah warganya, Pulau Rupat hari ini jadi primadona, siapapun yang akan datang kesana akan takjub melihat keindahan pantainya.

Sudah barang tentu ini menjadi awal baik untuk membuat Pulau Rupat sebagai destinasi wisata kelas dunia. Pantai Rupat menghadirkan pesona keindahan yang berbeda dengan pantai-pantai lainnya. Pasir pantai yang khas terbentang luas dan bersih, dipadu air jernis warna hijau dan biru yang bisa memanjakan mata.

Sejauh ini kalayak ramai baru mengenal pantai pasir putih indah berpadu deburan ombak Selat Melaka ditingkahi lambaian pepohonan hijau, membentang dari Tanjung Medang hingga ke Pantai Ketapang ditambah pesona Beting Aceh, yang kala bisa menjadi lokasi swafoto dan berlarian dipermukaannya.

Perkembangan terkini muncul perbincangan 2 (dua) pulau yang tak kalah indah memikat hati, dekat di depan mata hanya berjarak 1 Kilometer dari Kotamadya Dumai. Pulau molek yang masih terpendam dari kabar keramaian itu adalah Pulau Ketam dan Pulau Payung.

Jika pulau ini dibuka tabir kemolekannya. Maka akan menambah banyak pilihan wisatawan untuk datang ke Rupat. Jika punya waktu, yang cukup panjang untuk mendapatkan pemandangan pasir memanjang pergilah sepanjang bibir pantai pesisir utara menghadap riuhnya Selat Malaka yaitu Rupat Utara.

Kalau punya waktu singkat. Maka untuk menikmati Pulau Ketam dan Pulau Payung hanya butuh waktu 35 menit dari Kotamadya Dumai. Namun sayangnya, untuk kedua pulau ini belum digarap dengan baik.

Meskipun begitu, Pemkab Bengkalis terus berupaya menjual kisah dan cerita-cerita keindahan serta kemolekan Pulau Rupat. Sebagai promosi agar Pulau Ketam dan Pulau Payung, bisa menjadi pemikat destinasi wisata Pulau Rupat. Bersamaan dengan kedatangan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Siti Nurbaya, Sabtu (10/4/2010), kondisi ini disampaikan Wakil Bupati Bengkalis H. Bagus Santoso.

Bagus Santoso tak sendiri, melainkan turut bersama rombongan Gubernur Riau diwakili Pj. Sekda Provinsi Riau Masrul Kasmy, Walikota Dumai Faisal, Wakil Walikota Dumai Amris, Anggota DPRD Kota Dumai Sutrisno dan Forkopimda Dumai.

Dikesempatan itu, Wako Dumai Faisal bersama Wabup Bengkalis Bagus Santoso bersepakat untuk membahas bersama dengan melibatkan semua pihak dan sektor lainnya, untuk memanfaatkan potensi alam nan indah dengan memadukan lingkungan dan pemberdayaan potensi lainnya.

Diakui Wabup Bengkalis Bagus Santoso Pulau Rupat yang masuk wilayah kabupaten Bengkalis. Memiliki akses dari Pekanbaru melewati Jalan Tol Perkanbaru-Dumai (Permai). Tentunya, secara praktis akan mampu membuka akses wisatawan bisa berkunjung ke Rupat dan singgah sejenak di Kota Dumai.

“Tak salah jika ada yang menyebutkan untuk memajukan Rupat juga harus seiring membangun Dumai. Dumai ini ibarat anak Bengkalis,”ujar Bagus Santoso, yang optimis menjadikan Pulau Rupat mampu menyaingi aktivitas Sanur Bali dan Bunaken di Manado.

Tidak hanya Bengkalis, begitupun Pemko Dumai, yang hari ini menaruh perhatian kuat untuk kemajuan pembangunan khususnya wisata Pulau Rupat.

"Maka perlu kerjasama yang erat antara Dumai dan Bengkalis lebih, agar semua ini bisa terwujud, sehingga Pulau Rupat menjadi harapan satu-satunya Riau," ujar Faisal.

Kerjasama dan Saling Mendukung

Senada disampaikan anggota DPRD Dumai Sutrisno, disela-sela kegiatan bersama Menteri Siti Nurbaya. Anggota DPRD Dumai yang murah senyum ini mengatakan, destinasi Pulau Rupat baik itu Pulau Ketam dan Pulau Payung tidak dapat dipungkiri lagi. Maka, untuk mewujudkannya, dibutuhkan sinergi Dumai dan Bengkalis, melalui kerjasama saling mendukung.

“Kerjasama saling mendukung itu mesti dilakukan, jika ingin Pulau Rupat berkembang pesat destinasi wisatanya,”ujar Sutrisno dengan nada datar.

Sementara itu, Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso menimpati, Pemkab Bengkalis hari merasa bersyukur atas kehadiran Menteri Siti Nurbaya. Kehadiran Ibu Menteri wanita ini, ternyata tidak hanya fokus terhadap kemajuan Dumai. Namun juga merespon dan memperhatikan keistimewaan terhadap kemajuan Pulau Rupat.

“Sebagai wakil bupati, maka saya perlu menyampaikan, dari kunjungan Ibu Menteri Siti Nurbaya ada hal yang sangat menarik yaitu menggarap potensi Pulau Ketam dan Pulau Payung yang berdekatan dengan Dumai,”kata Bagus Santoso yang dikenal gerak cepatnya dalam melayani rakyatnya.

Lebih lanjut dikatakan Bagus Santoso, direncanakan Pemko Dumai dan Pemkab Bengkalis, Pemprov Riau dan pemerintah pusat akan secepatnya untuk memetakan potensi yang ada.

Wabup Bagus Santoso menaruh harapan besar dengan kedatangan Menteri Siti Nurbaya akan secepatnya melakukan aksi kongkrit menggarap potensi Pulau Rupat, melalui sinergitas semua level pemerintah swasta dan masyarakatnya.(soekardi)