
KEPULAUAN MERANTI, BEDELAU.COM--Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, bersama jajaran Polres Kepulauan Meranti bergerak cepat menangani insiden amblasnya gorong-gorong di Simpang Tiga Jalan Utama Alahair, Sabtu (13/12/2025) pagi.

Peristiwa tersebut menyebabkan sebuah dump truk pengangkut sampah terperosok dan sempat mengganggu arus lalu lintas di jalur utama aktivitas masyarakat.
Bupati H. Asmar menyampaikan bahwa proses evakuasi berjalan lancar dan berhasil diselesaikan sekitar pukul 10.00 WIB. Dump truk berhasil dievakuasi dengan aman, sementara kondisi lalu lintas di lokasi kejadian telah kembali normal dan situasi dinyatakan kondusif.
“Evakuasi berjalan aman dan terkendali berkat koordinasi cepat lintas sektor. Setelah truk berhasil dievakuasi, arus lalu lintas kembali normal,” ujar H. Asmar di lokasi kejadian.
Berdasarkan informasi di lapangan, gorong-gorong di Simpang Tiga Jalan Utama Alahair diketahui telah mengalami keretakan sejak beberapa hari sebelum insiden terjadi. Namun, belum dilakukan perbaikan secara menyeluruh. Kondisi tersebut menyebabkan struktur gorong-gorong tidak mampu menahan beban kendaraan berat, hingga akhirnya amblas saat dilalui dump truk pengangkut sampah.

Menurut Bupati, faktor lain yang memperparah kondisi gorong-gorong adalah tingginya air pasang yang menyebabkan struktur bangunan menjadi keropos dan melemahkan daya dukung konstruksi.
“Struktur gorong-gorong sudah tidak optimal, ditambah pengaruh air pasang yang tinggi, sehingga ketika dilalui kendaraan bermuatan berat, bangunan tidak mampu menahan beban dan akhirnya amblas,” jelasnya.
Insiden ini berdampak langsung pada terganggunya arus lalu lintas, mengingat Simpang Tiga Jalan Utama Alahair merupakan jalur vital bagi mobilitas dan aktivitas ekonomi masyarakat. Jika tidak segera ditangani, kondisi tersebut berpotensi menimbulkan kemacetan serta risiko kecelakaan lanjutan.
Bupati H. Asmar juga mengapresiasi respons cepat Dinas Lingkungan Hidup bersama instansi terkait, serta dukungan pengamanan dan pengaturan lalu lintas oleh Polres Kepulauan Meranti. Menurutnya, koordinasi yang baik antarinstansi menjadi kunci keberhasilan penanganan kejadian tersebut.
“Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya peningkatan sistem pemantauan dan pemeliharaan infrastruktur jalan dan gorong-gorong secara berkala, terutama di titik-titik rawan. Hal ini penting untuk menjamin keselamatan pengguna jalan dan menjaga kelancaran pelayanan publik,” tegas Bupati Meranti.

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti memastikan akan segera melakukan evaluasi teknis dan langkah perbaikan permanen pada gorong-gorong tersebut guna mencegah terulangnya kejadian serupa di masa mendatang.