Ada Adegan Hancurkan Kakbah, Muslim Dilarang Main Fortnite
Ilustrasi game online Fortnite. (Lionel BONAVENTURE / AFP)
BEDELAU.COM --Pusat Fatwa Elektronik Internasional Universitas Al-Azhar di Kairo, Mesir, menerbitkan peringatan supaya umat Muslim tidak memainkan game tembak menembak daring berjudul Fortnite, karena menampilkan adegan yang meminta pemainnya menghancurkan Kakbah.
Di dalam pernyataan yang dikutip Middle East Monitor, Kamis (1/7), lembaga itu menyatakan di dalam sebuah tahapan game Fortnite itu dirancang untuk memerintahkan para pemainnya menghancurkan Kakbah supaya bisa mendapatkan senjata dan melanjutkan ke tahapan permainan selanjutnya.
Padahal, Kakbah yang terletak di Masjidil Haram, Mekah, adalah simbol yang disucikan umat Muslim seluruh dunia.
"Hal ini akan mempengaruhi keimanan para muda-mudi dan meremehkan keberadaan dan makna Kakbah. Kami melarang seluruh game elektronik yang mengandung kekerasan atau tema-tema yang mencoba memutarbalikkan keyakinan beragama atau menodai agama," demikian isi pernyataan lembaga itu.
Badan itu juga memperingatkan supaya para pemuda tidak terlalu gandrung terhadap game online dan melupakan kewajiban ibadah serta kegiatan sehari-hari.
"Kami sebelumnya sudah memperingatkan tentang game elektronik yang digandrungi muda-mudi, dan membuat mereka tidak lagi berminat belajar mencari ilmu pengetahuan ataupun bekerja, dan malah terjebak di dalam dunia maya yang mengajarkan mereka untuk saling membenci dan menjauhkan mereka dari dunia nyata," lanjut isi pernyataan itu.
Sumber: cakaplah.com