Kanal

Jual Sabu Isinya Tawas, Pria Terduga Bandar di Jalan Agus Salim Ditangkap Polisi

BEDELAU.COM -- Seorang pria terduga bandar narkoba inisial ADS (33), ditangkap tim Opsnal Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Pekanbaru.

Hebatnya, pelaku yang tersiar biasanya menjual sabu lalu disulapnya dengan berisikan tawas, senyawa kimia mirip sabu, di Jalan Agus Salim, Gang Assalam, Kelurahan Sukaramai, Kecamatan Pekanbaru Kota, Pekanbaru. 

“Tersangka ini diinformasikan merupakan bandar narkoba jenis sabu. Namun, saat diamankan dia menjual tawas,” kata Direktur Reserse Narkoba Polda Riau Kombes Manang Soebeti kepada Pekanbaru MX (Group Klikmx.com), Selasa (14/5/2024) kemarin.

Manang menduga, tersangka menjual tawas, karena para pengedar sudah kehabisan barang (sabu, red) untuk diedarkan.

ADS diamankan Satresnarkoba Polresta Pekanbaru, Senin (13/4/2024) malam sekitar pukul 22.15 WIB.

Informasinya menyebutkan, di Jalan Agus Salim, Gang Assalam, Kelurahan Sukaramai, Kecamatan Pekanbaru Kota, ada seorang seorang pengedar narkoba jenis sabu (ADS, red) sering melakukan transaksi.

“Barang buktinya 8 plastik bening klip merah diduga berisikan sabu dan ternyata setelah dicek isinya tawas,” ucap Manang.

Kepada petugas, ADS mengaku barang bukti (tawas, red) yang dijualnya dibeli di pasar.

“Tersangka mengaku membeli tawas di pasar untuk dijual kepada pembeli sabu,” terang Manang. 

Meskipun beralasan begitu, tersangka dan barang bukti dibawa ke Polresta Pekanbaru guna pengembangan dan proses hukum lebih lanjut.

“Saat dites urine, hasilnya positif mengandung mengandung AMP dan MET,” lanjut Manang.

Untuk proses hukum yang akan dijalani ADS, terhadap tersangka akan dilakukan rehabilitasi.

Manang berharap, tidak ada lagi narkoba jenis sabu yang akan dipasarkan ke masyarakat.

“Mudah-mudahan ini pertanda baik untuk kampung narkoba, karena para pengedar sudah kehabisan barang. Dan semoga bisa bersih sampai dengan seterusnya,” harap Kombes Manang. **

 

 

 

 

Sumber: Klikmx.com

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER