Kanal

Undang Guru Besar UMM Prof. Dr. Mohammad Syaifuddin, Unilak Siap Menerapkan Kurikulum OBE

BEDELAU.COM --Menyambut perkembangan dunia pendidikan yang sudah semakin berkembang Unilak tidak ingin ketinggalan, maka pada tanggal 7-8 Desember 2023 Biro Administrasi Akademik Unilak berkolaborasi dengan LIP (Lembaga Inovasi Pembelajaran) Universitas Muhammadiyah Malang mengadakan kegiatan sosialisasi kurikulim Outcome-Based Education (OBE) dengang mengundang guru besar Universitas Muhammdiyah Malang Prof. Dr. Mohammad Syaifuddin.

Kegiatan dibuka oleh Rektor Unilak Prof Dr Junaidi SS M.Hum, turut hadir Wakil Rektor I Unilak Dr Zamzami. M.Kom, dengan peserta Dekan, Wakil Dekan I, Kaprodi, Sekrpodi, dosen se lingkungan Unilak, Sebagai moderator Kepala Biro Akademik Ahmad Ade Irwanda.MM. Tema kegiatan yaitu Educational Transformation in the Era of Society 5.0: Workshop on Outcome Based Education Curriculum Design

Unilak saat ini satu diantara kampus di Indonesia yang telah melaksanakan kegiatan MBKM yang memberikan kesempatan pada mahasiswa untuk mendapatkan konversi 20 sks. Maka untuk mengaplikasikan hal tersebut Unilak mengatur dan menyelaraskan kebijakan tersebut dan dituangkan dalam sebuah kurikulum OBE (Outcome-Based Education) MBKM.  Kurikulum OBE MBKM ini adalah kurikulum pembelajaran berorientasi luaran yang sudah terimplementasi dengan kegiatan MBKM. 

Rektor Unilak Prof Dr Junaidi dalam sambutan saat membuka mengucapkan terima kasih kepada Prof Dr Muhammad Syaifullah dari Lembaga Inovasi Pembelajaran (LED) UMM yang hadir dan memberikan ilmu dalam rangka penerapan persiapan kurikulim OBE.

" Beberapa bulan lalu kami hadir di UMM, dan kami melihat program kurikulum OBE disana sudah berjalan dengan baik, tentunya kami ingin belajar banyak agar bisa terlaksana dengan baik. Beberapa dosen kami juga sedang menempuh pendidikan S3 di UMM." ujar Prof Junaidi.

Disebutkan Prof Junaidi, saat ini perkembangan teknologi sangat pesat dan saat ini perguruan tinggi juga harus mengikutinya termasuk dalam hal pembelajaran. Di Unilak saat ini sudah ada lembaga Pusat Teknologi dan Inovasi Pembelajar. Dan Kami ingin melakukan penguatan dalam Inovasi Pembelajaran ini.

Sementara itu, Prof Muhammad Syaifullah menyebutkan memang saat ini perguruan tinggi harus mampu melakukan percepatan pengembangan kurikulum sesuai dengan perkembangan zaman dan teknologi. Perubahan cepat dalam bidang pendidikan dan pembelajaran itu terjadi saat Pandemi COVID 19.

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER