Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Wagubri SF Hariyanto Tolak Halus Usulan Gelar Adat dari LAM Riau

BEDELAU.COM --Wakil Gubernur Riau SF Hariyanto mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pengurus Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau yang akan memberikan gelar adat kepadanya. Hanya saja, Mantan Pj Gubernur Riau itu mengaku belum pantas mendapatkan penghargaan yang tinggi tersebut.
Kondisi itu dikarenakan pasca dilantik Presiden Prabowo beberapa waktu lalu, SF Hariyanto mengaku belum banyak bisa berbuat untuk kemajuan Riau. Hal ini karena adanya keterbatasan kewenangan dalam menularkan program serta inovasi di Bumi Melayu Lancang Kuning.
“Pertama-tama saya mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak LAM yang berencana akan memberikan gelar adat kepada saya. Secara pribadi saya sangat terharu, cuma saya berfikir sepertinya belum pantas, karena belum terlihat kontribusi berarti dari pemerintahan untuk masyarakat Riau,” terangnya.
Ia tidak menapik semangat yang tinggi dan tanggung jawab untuk memberikan buah pemikiran dan kerja keras dalam mengabdi untuk masyarakat Riau. Kendati demikian, hal itu belum terlihat konkrit saat ini, sehingga Mantan Inspektur Investigasi Kementerian PUPR Itu merasa belum layak diberikan penghargaan tersebut.
“Semuanyakan tentu berproses, kinerja dapat terlihat setelah beberapa waktu bertugas. Yang jelas saat ini saya merasa belum banyak berbuat, jadi belumlah untuk saat ini. Tapi terima kasih banyak kepada pengurus LAM Riau yang telah berniat baik tersebut,” papar Hariyanto lagi.
Seperti diberitakan sebelumnya, Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Provinsi Riau resmi meminang Gubernur Riau, Abdul Wahid, untuk menerima gelar adat Datuk Seri Setia Amanah. Prosesi penabalan gelar adat tersebut dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 5 Juli 2025, di Balai Adat LAMR, Jalan Diponegoro, Kota Pekanbaru.
Peminangan dilakukan secara adat pada Jumat (27/6/25) petang di kediaman resmi Gubernur Riau. Rombongan LAMR membawa tepak sirih sebagai simbol peminangan, yang diserahkan dan dicicipi sebagai pertanda diterimanya niat baik menurut adat Melayu.
Pengurus LAMR juga berencana memberikan gelar kepada Wakil Gubernur Riau SF Hariyanto, hanya saja Wagubri menilai belum waktunya mendapat apresiasi yang tinggi tersebut. *
Sumber: Riauterkini.com
Heboh Soal Defisit APBD sebesar Rp 1,8 Triliun, Ketua KNPI Riau Tegaskan
BEDELAU.COM --Lagi-Lagi beberapa orang Pelajar dan M.
Acara Penutupan HUT RI ke-80 RW 22 Sidomulyo Barat Bertabur Hadiah
BEDELAU.COM --Meski sudah memasuki bulan September. .
Eks-Penggarap Diduga Kembali Kuasai Lahan Sitaan Satgas PKH
BEDELAU.COM --Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Riau m.
Anggaran Rp37 Miliar, Pemprov Riau Gerak Cepat Perbaiki Jalan Cerenti-Air Molek
BEDELAU.COM --Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mel.
Time Response Damkar Harus Lebih Cepat, Armada Bakal Ditambah
BEDELAU.COM --- Kejadian kebakaran di Kota Pekanbaru.
Polresta Pekanbaru Terapkan Rekayasa Lalu Lintas saat Aksi di DPRD Riau Besok
BEDELAU.COM --Polresta Pekanbaru melalui Satuan Lalu.