Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 692 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 817 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Sambut Jokowi, Putin Nyatakan Tertarik Garap Nuklir di Indonesia!

BEDELAU.COM --Presiden Rusia Vladimir Putin menyambut Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kremlin, Moskow. Banyak hal disampaikan Putin, salah satunya soal keinginannya membantu mengembangkan energi nuklir di Indonesia.
Putin menyambut Jokowi di Moskow pada Kamis (30/6/2022). Isi sambutan keduanya diunggah oleh situs resmi Kepresidenan Rusia.
Pertama-tama, Putin menyampaikan pihaknya senang menyambut Jokowi yang notabene juga baru menemui Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ini. Putin lantas menyebut negaranya sudah membantu Indonesia sejak masa lalu, saat Indonesia masih baru berdiri. Kerja sama antara keduanya bersifat saling menguntungkan. Pembicaraan barusan adalah juga pembicaraan terkait kerjasama.
"Pembicaraan hari ini dengan Bapak Joko Widodo digelar dalam suasana pembicaran bisnis dan cukup substantif," kata Putin.
Hubungan dagang Rusia dan Indonesia disebutnya berkembang baik. Pada tahun kemarin, hubungan dagang bilateral tumbuh 40% dan naik lebih dari 65% dalam lima bulan pertama di tahun ini. Hubungan perdagangan ini akan terus ditingkatkan. Kemudian, Putin mulai menyebut kerjasama untuk pengmbangan nuklir di Indonesia.
"Banyak perusahaan kami, termasuk perusahaan energi, beroperasi di Indonesia. Ada ketertarikan untuk mengembangkan industri tenaga nuklir nasional," kata Putin.
Sebagaimana diketahui, Rusia adalah salah satu negara pemilik nuklir. Namun demikian, nuklir sendiri bukan hanya bisa dimanfaatkan untuk senjata melainkan untuk kepentingan lain di luar militer. Kembali ke Putin, dia menyatakan negranya punya keandalan untuk mengerjakan nuklir. Dia menyebut nama perusahaan negaranya yang bergerak di bidang teknologi nuklir.
"Dengan pengalaman unik, kompetensi, dan teknologi yang tak tertandingi, Rosatom State Corporation bersedia mengambil bagian dalam proyek bersama," kata Putin.
"Termasuk proyek yang terkait dengan penggunaan non-energi teknologi nuklir, misalnya, di bidang kedokteran dan pertanian," imbuhnya.
Sumber: [detik.com]
BERITA LAINNYA +INDEKS
Trump Kirim Surat ke Prabowo, RI Kena Tarif 32% Mulai 1 Agustus!
BEDELAU.COM --Presiden Amerika Serikat (AS) Donald T.
Kebun Sawit di TNTN Dikuasai Oknum Anggota DPRD Riau?h
BEDELAU.COM --Satuan Tugas (Satgas) Penertiban Kawas.
15.000 Mangga Ilegal Digagalkan Bea Cukai Tembilahan Masuk Ke Wilayah Indragiri Hilir
BEDELAU.COM --Dalam penegakan tugas pengawasan Bea C.
Ini Sosok Ratu Judi Dunia Berharta Rp 521 Triliun, Berpendidikan Dokter
BEDELAU.COM --Sudah setahun lebih nama Israel kerap .
Polisi Tetapkan Satu Tersangka dalam Bentrokan Geng Motor di Pekanbaru
BEDELAU.COM --Aksi bentrokan antar kelompok geng mot.
Taksi Tanpa Pengemudi, Kiamat Driver Online Sudah Sampai Asia
BEDELAU.COM --Industri taksi online tanpa pengemudi .
TULIS KOMENTAR +INDEKS