• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 692 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 817 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Daerah
  • Bengkalis

Bunga Langka Tumbuh di Halaman Rumah Warga Pangkalan Batang Barat

Redaksi

Rabu, 17 Februari 2021 19:31:19 WIB
Cetak
Bunga Langka Tumbuh di Halaman Rumah Warga Pangkalan Batang Barat
Bunga langka yang disebut bunga bangkai atau dikenal dengan nama Amorphophallus titanum (Bunga Bangkai) berusia dua pekan, tumbuh di halaman rumah warga di Desa Pangkalan Batang Barat, Kecamatan Bengk

BEDELAU.COM ---Bunga bangkai dan langka tumbuh dihalaman rumah warga di Desa Pangkalan Batang Barat, Kecamatan Bengkalis. Temuan bunga besar mekar yang disebut-sebut mirip dengan bunga bangkai ini diketahui warga, Selasa (16/2/2021) sore lalu.

Bunga itu tumbuh di halaman rumah Lia Wulandari. Menurutnya, bunga itu tumbuh setinggi sekitar 20 centimeter. Awalnya Lia mengira jika ada hewan yang mati, sebab bau busuk itu tercium dari halaman rumah. Karena, tidak nyaman dengan bau busuk itu, Lia memastikan dan mencari tahu.

Setelah berkeliling dihalaman rumah, ia mencium dari dekat tumbuh sebatang pohon yang mirip bunga. Penasaran, Lia mencari tahu dengan membuka internet dan melacak jenis bunga yang tumbuh dihalaman rumahnya. Benar bunga busuk itu mirip bentuknya bunga busuk ikon Bengkulu.

"Entah lah! Macam tak sado, alih-alih ade bunge yang awalnye dulu kecik. Ade bau bangkai, kami caghi lah mane baunye. Upenye daghi bunga situ, busuknye bau die," kata Lia Wulandari dalam dialek Melayu.

Diungkapkan Lia, awal kemunculan bunga indah tapi busuk ini sekitar dua pekan silam. "Ghase kami dah due minggu dah. Bunge cantik, tapi kami tak tau bunge ape. Setelah ade bau (busuk), baghu lah tau itu bunge bangkai," tambahnya.

Diakui Lia, kemunculan bunga ini tidak ada bawa petanda unik, baik melalui mimpi atau pun dirinya menabur bibit bunga tadi maupun tanaman lainnya karena beliau bukan penghobi atau kolekstor bunga.

Lia sang perajin Tenun Songket dengan Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM) istri dari Juanda ini mengaku risih dan takut ada petanda buruk atas fenomena ini. Anak pertamanya pernah bertanya jika akan menjual bunga rupawan itu yang dijawab Lia seharga Rp 50 juta.

"Tumbuhnye bunge ini ade ghase senang, ade tak senang. Takotnye, tetangge maghah bau busuk. Senangnye sebab bunge ni langka. Sementaghe waktu bunge ni bio lah tumbuh dulu supaye oghang bisa nengok bahwe ini lah bunge bangkai. Kalau tak ade yang nengok, mungkin kami bunoh bunge ni daghi pade teganggu bau busuk," tutur Lia Wulandari.

Sementara itu Bayu, salah seorang warga Desa Sebauk menyebutkan, bahwa bunga tersebut ditemukan mekar sekitar satu hari lalu.

Menurutnya, di sekitar bunga itu tidak ada tumbuhan lainnya seperti umbi-umbian. Kemunculan bunga terbilang cukup unik dan langka di Pulau Bengkalis tersebut, juga mengundang warga lainnya untuk turut menyaksikan atau melihat dari dekat.

"Baru satu hari kemarin mekarnya. Tingginya sekitar setengah meter, baunya busuk jugalah," ungkap Bayu. 

Mekarnya bunga hanya akan bertahan hingga sepekan ke depan.

Bunga Bangkai atau Amorphophallus titanum sendiri merupakan tumbuhan asli Indonesia. Populasinya hanya ditemukan di hutan-hutan Sumatera.

Pada saat ini habitatnya di alam banyak mendapat tekanan dan gangguan dari pengambilan ilegal di hutan, kerusakan habitat, dan penurunan jumlah serangga penyerbuk serta binatang penebar biji.

Amorphophallus titanum pun masuk dalam kategori tumbuhan langka berdasarkan klasifikasi dari International Union for Conservation of Nature (IUCN) dan keberadaannya dilindungi dengan Peraturan Pemerintah Nomor 7/1999.

Bunga Bangkai termasuk suku talas-talasan (Araceae) sehingga memiliki umbi. Umbinya sendiri berukuran raksasa, bahkan beratnya dapat mencapai 117 kilogram dan Bunga Bangkai berbeda dengan bunga Rafflesia.(kr)


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Daerah

Dua Warga Hilang di Hutan, Diselamatkan Berkat Layanan Darurat Bengkalis Siaga 112

Jumat, 05 September 2025 - 19:26:15 WIB

BEDELAU.COM --Layanan panggilan darurat Bengkalis Si.

Daerah

Progres Perbaikan Jembatan Sungai Rokan di Rohul Sudah Capai 86 Persen

Jumat, 05 September 2025 - 19:14:10 WIB

BEDELAU.COM ---Jembatan Sungai Roka.

Daerah

Aleksandro, Remaja Pekanbaru yang Jebol Sistem NASA Dapat Penghargaan Walikota

Jumat, 05 September 2025 - 19:05:44 WIB

BEDELAU.COM --Walikota Pekanbaru Agung Nugroho membe.

Daerah

Flyover Garuda Sakti hingga Candi Muara Takus, Riau Kantongi Rp25 Triliun

Kamis, 04 September 2025 - 19:21:22 WIB

BEDELAU.COM --Provinsi Riau mendapat kucuran dana Rp.

Daerah

Tahap Dongkrak Dimulai, Jembatan Sei Rokan Ditutup Total 4 September–9 Oktober

Kamis, 04 September 2025 - 19:15:14 WIB

BEDELAU.COM --- Progres perbaikan Jembatan Sei Rokan.

Daerah

Sungai Kuantan Kembali Keruh Bak Teh Susu

Kamis, 04 September 2025 - 20:00:27 WIB

BEDELAU.COM --Tidak sampai dua pekan pasca berakhirn.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Dua Warga Hilang di Hutan, Diselamatkan Berkat Layanan Darurat Bengkalis Siaga 112
05 September 2025
Prabowo Minta Menteri Tanggapi Aspirasi Mahasiswa
05 September 2025
Apa Kabar Pembentukan Tim Investigasi Dugaan Makar
05 September 2025
Progres Perbaikan Jembatan Sungai Rokan di Rohul Sudah Capai 86 Persen
05 September 2025
Bupati Inhil Terima Kunjungan Universitas Lancang Kuning Bahas Pengembangan SDM
05 September 2025
Aleksandro, Remaja Pekanbaru yang Jebol Sistem NASA Dapat Penghargaan Walikota
05 September 2025
Dorong Hilirisasi Kelapa, Sekdaprov: 4 Pabrik Nata De Coco Akan Dibangun di Riau
05 September 2025
Polres Kuansing Temukan 55 Rakit PETI saat Patroli Gabungan di Sungai Kuantan
05 September 2025
Peredaran Narkoba di Tempat Hiburan D’Poin Terbongkar, Manajer hingga Pemasok Ditangkap
04 September 2025
Sungai Kuantan Kembali Keruh Bak Teh Susu
04 September 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Raih Gelar NL.P Kades Bagan Melibur Melaju ke PJA 2025 di Jakarta
  • 2 Demo Besar di DPR, Mantan Kepala BIN Sebut Dalangnya dari Luar Negeri
  • 3 Inilah 15 Finalis Festival Pacu Jalur 2025, Siapakah yang akan Bawa Pulang Kerbau Gibran?
  • 4 Korupsi Pemerasan Sertifikasi K3, KPK Buka Peluang Periksa Menaker dan Stafsus Era Jokowi
  • 5 Seorang Berstatus Pelajar, Polisi Amankan Dua Pelaku Begal di Pelalawan
  • 6 Anjing Yang Gigit Warga Pekanbaru Positif Rabies, Petugas Lakukan Vaksinasi Darurat
  • 7 Dinkes Tangani 9 Korban Gigitan Anjing Liar di Tenayan Raya

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved