• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 868 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 999 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Hukrim
  • Pekanbaru

Anak TK di Pekanbaru yang Diduga Dicabuli Teman Sendiri Alami Trauma

Redaksi

Selasa, 16 Januari 2024 20:38:40 WIB
Cetak
Anak TK di Pekanbaru yang Diduga Dicabuli Teman Sendiri Alami Trauma
Ilustrasi/cakaplah.com

BEDELAU.COM --Anak Taman Kanak-kanak (TK) berusia 5 tahun yang diduga mendapat perlakuan cabul dari temannya sendiri mendapat perhatian langsung dari Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Riau dan Pekanbaru.

LPAI Riau dan Pekanbaru siang hari tadi mengunjungi rumah korban, Selasa (16/1/2024). Mereka menyebutkan bahwa anak tersebut kini sedang mengalami trauma terkait diduga perbuatan cabul yang dilakukan oleh temannya.

Ketua LPAI Riau, Ester menyampaikan bahwa tujuan kunjungan LPAI ke rumah korban yakni untuk melihat atau memantau kondisi korban berusia 5 tahun tersebut, sekaligus memberikan semangat kepada keluarga korban.

"Ya, kami datang untuk memberikan semangat kepada keluarga, bagaimana yang terbaik untuk solusinya. Kita sama-sama menjelaskan yang terbaik demi kepentingan anak," sebut Ester, Selasa (16/1/2024).

Ester menyampaikan, untuk langkah selanjutnya LPAI akan menelusuri masalah yang menyangkut kedua anak tersebut, yang diketahui masih duduk di bangku Taman Kanak-Kanak (TK).

"Yang jelas kita akan memberikan solusi yang terbaik demi kepentingan anak," ujarnya.

Selain itu, sambungnya, LPAI juga berharap adanya kolaborasi yang baik antar lembaga dalam penanganan kasus ini, sehingga keputusan terbaik dapat diambil untuk masa depan anak.

"Kita harap lembaga yang sudah ikut bersama kita untuk dapat berkolaborasi mencarikan solusi yang terbaik," sebutnya.

Sebab Ester menilai, anak TK yang diduga mendapatkan perlakuan tidak senonoh dari teman sekolahnya ini mengalami trauma.

"Kita melihat kondisi anak, tampak dampaknya berupa tantrum. Ada hal yang mungkin tidak dapat dia keluarkan emosionalnya, dan itulah yang akan kami periksa nanti," terangnya.

Menurut Ester, dalam kondisi anak seperti ini, perlu ada pendekatan psikologis yang terbaik untuk anak yang diberikan oleh keluarga.

"Demi mengurangi tantrum dan mengatasi kemarahan, diperlukan penelitian dengan tenang. Si korban melihat dunia penuh kekhawatiran dan ketakutan, terutama ketika mendengar nama teman yang melakukan pelecehan tersebut. Dia langsung merasa takut dan trauma," terangnya.

"Sang anak perlu banyak bermain untuk menghilangkan rasa takut dan kekhawatiran. Semua ini dilakukan untuk kepentingan terbaik anak," imbuhnya.

Di sela-sela kunjungan tersebut, Ketua LPAI Pusat, Kak Seto juga sempat melakukan Video Call dengan pihak LPAI Riau untuk melihat kondisi sang anak dan memberikan semangat kepada keluarga korban.

Bahkan Ester mengatakan Kak Seto berencana akan datang langsung ke Pekanbaru pada Rabu, 17 Januari 2024 guna bertemu langsung dengan sang anak dan memberikan solusi terbaik kepada keluarga.

 

 

 

Sumber: cakaplah.cpm


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Hukrim

Dinilai Anggotanya Bodong, Kelompok Tani Desa Lubuk Besar Minta PN Tembilahan Tidak Eksekusi

Ahad, 02 November 2025 - 22:38:27 WIB

BEDELAU.COM --Masyarakat pemilik kebun sawit yang be.

Hukrim

Pelaku Tambang Emas Ilegal di Kampar Kabur saat Disergap Polisi

Ahad, 02 November 2025 - 19:27:52 WIB

BEDELAU.COM --Jajaran Polsek Kampar Kiri menindak te.

Hukrim

Dua Napi Perempuan di Lapas Pekanbaru Sembunyikan Sabu Dalam Pembalut

Sabtu, 01 November 2025 - 18:34:41 WIB

BEDELAU.COM --Dua narapidana perempuan di Lapas Pere.

Hukrim

Gara-Gara Ditagih Utang, Pria di Kuansing Nekat Bacok Temannya

Sabtu, 01 November 2025 - 18:31:07 WIB

BEDELAU.COM --- Diduga tidak terima.

Hukrim

IRT Dipenjara Gara-gara Gadaikan Mobil Kredit dalam Jaminan Fidusia

Kamis, 30 Oktober 2025 - 19:29:49 WIB

BEDELAU.COM --Kasus penggelapan dengan cara menggada.

Hukrim

Mayat Pria Tanpa Busana Ditemukan Terkubur dengan Terpal di Kebun Warga Siak

Kamis, 30 Oktober 2025 - 19:16:48 WIB

BEDELAU.COM --Warga Kampung Perawang Barat, Kecamata.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Dinilai Anggotanya Bodong, Kelompok Tani Desa Lubuk Besar Minta PN Tembilahan Tidak Eksekusi
02 November 2025
Usai Bocah Tewas, BBKSDA Riau Imbau Warga Menanam Tanaman Ini di Lintasan Gajah
02 November 2025
Satu Kapal Beroperasi, Penyeberangan Air Putih–Sungai Selari Bengkalis Antre Belasan Jam
02 November 2025
Karhutla Melanda Tujuh Daerah di Riau, Tim Satgas Darat dan Udara Dikerahkan
02 November 2025
Hanss Seidel Foundation ke Unilak Siap Bersinergi Dukung Masyarakat di Bidang Lingkungan
02 November 2025
MBG di Pekanbaru Jangkau 240 Sekolah, Pemko Ikut Awasi Kualitas Makanan Ades Ades
02 November 2025
Pelaku Tambang Emas Ilegal di Kampar Kabur saat Disergap Polisi
02 November 2025
Acara Syukuran di Kampar Ricuh, Anggota DPRD Disiram Air Cabai
02 November 2025
Pengaruh Kebijakan Perpajakan Terhadap Peningkatan Pendapatan Negara Di Indonesia
01 November 2025
Debit Waduk PLTA Koto Panjang Mendekati Batas Terendah Level Bawah
01 November 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Peresmian Dapur MBG di SPPG Al-Barokah, Tengku Mukhtasar : Program Prioritas dari Presiden Republik Indonesia yakni H. Prabowo Subianto
  • 2 Bangsa yang Tak Membaca, Bangsa yang Mudah Lupa
  • 3 Pemilihan RT/RW di Pekanbaru Digelar Serentak Desember 2025
  • 4 Wanita Asal Pekanbaru Tewas Dibunuh Suami di Singapura
  • 5 Hakikat Kehidupan : Sebuah Renungan Filosofis dalam “Filsafat Pendidikan Biologi”
  • 6 Menyelami Pendidikan Biologi dengan Lensa Filsafat
  • 7 Warga Keluhkan Listrik Sering Padam, Meminta Pemerintah Daerah dan PLN Bisa Menyelesaikan Permasalahan Pemadaman Listrik

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved