Pilihan
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Mayat Perempuan Ditemukan Mengapung di Sungai Selat Morong-Rupat
Kasus 28 Pekerja Migran Indonesia, Polisi Tetapkan 3 Tersangka
Dua Kali Proses Lelang Sampah Pekanbaru Gagal, Roni: Itu hanya Akal-akalan
BEDELAU.COM --Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru tetap bersikukuh akan melakukan swastanisasi pengangkutan sampah di Pekanbaru. Hal tersebut dapat terlihat di situs website LPSE Kota Pekanbaru.
Dimulai sejak awal tahun 2021, proses lelang sebenarnya sempat dilakukan sebanyak dua kali, namun kedua proses tersebut gagal.
Roni Pasla anggota DPRD Kota Pekanbaru mengatakan bahwa dirinya sudah menduga dari awal proses lelang tersebut memang sengaja diundur-undur oleh Pemko Pekanbaru.
"Sebelum-sebelumnya kenapa gagal (lelang), itu sebetulnya hanya akal-akalan saja untuk mengamankan nilainya (anggaran) dengan tahun lalu," kata Roni, Kamis (25/2/2021).
Untuk pelelangan pengangkutan sampah ini sendiri terbagi di dua zona, zona 1 memiliki nilai anggaran Rp20,3 miliar dan zona 2 memiliki nilai anggaran Rp22,9 miliar.
Swastanisasi pengangkutan sampah di Pekanbaru bukan kali pertama dilakukan oleh Walikota Firdaus. Dalam tiga tahun belakangan, Pemko Pekanbaru menggandeng PT Godang Tua Jaya dan PT Samhana Indah untuk mengangkut sampah di Pekanbaru.
Politisi PAN ini menegaskan keputusan Pemko Pekanbaru tersebut sudah dikritik oleh kalangan legislatif di DPRD Pekanbaru, karena dengan melakukan swastanisasi pengangkutan sampah merupakan pemborosan anggaran.
"Karena tidak sesuai dengan sampah yang diangkut, sehari harus 800 ton dan itu tidak ketemu. Jadi indikasinya banyak, jika satu hari sampah 800 ton masuk itu TPA satu tahun sudah penuh karena kubikasinya jelas," tegasnya.
Lebih jauh Roni juga menegaskan dalam rapat penganggaran disepakati nilai kontrak Rp45 miliar tersebut untuk masa kerja pihak ketiga selama satu tahun, dengan proses lelang yang dua kali gagal dan masa kerja yang berkurang seharusnya nilai kontrak jauh diturunkan.
"Jadi jika sekarang dimulai kontrak pertengahan Maret atau awal Bulan April dengan nilai Rp43 miliar artinya kontraknya sama dengan tahun sebelumnya, padahal dengan perhitungan yang matang dan jumlah tonase sampah yang diangkut ke TPA Muara Fajar maka angka Rp3,75 miliar sudah lebih dari cukup," pungkasnya.
Sumber: cakaplah.com
Walau Banjir, PHR Pastikan Produksi Migas Blok Rokan Tetap Produktif
BENGKALIS,BEDELAU.COM—PT Pertamina Hulu Rokan (PHR.
Diintruksikan Bupati, PUPR Kuansing, Perbaiki Jalan Ambrol di Geringging Baru
BEDELAU.COM --Sikapi laporan warga terkait jalan amb.
Kabel Semrawut Makan Korban, Mana Janji Pemko Lakukan Penertiban?
BEDELAU.COM --Kabel semrawut masih banyak ditemukan .
Kisruh Dana Tanam Kehidupan, Lurah Pergam Rupat Malah Ajak Baku Hantam
BEDELAU.COM -- Persoalan aliran dana tanam kehidupan.
Wujudkan Jembatan Pulau Bengkalis-Sumatra, Pemkab Bengkalis Dukung Penuh
BEDELAU.COM --Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkali.
Selalu Tanggap, Respon Bupati Kuansing Terhadap Keluhan Warga Panen Pujian
BEDELAU.COM --Satu hal yang disuka warga terhadap so.