• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 1e3 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 1e3 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Daerah
  • Siak

Siak Target Cetak Sawah Baru 12.000 Hektare untuk Swasembada Pangan

Redaksi

Kamis, 04 Juli 2024 18:57:37 WIB
Cetak
Siak Target Cetak Sawah Baru 12.000 Hektare untuk Swasembada Pangan
Bupati Siak Alfedri hadiri acara doa turun sawah dan penanaman padi di Dusun III Mukti Jaya, Kampung Langsat Permai, Kec. Bungaraya/foto: cakaplah.com

BEDELAU.COM --Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak mulai mengusulkan program cetak lahan sawah baru untuk mendukung swasembada dan ketahanan pangan sesuai porgram prioritas nasional yang ditekankan oleh Presiden Jokowi.

Bupati Siak Alfedri menyampaikan usulan luas lahan yang dicetak mencapai 12.000 hektare tersebar di beberapa wilayah kecamatan yang memiliki potensi untuk persawahan.

Hal itu disampaikan Alfedri kepada ratusan petani saat menghadiri acara doa turun sawah dan penanaman padi di Dusun III Mukti Jaya, Kampung Langsat Permai, Kecamatan Bungaraya, Rabu (3/7/2024).

Rencana cetak sawah baru itu berdasarkan SK Menteri Pertanian nomor 25 tahun 2024 yakni mendorong percepatan dan peningkatan hasil pertanian untuk mencapai swasembada pangan.

Alfedri menyebut Kementerian Pertanian menargetkan tanam padi Gogo di Siak sekitar 560 hektare. Kemudian meminta Pemkab Siak untuk mempercepat cetak sawah baru seluas 12.000 hektare yang diusulkan paling lambat 7 Juli 2024.

"Insyaallah semua sudah kita siapkan lokasinya. Ini mendukung program prioritas presiden dalam rangka swasembada pangan dan ketahanan pangan," kata Alfedri.

Dia menjelaskan, lokasi yang potensial untuk persawahan ada di Kampung Tuah Indrapura, Kecamatan Bungaraya. Alfedri menilai lokasi itu nantinya bisa menjadi lumbung padi di Kabupaten Siak.

"Sementara target lahannya di Tuah Indrapura, tapi itu masuk Hak Pengelola Lahan (HPL) transmigrasi, di situ kita maksimalkan paling tidak separuh dari usulan 12.000 bisa itu, nanti di Kampung Lubuk Umbud Kecamatan Sungai Mandau juga. Ya itu kita perlu mungkin pinjam pakai lah, selain itu di wilayah lain bisa dikembangkan," katanya.

Luas lahan sawah di Siak, lanjut Alfedri, mencapai 4.183 hektare. Khusus di Kecamatan Bungaraya saja ada 2.400 hektare sisanya 1.000 hektare di Kecamatan Sabakauh, 800 hektare di Sungai Apit dan 200 hektare di Sungai Mandau.

Untuk cetak sawah baru, diperlukan perencanaan yang matang ke depan. Untuk itu, Bupati Siak juga berupaya meningkatkan sarana prasarana pertanian menunjang keberhasilan produksi sawah dengan memberikan bantuan Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan).

Alfedri menyerahkan 29 unit Alsintan dari Kementerian Pertanian berupa 25 mesin pompanisasi, 1 Rice Planter, 2 Cultivator dan 1 set alat semprot dan benih padi untuk kelompok tani di lima kecamatankecamatan yakni Bungaraya, Sabak Auh, Sungai Apit, Sungai Mandau dan Tualang.

"Sekarang ini kita baru memenuhi 75 persen Alsintan untuk petani sawah di Siak. Kita minta bantu kebutuhan Alsintan 25 persen lagi ke Kementan, karena anggaran kita juga terbatas," ungkapnya.

Selain itu, Alfedri juga menyampaikan pada 2025 Pemkab Siak membangun pintu air sekunder terbesar di Kampung Temusai, Kecamatan Bungaraya untuk mengairi persawahan di tiga kampung yaitu Temuasai, Langsat Permai dan Jati Baru.

Pembangunan pintu air itu dinilai sangat penting mengingat kondisi musim kering akibat fenomena El Nino, berpengaruh peningkatan produksi dan ketahanan pangan dengan membuka sawah baru.

"Ya itu sudah ada DED-nya, cuma tertunda dan tahun depan sudah direalisasikan. Karena memang di daerah ini sulit air sementara para petani mengandalkan air tadah hujan yang ditampung di pintu air tersier. Jadi kita minta kepada dinas terkait u tuk bersama-sama mencari solusi masalah pengairan sawah ini," katanya.

 

 

 

 

Sumber: cakaplah.com


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Daerah

Ketua KNPI Riau Sentil Walikota Dumai, Larshen Yunus: "Tata Kelola Pemerintahan yang Amburadul"

Jumat, 12 Desember 2025 - 22:27:16 WIB

BEDELAU.COM  --Ikhwal Penunjukan Sekretaris Dae.

Daerah

Jelang Program Pemutihan Denda Pajak Berakhir, Pelayanan Samsat di Riau Diperpanjang

Jumat, 12 Desember 2025 - 22:16:21 WIB

BEDELAU.COM --Jelang berakhirnya program pemutihan d.

Daerah

Pelantikan PW MOI Periode 2025–2028 Berlangsung Khidmat

Jumat, 12 Desember 2025 - 16:00:00 WIB

PEKANBARU, BEDELAU.COM--Pelantikan Pengurus Wilayah Perkumpulan Wartawan Media O.

Daerah

Solidaritas Masyarakat Riau: 150 Ton Bantuan Aceh Diangkut Naik Kapal Perang

Kamis, 11 Desember 2025 - 20:00:09 WIB

BEDELAU.COM --Bantuan kemanusiaan tahap II dari masy.

Daerah

Bajaj Belum Boleh Beroperasi di Pekanbaru, Dishub Minta Pengelola Hentikan Aktivitas

Kamis, 11 Desember 2025 - 19:45:56 WIB

BEDELAU.COM --Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanb.

Daerah

Sejumlah Kasat dan Kapolsek di Polresta Pekanbaru Berganti, Ini Nama-Namanya

Kamis, 11 Desember 2025 - 19:42:17 WIB

BEDELAU.COM --Polresta Pekanbaru melaksanakan serah .

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Warga Korban Banjir Siapkan Gugatan Terhadap Prabowo-Menhut
12 Desember 2025
Diduga Cekcok dengan Suami, Ibu Muda di Kuansing Nekat Minum Racun Rumput
12 Desember 2025
Ketua KNPI Riau Sentil Walikota Dumai, Larshen Yunus: "Tata Kelola Pemerintahan yang Amburadul"
12 Desember 2025
11 Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Perairan Rokan Hilir
12 Desember 2025
Kejari Geledah Kantor DPRD Pekanbaru, Dalami Dugaan Korupsi Anggaran Sekretariat
12 Desember 2025
Jelang Program Pemutihan Denda Pajak Berakhir, Pelayanan Samsat di Riau Diperpanjang
12 Desember 2025
Lahirkan 1000 Doktor Bagi Warga Riau, Unilak MOU Dengan PMRI
12 Desember 2025
Tiga Pelaku Illegal Logging Ditangkap Polres Bengkalis di Tanjung Leban
12 Desember 2025
Kurang dari 12 Jam, Polres Kampar Ringkus Pelaku Pembunuhan Berencana
12 Desember 2025
Pelantikan PW MOI Periode 2025–2028 Berlangsung Khidmat
12 Desember 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Dialokasikan Rp10 Miliar, 1.709 Pelamar Perebutkan Beasiswa Pemko Pekanbaru
  • 2 Kejati Riau Tahan Oknum Pengacara dalam Kasus Korupsi PI 10 persen Blok Rokan
  • 3 Kasus Korupsi Dana PI 10 Persen, Kajati: Mantan Bupati Rohil Ada Kaitan tapi Tunggu
  • 4 Update Korban Banjir dan Longsor Sumatera: 967 Meninggal dan 262 Masih Hilang
  • 5 Anak Yatim dan Dhuafa di Siak Dapat Santunan Tiap Bulan
  • 6 Ini Profil 4 Perusahaan yang Disegel KLH Terkait Banjir di Tapanuli
  • 7 Aksi Sosial, YPPM dan Anak-anak Mengaji Serahkan Donasi Kepada IKMR Kepulauan Meranti

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved