Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Tekankan Efisiensi Anggaran, Pemko Pekanbaru Geser Kegiatan Seremonial
BEDELAU.COM --Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, bakal melakukan pergeseran anggaran dari kegiatan seremonial ke yang lebih esensial. Hal ini guna melakukan efisiensi anggaran tahun 2025.
Walikota Pekanbaru Agung Nugroho mengatakan, bahwa pemerintah pusat sedang menggalakkan efisiensi anggaran dan hal yang sama akan diterapkan di Pemko Kota Pekanbaru.
"Kami akan melakukan pergeseran dari kegiatan seremonial menuju yang lebih esensial. Penghematan anggaran akan kami lakukan dengan belanja yang tepat dan benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," kata Agung, Senin (3/3).
Ia juga menekankan pentingnya pembayaran Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) atau tunjangan kinerja (tukin) bagi aparatur sipil negara (ASN) Pemko Pekanbaru.
Agung memastikan bahwa selama efisiensi anggaran dapat dicapai, maka hak para pegawai akan tetap dipenuhi.
"Saya lebih mengutamakan TPP atau tukin pegawai. Saya tegaskan kepada Pj sekda dan kepala BPKAD, tolong catat, ini bukan pertama kalinya saya menyampaikan hal ini. Jangan sampai ada keterlambatan pembayaran TPP atau tukin," tegas Agung.
Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya kinerja optimal dari seluruh organisasi perangkat daerah (OPD). Ditegaskannya lagi, ASN adalah pelayan masyarakat. Sehingga, masyarakat harus mendapatkan pelayanan yang baik tanpa hambatan.
"Kita ini adalah pelayan masyarakat. Rakyatlah bos kita. Saya tidak ingin mendengar lagi ada keluhan, apalagi sampai viral, mengenai masyarakat yang kesulitan mendapatkan layanan. Setiap OPD harus berinovasi dan mencari cara-cara baru yang lebih efektif untuk melayani masyarakat," jelas Agung
Dalam kesempatan tersebut, Agung juga menyampaikan komitmennya dalam mencegah korupsi di Pemko Pekanbaru. Ia mengakui dirinya bukanlah sosok yang sempurna, tetapi memiliki ketakutan terhadap praktik korupsi yang dapat merusak citra pemerintah daerah.
"Saya bukan malaikat, saya juga bukan manusia yang benar-benar bersih. Tapi saya takut masuk penjara. Oleh karena itu, saya meminta kepada ASN sekalian untuk menjaga saya dan menjaga pemerintahan kita agar bebas dari korupsi," ujarnya.
Kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah harus dijaga dengan baik. Pejabat Pemko Pekanbaru jangan sampai ada lagi yang tersandung kasus korupsi.
"Kasihan kota ini, citranya terus tercoreng. Kasihan masyarakat kita. Mereka adalah pembayar pajak yang telah memberikan kepercayaan kepada kita," pungkasnya.
Sumber: Riauaktual.com
PKB Riau Siap Beri Dukungan Moral dan Pendampingan Hukum untuk Gubernur Abdul Wahid
BEDELAU.COM --Ketua Dewan Syura Partai Kebangkitan B.
PKL Ditata, Pemko Pekanbaru Siapkan Sejumlah Tempat Relokasi
BEDELAU.COM --Pedagang Kaki Lima (PKL) diminta untuk.
Terjaring OTT, Gubri Abdul Wahid Miliki Harta Rp4,8 M Saat Duduk di DPR RI
BEDELAU.COM --Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mel.
Kebun Karet Pemda Kuansing Luluhlantak Akibat PETI
BEDELAU.COM --Aktivitas penambangan emas tanpa izin .
Waspada Campak! Pekanbaru Catat 90 Kasus Positif, 1 Diantaranya Meninggal
BEDELAU.COM --Warga Kota Pekanbaru diimbau mewaspada.
Penyeberangan Roro Bengkalis-Pakning Lumpuh Total
BEDELAU.COM --Aktivitas penyeberangan lintasan Bengk.








