• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 1e3 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 1e3 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Daerah
  • Pekanbaru

Sejarah Berdiri dan Alasan Tanggal 5 Oktober Jadi HUT TNI

Redaksi

Ahad, 05 Oktober 2025 14:28:06 WIB
Cetak
Sejarah Berdiri dan Alasan Tanggal 5 Oktober Jadi HUT TNI

BEDELAU.COM --Hari ulang tahun (HUT) Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang diperingati setiap 5 Oktober bukan sekadar seremoni tahunan.

Tanggal ini memiliki makna historis yang mendalam karena menjadi tonggak lahirnya kekuatan militer nasional pertama yang sah setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.

Latar belakang penetapan tanggal tersebut berhubungan erat dengan kebutuhan bangsa akan pasukan pertahanan resmi yang dapat menjaga kedaulatan negara dari ancaman luar maupun dalam negeri.

Awal Mula Pembentukan TNI

Setelah proklamasi, Indonesia menghadapi ancaman besar dari kembalinya pasukan sekutu dan Belanda yang ingin menguasai kembali tanah air. Situasi ini menuntut adanya kekuatan bersenjata yang lebih terorganisir.

Pada 23 Agustus 1945, pemerintah membentuk Badan Keamanan Rakyat (BKR) sebagai wadah awal untuk menampung para pejuang, eks anggota Peta, Heiho, hingga kelompok rakyat bersenjata.

Namun, BKR belum berfungsi sebagai tentara resmi negara. Tugasnya lebih pada menjaga keamanan dan ketertiban, bukan sebagai organisasi militer profesional.

Karena itu, pemerintah merasa perlu membentuk pasukan nasional yang sah dan lebih terstruktur sebagai garda pertahanan negara.

Tanggal 5 Oktober 1945 menjadi sejarah penting karena Presiden Soekarno secara resmi menetapkan berdirinya Tentara Keamanan Rakyat (TKR). Inilah yang kemudian diakui sebagai cikal bakal lahirnya TNI.

Dengan pembentukan TKR, Indonesia untuk pertama kalinya memiliki tentara resmi yang berada di bawah pengakuan pemerintah, bukan lagi sekadar gabungan laskar rakyat bersenjata.

Sejak saat itu, 5 Oktober diperingati sebagai HUT TNI. Momentum ini menegaskan pertahanan nasional harus dibangun di atas kekuatan yang sah, disiplin, dan profesional.

Perjalanan panjang organisasi militer Indonesia tidak berhenti pada TKR. Pada Januari 1946, TKR berganti nama menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI) sebagai upaya meningkatkan profesionalisme dan mempertegas kedudukannya sebagai tentara resmi negara.

Kemudian pada 1947, TRI melebur dengan berbagai laskar perjuangan menjadi TNI. Penyatuan ini sangat penting karena berhasil mengintegrasikan berbagai kekuatan bersenjata ke dalam satu komando resmi di bawah negara.

Transformasi tersebut menjadikan TNI lebih solid, profesional, dan kuat dalam menjaga kedaulatan NKRI.

Alasan Historis Penetapan 5 Oktober sebagai HUT TNI

Penetapan 5 Oktober sebagai HUT TNI memiliki dasar historis yang jelas. Pertama, karena pada tanggal ini lahir TKR sebagai tentara resmi pertama bangsa Indonesia.

Kedua, tanggal tersebut menjadi simbol awal sejarah militer Indonesia modern yang lahir dari semangat mempertahankan kemerdekaan.

Melalui peringatan ini, bangsa Indonesia diajak untuk selalu mengenang pengorbanan para pejuang serta memahami lahirnya TNI merupakan kebutuhan mutlak untuk menjaga kedaulatan negara.

Hingga kini, TNI terus berkembang menjadi kekuatan militer yang profesional, modern, dan setia kepada rakyat.

Peringatan HUT TNI setiap 5 Oktober bukan hanya milik para prajurit, melainkan juga seluruh rakyat Indonesia. Momen ini menjadi saat yang tepat untuk mengingat kembali sejarah perjuangan, menumbuhkan rasa syukur, serta memperkuat semangat kebangsaan.

Keberadaan TNI sejak 1945 hingga saat ini membuktikan perannya sebagai benteng kedaulatan negara, pelindung rakyat, sekaligus perekat persatuan dan kesatuan bangsa.

Dengan semangat profesionalisme dan pengabdian tanpa henti, TNI akan terus menjadi penjaga utama kedaulatan Republik Indonesia di darat, laut, maupun udara.*


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Daerah

Ketua KNPI Riau Sentil Walikota Dumai, Larshen Yunus: "Tata Kelola Pemerintahan yang Amburadul"

Jumat, 12 Desember 2025 - 22:27:16 WIB

BEDELAU.COM  --Ikhwal Penunjukan Sekretaris Dae.

Daerah

Jelang Program Pemutihan Denda Pajak Berakhir, Pelayanan Samsat di Riau Diperpanjang

Jumat, 12 Desember 2025 - 22:16:21 WIB

BEDELAU.COM --Jelang berakhirnya program pemutihan d.

Daerah

Pelantikan PW MOI Periode 2025–2028 Berlangsung Khidmat

Jumat, 12 Desember 2025 - 16:00:00 WIB

PEKANBARU, BEDELAU.COM--Pelantikan Pengurus Wilayah Perkumpulan Wartawan Media O.

Daerah

Solidaritas Masyarakat Riau: 150 Ton Bantuan Aceh Diangkut Naik Kapal Perang

Kamis, 11 Desember 2025 - 20:00:09 WIB

BEDELAU.COM --Bantuan kemanusiaan tahap II dari masy.

Daerah

Bajaj Belum Boleh Beroperasi di Pekanbaru, Dishub Minta Pengelola Hentikan Aktivitas

Kamis, 11 Desember 2025 - 19:45:56 WIB

BEDELAU.COM --Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanb.

Daerah

Sejumlah Kasat dan Kapolsek di Polresta Pekanbaru Berganti, Ini Nama-Namanya

Kamis, 11 Desember 2025 - 19:42:17 WIB

BEDELAU.COM --Polresta Pekanbaru melaksanakan serah .

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Dari Dapur Rumahan ke Rak Supermarket: Kisah Sukses Komunitas UMKM Pucuk Rebung Binaan PHR
13 Desember 2025
Gerak Cepat Bupati Meranti dan Polres Evakuasi Dump Truk Akibat Gorong-Gorong Amblas
13 Desember 2025
Warga Korban Banjir Siapkan Gugatan Terhadap Prabowo-Menhut
12 Desember 2025
Diduga Cekcok dengan Suami, Ibu Muda di Kuansing Nekat Minum Racun Rumput
12 Desember 2025
Ketua KNPI Riau Sentil Walikota Dumai, Larshen Yunus: "Tata Kelola Pemerintahan yang Amburadul"
12 Desember 2025
11 Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Perairan Rokan Hilir
12 Desember 2025
Kejari Geledah Kantor DPRD Pekanbaru, Dalami Dugaan Korupsi Anggaran Sekretariat
12 Desember 2025
Jelang Program Pemutihan Denda Pajak Berakhir, Pelayanan Samsat di Riau Diperpanjang
12 Desember 2025
Lahirkan 1000 Doktor Bagi Warga Riau, Unilak MOU Dengan PMRI
12 Desember 2025
Tiga Pelaku Illegal Logging Ditangkap Polres Bengkalis di Tanjung Leban
12 Desember 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Dialokasikan Rp10 Miliar, 1.709 Pelamar Perebutkan Beasiswa Pemko Pekanbaru
  • 2 Kejati Riau Tahan Oknum Pengacara dalam Kasus Korupsi PI 10 persen Blok Rokan
  • 3 Kasus Korupsi Dana PI 10 Persen, Kajati: Mantan Bupati Rohil Ada Kaitan tapi Tunggu
  • 4 Update Korban Banjir dan Longsor Sumatera: 967 Meninggal dan 262 Masih Hilang
  • 5 Anak Yatim dan Dhuafa di Siak Dapat Santunan Tiap Bulan
  • 6 Ini Profil 4 Perusahaan yang Disegel KLH Terkait Banjir di Tapanuli
  • 7 Aksi Sosial, YPPM dan Anak-anak Mengaji Serahkan Donasi Kepada IKMR Kepulauan Meranti

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved