• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 1e3 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 1e3 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Daerah
  • Pekanbaru

Kata dr Indra Yovi: Antibodi Baru Terbentuk 28 Hari Setelah Vaksinasi Kedua

Redaksi

Ahad, 30 Mei 2021 22:05:52 WIB
Cetak
Kata dr Indra Yovi: Antibodi Baru Terbentuk 28 Hari Setelah Vaksinasi Kedua

BEDELAU.COM --Pemerintah Provinsi Riau bersama pemerintah kabupaten/kota hingga saat ini terus menggesa program vaksinasi bagi masyarakat Riau, baik bagi yang lansia maupun masyarakat Umum.

Juru Bicara Penanggulan Covid-19 Riau dr Indra Yovi, mengatakan, vaksinasi merupakan sebagai usaha untuk menghindarkan masyarakat terhadap penularan Covid-19 yang lebih parah. Vaksinasi sesuai dengan kegunaannya untuk memberikan kekebalan terhadap tubuh atau meningkatkan imun.

“Vaksinasi bagian dari usaha kita, ini salah satu usaha tapi bukan dari usaha utama, setelah divaksinasi minimal kita menjalankan 2M, yakni memakai masker dan menjaga jarak atau mengurangi mobilisasi. Tapi tetap kita waspada, kalaupun terpaksa berkumpul atau ke luar harus pakai masker,” jelas Indra Yopi.

Indra Yovi kembali menegaskan bahwa usai divaksinasi bukan berarti antibodi seseorang langsung terbentuk. "Berkali-kali disampaikan bahwa antibodi seseorang akan terbentuk 28 hari setelah vaksinasi. Jadi kami mengimbau jangan berpikir setelah vaksin aman dari Covid-19, tetapi tetap mengikuti prokes dengan memakai masker dan menjaga jarak, itu saja jalankan,” jelas Indra lagi.

Dijelaskan dokter ahli paru ini, antobodi yang terbentuk selama 28 hari setelah vaksin kedua memberikan kekebalan tubuh hingga mencapai 67 persen. Ia menegaskan bahwa tidak ada vaksin yang bisa memberikan perlindungan hingga 100 persen. Paling tidak setelah divaksin memberikan kekebalan jika terpapar Corona tidak dalam kondisi yang berat.

“Antibodi kekebalan tubuh 28 hari setelah vaksin kedua, tidak ada vaksin yang melindungi 100 persen, vaksin Sinovac yang kita pakai memiliki 67 persen melindungi. Artinya, dari 100 orang yang divaksin masih ada 33 orang yang terkena Covid. Dan berita baiknya kalau yang 33 itu kena Covid, juga jumlahnya hanya 3 persen yang parah,” jelas Indra Yopi.

Untuk itu, Indra Yopi mengimbau kepada masyarakat untuk bisa ikut program vaksinasi yang dicanangkan oleh Pemerintah. Sejauh ini yang telah divaksin jika terpapar Covid-19 hanya bergejala ringan. Kekebalan tubuh yang sudah divaksin 4 kali lipat bila dibandingkan orang yang tidak divaksin.

“Kemungkinan orang yang sudah divaksin itu, 4 kali lipat kekebalannya dibanding orang yang tidak divaksin. Jadi masyarakat jangan termakan isu hoax soal vaksin ini harus diluruskan. Sejauh ini vaksin Sinovac belum ada efek sampingnya bagi pengguna dan laporannya,” ungkap Yopi.

Sementara itu, untuk pencapaian vaksinasi di Riau, setelah gencar dilakukan dalam sepekan ini mengalami peningkatan, pencapaian vaksinasi Covid-19 Provinsi Riau tahap I dan II bagi tenaga Kesehatan, Lansia dan Pelayan Publik dan masyarakat umum.

Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Tenaga Kesehatan dengan sasaran 32.923 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 33.574 (102,0%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 30.582 (92,9%).

Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Lansia dengan sasaran 582.505 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 26.175 (4,49%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 16.088 (2,76%). Pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Pelayan Publik dengan sasaran 349.418 orang, dengan vaksinasi dosis pertama sebesar 283.102 (81,02%) dan vaksinasi dosis kedua sebesar 137.087 (39,23%).


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Daerah

Jelang Nataru, Ditlantas Polda Riau Pastikan Kesiapan Personel dan Kendaraan

Rabu, 17 Desember 2025 - 19:04:29 WIB

BEDELAU.COM --Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Pol.

Daerah

Pemilihan RT/RW Serentak di Pekanbaru Segera Digelar, Calon Wajib Ikuti Fit and Proper Test

Rabu, 17 Desember 2025 - 18:56:38 WIB

BEDELAU.COM --Pemilihan Ketua RT dan RW di Kota Peka.

Daerah

Warga Inhu Ditemukan Tewas Usai Ambil Brondolan Sawit

Rabu, 17 Desember 2025 - 18:54:23 WIB

BEDELAU.COM --Warga Kecamatan Batang Gansal, Kabupat.

Daerah

Mobil 'Bergoyang' di Kuansing, Camat Bantah Kades Lubuk Kebun Berbuat Asusila

Rabu, 17 Desember 2025 - 18:51:46 WIB

BEDELAU.COM --Kabar dugaan perbuatan asusila yang me.

Daerah

PAD Pekanbaru Lampaui Rp1,1 Triliun, Utang Lama dan Proyek Tahun Ini Dibayar Tuntas

Selasa, 16 Desember 2025 - 21:58:26 WIB

BEDELAU.COM --Plh Asisten II Setdako Pekanbaru, Zulh.

Daerah

Elevasi Waduk Koto Panjang Naik 12 Cm, Manajemen PLTA Pastikan Kondisi Masih Terkendali

Senin, 15 Desember 2025 - 19:54:07 WIB

BEDELAU.COM --Elevasi Waduk PLTA Koto Panjang, Kampa.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Jelang Nataru, Ditlantas Polda Riau Pastikan Kesiapan Personel dan Kendaraan
17 Desember 2025
Kejati Riau Sita SPBU Terkait Dugaan Korupsi Dana PI 10 Persen di PT SPRH
17 Desember 2025
Pemilihan RT/RW Serentak di Pekanbaru Segera Digelar, Calon Wajib Ikuti Fit and Proper Test
17 Desember 2025
Warga Inhu Ditemukan Tewas Usai Ambil Brondolan Sawit
17 Desember 2025
Mobil 'Bergoyang' di Kuansing, Camat Bantah Kades Lubuk Kebun Berbuat Asusila
17 Desember 2025
Polisi Ungkap Dua Kasus Predator Anak di Pangkalan Kuras Pelalawan
16 Desember 2025
PAD Pekanbaru Lampaui Rp1,1 Triliun, Utang Lama dan Proyek Tahun Ini Dibayar Tuntas
16 Desember 2025
Terbanyak di LLDIKTI Wilayah 17, Unilak Penerima Bantuan Publikasi Jurnal Bereputasi dari DIKTI.
16 Desember 2025
Anggota Komisi III DPR RI Dewi Juliani Buka Sosialisasi 4 Pilar di FH Unilak
16 Desember 2025
KPK akan Jadwalkan Periksa Plt Gubernur Riau SF Hariyanto
16 Desember 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Dialokasikan Rp10 Miliar, 1.709 Pelamar Perebutkan Beasiswa Pemko Pekanbaru
  • 2 Kejati Riau Tahan Oknum Pengacara dalam Kasus Korupsi PI 10 persen Blok Rokan
  • 3 Kasus Korupsi Dana PI 10 Persen, Kajati: Mantan Bupati Rohil Ada Kaitan tapi Tunggu
  • 4 Update Korban Banjir dan Longsor Sumatera: 967 Meninggal dan 262 Masih Hilang
  • 5 Anak Yatim dan Dhuafa di Siak Dapat Santunan Tiap Bulan
  • 6 Ini Profil 4 Perusahaan yang Disegel KLH Terkait Banjir di Tapanuli
  • 7 Aksi Sosial, YPPM dan Anak-anak Mengaji Serahkan Donasi Kepada IKMR Kepulauan Meranti

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved