• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 706 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 834 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Hukrim
  • Bengkalis

Polres Tahan Dua Tersangka, Cukong Perambah Hutan dan Ilog DPO

Redaksi

Selasa, 31 Agustus 2021 14:11:44 WIB
Cetak
Polres Tahan Dua Tersangka, Cukong Perambah Hutan dan Ilog DPO
Foto : Barang bukti tindak pidana illegal loging diperlihatkan Kapolres Bengkalis AKBAP Hendra Gunawan, S.IK, Senin (30/8/2021).

BENGKALIS, RIAUREVIEW.COM -Tim penyidik  Polres Bengkalis meringkus tersangka berinisial  Mus  alias Lihun (operator) alat berat dan SS  (pengawas lapangan).  

Keduanya warga Kabupaten Siak, diamankan polisi, karena diduga merambah hutan Pproduksi konservasi seluas 4 hektare tanpa izin di Desa Muara Dua, Kecamatan Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis.

Sementara cukong (pemilik lahan) berinisial SR dan kaki tangannya berinisial ANS masuk daftar pencarian orang (DPO) polisi.

Selain kedua tersangka, polisi juga mengamankan 1 unit alat berat jenis Escavator PS 110 merk Hitachi warna orange dalam perkara tersebut.

Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan didampingi Kasatreskrim AKP Meki Wahyudi, dan KBO Reskrim Ipda Andriyanto dalam jumpa pers di Mapolres Bengkalis, Senin (30/8/2021)  mengatakan, terungkapnya perkara dugaan perambahan hutan produksi Konservasi (HPK) ini berawal dari informasi masyarakat.

Dijelaskan Kapolres, dmana pada tanggal 25 Agustus 2021, masyarakat menginformasikan ada alat berat yang tengah membersihkan lahan di areal HPK.

"Saat kita datangi ternyata benar. Kedua tersangka dan 1 unit alat berat (Escavator) tengah melakukan pembersihan lahan di areal HPK," ujarnya.

Dikatakanya, tersangka SS selaku pengawas alat berat dan Mus alias Lihun selaku operator alat berat. Keduanya ditangkap pada 25 Agustus pagi sekitar pukul 07.00 WIB di lokasi HPK. Kedua tersangka merupakan warga Kabupaten Siak.

Menurut Kapolres, kedua tersangka disuruh ANS untuk membersihkan lahan diduga milik SR di kawasan Hutan produksi Konservasi di Desa Muara Dua, Siak Kecil.

"Lokasinya (lahan yang dibersihkan) dengan titik koordinat 1.021150 N,101.997920 E setelah di over lay lokasi tersebut masuk dalam kawasan HPK," terang Hendra Gunawan.

Selain mengamankan kedua tersangka berikut barang bukti. Polres juga menetapkan SR alias Siregar dan ANS masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polres Bengkalis.

Terhadap kedua tersangka Lihum dan SS dikenakan Pasal 92 ayat (1) huruf b, UU RI No. 18/2013 tentang Pencegahan Pemberantasan dan Pengrusakan Hutan sebagaimana dirubah Pasal 37 angka 16 UU RI No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja dengan ancaman hukuman paling sedikit 3 tahun, dan paling lama 10 tahun. Denda paling sedikit Rp1,5 miliar dan paling banyak Rp 5 miliar.

 Di tempat yang sama, Kapolres juga mengekspos perkara dugaan ilegal logging dengan tersangka Mu (54) warga asal Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu dan Ir (39) warga Pekan Selasa, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat.

Keduanya ditangkap pada hari Rabu (11/8/2021). Kedua pelaku berperan sebagai tukang angkut kayu hasil olahan.

Dari tangan tersangka diamankan 2 unit sepeda kago (sepeda modifikasi) untuk mengangkut kayu dari dalam hutan keluar, kayu olahan jenis campuran sebanyak 1,5 Tan, dan 1 unit chain saw.

Kedua tersangka menerima upah Rp 100-150 ribu per hari dari seorang cukong berinisial AM, warga Desa Lubuk Muda, Kecamatan Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis.

"Seperti cukong dalam perkara dugaan perambahan hutan produksi konservasi yang masuk DPO. Dalam perkara dugaan ilegal logging ini pun cukong berinisial AM pun masuk DPO Polres Bengkalis," ujar Hendra Gunawan.

Hanya saja kata Kalolres, pihaknya belum bersedia membeberkan nomor registrasi DPO para cukong berbeda perkara itu.  

Untuk perkara ilegal logging (2 orang pengangkut kayu olahan) dikenakan Pasal 82 ayat (1) huruf b Jo Pasal 83 ayat (1) huruf a UU No. 18 Tahun 2013 Tentang Pencegahan dan pemberantasan Perusakan Hutan sebagaimana telah diubah dengan UU RI No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, dengan pidana penjara paling singkat 1 tahun dan paling lama 5 tahun serta pidana dan denda paling sedikit Rp 500 juta paling banyak Rp2,5 miliar.(ra)


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Hukrim

Polres Inhu Pecat Anggota Polisi Terlibat Kasus Penipuan

Selasa, 09 September 2025 - 17:55:06 WIB

BEDELAU.COM --Polres Indragiri Hulu (Inhu) melakukan.

Hukrim

Warga Kampar Dihebohkan Penemuan Mayat Pria di Tepi Jalan Poros

Selasa, 09 September 2025 - 17:40:31 WIB

BEDELAU.COM --Warga Desa Indrapuri, Kecamatan Tapung.

Hukrim

Usai Diperiksa Jaksa, Pj Sekda Pekanbaru Zulhelmi Arifin Keluar Lewat Pintu Belakang

Senin, 08 September 2025 - 15:39:04 WIB

BEDELAU.COM --Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda.

Hukrim

Hebohkan Warga Bengkalis, Identitas Jasad Pria Tergantung di Pohon Karet Terungkap

Senin, 08 September 2025 - 15:28:12 WIB

BEDELAU.COM --- Identitas pria yang.

Hukrim

Pesta Pacu Jalur Usai, 55 Takut Penambangan Emas Ilegal Muncul Lagi di Sungai Kuantan

Sabtu, 06 September 2025 - 20:51:47 WIB

BEDELAU.COM --Tim gabungan Polres Kuantan Singingi (.

Hukrim

Pelaku Pencabulan Wanita Berkebutuhan Khusus di Pelalawan Ditangkap Polisi

Sabtu, 06 September 2025 - 17:29:09 WIB

BEDELAU.COM --Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Bangun Sinergi dan Perkuat Barisan, PWI Bengkalis Silaturrahmi dengan Mitra Kerja
09 September 2025
Perbaikan Jalan Rusak di Pekanbaru Dipastikan Terus Berlanjut
09 September 2025
Silaturahmi dan Olahraga Bersama, Polda Beri Layanan SIM Gratis
09 September 2025
Polres Inhu Pecat Anggota Polisi Terlibat Kasus Penipuan
09 September 2025
Pemko Pekanbaru Tertibkan THM, Wawako : Tak Ada Toleransi untuk Kemaksiatan
09 September 2025
Adik Kakak di Pekanbaru Ditemukan Tewas Tenggelam di Kolam Bekas Galian
09 September 2025
Warga Kampar Dihebohkan Penemuan Mayat Pria di Tepi Jalan Poros
09 September 2025
Didukung PT ITA, Final Dramatis Tutup Turnamen Sepak Bola Merbau
09 September 2025
Mahasiswa Pascasarjana Unilak Raih Medeli Emas Lomba Pernulisan Artikel Internasional
08 September 2025
Pemkab Kuansing Miliki Gagasan Satukan Water Front City dan Lapangan Limuno
08 September 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Acara Penutupan HUT RI ke-80 di RW 22 Sidomulyo Barat Bertabur Hadiah
  • 2 Raih Gelar NL.P Kades Bagan Melibur Melaju ke PJA 2025 di Jakarta
  • 3 Ucapan Kasar Sahroni hingga Joget Eko Patrio dan Uya Kuya Diduga Picu Gelombang Demo DPR
  • 4 UII Kritik Sikap Rektor UGM yang Dinilai Terlalu Membela soal Isu Ijazah Jokowi
  • 5 Demo Besar di DPR, Mantan Kepala BIN Sebut Dalangnya dari Luar Negeri
  • 6 Kecelakaan Maut di Jalan Lintas Timur Pelalawan, Pelajar Tewas Tergilas Truk Tangki
  • 7 Inilah 15 Finalis Festival Pacu Jalur 2025, Siapakah yang akan Bawa Pulang Kerbau Gibran?

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved