• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 718 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 845 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Daerah
  • Bengkalis

Melalui MERA, Dua Desa Terpilih Program Pemulihan Ekosistem Mangrove

Redaksi

Selasa, 11 Januari 2022 20:37:45 WIB
Cetak
Melalui MERA, Dua Desa Terpilih Program  Pemulihan Ekosistem Mangrove
AUDIENSI : Direktur Eksekutif LSM Bahtera Melayu Kabupaten Bengkalis,Defitri Akbar saat audiensi dengan Bupati Bengkalis, Kasmarni di Wisma Sri Mahkota, Selasa siang (11/1/2022).(FOTO)

BENGKALIS, BEDELAU.COM --Dua desa di pulau Bengkalis yaitu Desa Teluk Pambang dan Desa Kembung Luar Kecamatan Bantan terpilih menjadi lokasi program pemulihan ekosistem mangrove. Program ini akan berlangsung selama 3 tahun dengan melibatkan seluruh stakeholder mulai Pemerintah hingga masyarakat.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif LSM Bahtera Melayu Kabupaten Bengkalis,Defitri Akbar saat audiensi dengan Bupati Bengkalis, Kasmarni di Wisma Sri Mahkota, Selasa siang (11/1/2022).

Dalam pertemuan singkat tersebut, turut mendampingi Sekretaris Eksekutif LSM Bahtera Melayu Khairul Saleh. Kemudian Plt. Kepala Badan Lingkungan Hidup Bengkalis, Mohammad Azmir dan Kadis Perikanan Bengkalis diwakili Kepala Bidang Pemberdayaan Perikanan Bengkalis Muchlizar.

Dalam kesempatan audiensi tersebut, pria yang akrab disapa Dedek ini terlebih  dahulu menyampaikan kalau LSM Bahtera Melayu merupakan mitra dari Program Mangrove Ecosystem Restoration Aliance (MERA)  yang diinisiasi oleh Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YAKN) berkerjasama dengan HSBC dan Climate and Land Use Alliance (CLUA).

“Sebagai informasi buat Ibu Bupati, LSM Bahtera Melayu ini dulu cukup aktif dan pernah meraih penghargaan Kalpataru pada tahun 2008,” ujar Defitri Akbar.

Melalui program MERA tersebut, sambung pria yang akrab disapa Dedek, ini dua desa di pulau Bengkalis akan menjadi target Rencana Pemulihan  Ekosistem  Mangrove selama 3 tahun. Program  MERA ini, sambung Dedek, tidak hanya fokus pada pemulihan lingkungan melainkan juga pengembangan SDM masyarakat pesisir serta peningkatan pendapatan mata pencaharian masyarakat.

Untuk kelancaran program tersebut, Dedek mengatakan, pihaknya  terlebih dahulu akan meyelenggarakan Lokakarya   Implementasi   Rencana   Pemulihan   Ekosistem   Mangrove   di   Provinsi   Riau   Program MERA  tahun 2021-2024.

“Besar harapan kami, Ibu Bupati bersedia untuk memberikan arahan dan membuka lokakarya tersebut,” ujar Dedek seraya mengatakan kalau tidak ada perubahan, kegiatan ini akan dilaksanakan pada 19 Januari mendatang  di Bappeda Bengkalis.

Sementara itu, Bupati  Bengkalis Kasmarni memberikan apresiasi atas terpilihnya dua  desa di Kabupaten Bengkalis sebagai lokasi pemulihan ekosistem mangrove melalui program MERA. Dikatakan, pemulihan lingkungan ini, terlebih abrasi di Kabupaten Bengkalis, tidak hanya bisa diselesaikan oleh Pemerintah  Kabupaten karena keterbatasan anggaran.

“Karena itu kita dari Pemerintah Kabupaten Bengkalis berusaha dan berupaya mendapatkan bantuan program pemulihan lingkungan ini kepada Pemerintah Pusat, seperti BRGM. Alhamdulillah juga, dua desa kita terpilih melalui program MERA ini, tentu kita sangat menyambut baik,” ujarnya.

Berbeda dengan kegiatan lainnya dimana biasanya masyarakat langsung mendapatkan keuntungan. Misalnya, menanam karet, masyarakat bisa mendapatkan hasilnya nanti dari menoreh pohon karet. Namun, untuk penanaman mangrove, keuntungan secara ekonomi tidak langsung didapat,  sehingga butuh pendekatan khusus agar masyarakat bisa dan mau bersama-sama menanam mangrove.

“Jadi ketika menanam mangrove ini, selain aspek lingkungan, perlu juga dipertimbangkan aspek lain yang bisa menambah pendapatan masyarakat. Contohnya, mungkin bisa dijadikan objek wisata,” katanya.

Terkait lokakarya yang akan digelar, Kasmarni mengatakan sangat mendukung dan meminta kepada LSM Bahtera Melayu untuk terus berkoordinasi dengan Bappeda.

"Semoga nantinya terbangun sinergisitas para pemangku kepentingan dalam implementasi pemulihan ekosistem mangrove di Provinsi Riau, khususnya di Kabupaten Bengkalis," ujarnya.(ra)


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Daerah

Satpol PP Pekanbaru Mulai Periksa Izin Tempat Hiburan Malam

Rabu, 10 September 2025 - 17:12:15 WIB

BEDELAU.COM --Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Daerah

Telur Membusuk, Sawit Terbuang, Roro Bengkalis Jadi Kuburan Ekonomi Rakyat

Rabu, 10 September 2025 - 16:59:32 WIB

BEDELAU.COM --Krisis penyeberangan Roro Bengkalis ke.

Daerah

Koordinasi Polda Tak Jalan, PETI Diduga Kembali Marak di Sijunjung, Sungai Kuantan Kembali Keruh

Rabu, 10 September 2025 - 16:55:28 WIB

BEDELAU.COM --Koordinasi dua instansi penegak hukum .

Daerah

Gajah Tari Mati, Irjen Herry: Dia Adalah Suara TNTN yang Menyempit

Rabu, 10 September 2025 - 16:51:14 WIB

BEDELAU.COM --Anak gajah bernama Tari Kalista Lestar.

Daerah

Bangun Sinergi dan Perkuat Barisan, PWI Bengkalis Silaturrahmi dengan Mitra Kerja

Selasa, 09 September 2025 - 20:18:22 WIB

BENGKALIS,BEDELAU.COM—Untuk memperkuat barisan org.

Daerah

Perbaikan Jalan Rusak di Pekanbaru Dipastikan Terus Berlanjut

Selasa, 09 September 2025 - 18:01:31 WIB

BEDELAU.COM --Perbaikan jalan rusak di Kota Pekanbar.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Satpol PP Pekanbaru Mulai Periksa Izin Tempat Hiburan Malam
10 September 2025
Pemprov Riau Proses Pencairan Beasiswa 4 Ribu Mahasiswa yang Sempat Macet
10 September 2025
Empat Tersangka Pencurian Mobil Calya di Rohil Ditangkap, Satu Ketahuan Edarkan Sabu
10 September 2025
Sempat Dinyatakan Hilang, Kakak Beradik Ditemukan Tewas di Galian Bata
10 September 2025
Telur Membusuk, Sawit Terbuang, Roro Bengkalis Jadi Kuburan Ekonomi Rakyat
10 September 2025
Koordinasi Polda Tak Jalan, PETI Diduga Kembali Marak di Sijunjung, Sungai Kuantan Kembali Keruh
10 September 2025
Gajah Tari Mati, Irjen Herry: Dia Adalah Suara TNTN yang Menyempit
10 September 2025
Didukung PT ITA, Final Dramatis Tutup Turnamen Sepak Bola Merbau
09 September 2025
Bangun Sinergi dan Perkuat Barisan, PWI Bengkalis Silaturrahmi dengan Mitra Kerja
09 September 2025
Perbaikan Jalan Rusak di Pekanbaru Dipastikan Terus Berlanjut
09 September 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Heboh Soal Defisit APBD sebesar Rp1,8 Triliun, Ketua KNPI Riau Tegaskan
  • 2 Acara Penutupan HUT RI ke-80 di RW 22 Sidomulyo Barat Bertabur Hadiah
  • 3 Raih Gelar NL.P Kades Bagan Melibur Melaju ke PJA 2025 di Jakarta
  • 4 Ucapan Kasar Sahroni hingga Joget Eko Patrio dan Uya Kuya Diduga Picu Gelombang Demo DPR
  • 5 Bupati Bengkalis Raih Penghargaan Baznas Award 2025
  • 6 UII Kritik Sikap Rektor UGM yang Dinilai Terlalu Membela soal Isu Ijazah Jokowi
  • 7 Demo Besar di DPR, Mantan Kepala BIN Sebut Dalangnya dari Luar Negeri

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved