Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Kapolres Kampar Telah Diperiksa Propam Polda Riau
PEKANBARU, BEDELAU.COM --Kapolres Kampar, AKBP Rido Purba SIK telah diperiksa Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Riau. Perwira menengah itu diperiksa perihal beredarnya spanduk di sejumlah titik di Bangkinang berisikan mendesak yang bersangkutan untuk dicopot dari jabatannya.
Spanduk yang mengatasnamakan warga Muhammadiyah Kabupaten Kampar merupakan sebagai bentuk protes terhadap Kapolres Kampar. Pasalnya, yang bersangkutan dinilai telah berkata-kata kasar, dan arogan terhadap kepala sekolah, guru hingga kepala desa.
Kabid Propam Polda Riau, Kombes Pol J Setiawan dikonfirmasi membenarkannya. Ia menyampaikan, Kapolres Kampar telah dimintai keterangan beberapa waktu lalu. "Iya sudah diperiksa, beberapa waktu lalu," kata Setiawan, Selasa (22/2).
Sebelumnya, Setiawan menyebut Propam mengirim personel Paminal ke Polres Kampar meminta keterangan pihak terkait. Pemeriksaan ini berdasarkan perintah Kapolda Riau Inspektur Jenderal Mohammad Iqbal."Intinya kita lagi bekerja, belum selesai," sebut Setiawan.
Sebelumnya, Ketua Pemuda Muhammadiyah Kampar Almy Zarlis menyebut dugaan arogansi Kapolres terjadi saat kepala sekolah dan kepala desa ada kegiatan. Di sana ada Kapolres dan mengumpulkan guru yang belum vaksin.
Kapolres diduga berkata kasar kepada guru yang belum vaksin. Bahkan seorang kepala desa diacungkan kepalan tinju.
Sikap ini menjadi status seorang guru di Facebook. Status ini membuat sang guru diminta keterangan dari siang hingga malam hari lalu membuat surat pernyataan dan video permintaan maaf.
Arogansi Kapolres ini membuat warga Muhammadiyah karena sikap seperti ini tidak hanya sekali dilakukan. Warga memang tidak berdemonstrasi tapi terlebih dahulu memasang spanduk.
Kapolda Riau langsung merespon spanduk ini. Irjen Iqbal mendatangi pengurus Muhammadiyah Riau dan meminta maaf atas perlakuan anak buahnya. Kapolda juga berjanji menjadikan kejadian ini sebagai atensi. Diapun memerintah Bidang Propam Polda Riau turun tangan.
Sumber: riauaktual.com
Pelaku Pengeroyokan saat Rusuh Operasi PETI di Pulau Bayur Cerenti Ditangkap
BEDELAU.COM --Tiga pekan pasca razia operasi penamba.
Kasus Pencucian Uang, Bandar Narkoba Mak Gadih Segera Disidang
BEDELAU.COM --Setelah divonis 17 tahun penjara dalam.
Usai Divonis 17 Tahun, Gembong Narkoba Mak Gadih Segera Disidang Kasus TPPU
BEDELAU.COM --- Setelah divonis 17 tahun penjara dalam kasus peredaran narkotika.
Cekcok di SPBU, Kapolres Rohil dan Tim Raga Tengahi Keributan Secara Humanis
BEDELAU.COM --Kepolisian Resor (Polres) Rokan Hilir .








