• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 839 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 974 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Daerah
  • Kampar

Tokoh Muda Kampar Sebut Kepemimpinan Catur Gagal dan Tugas Berat Pj Bupati Kampar

Redaksi

Ahad, 15 Mei 2022 17:29:17 WIB
Cetak
Tokoh Muda Kampar Sebut Kepemimpinan Catur Gagal dan Tugas Berat Pj Bupati Kampar

KAMPAR, BEDELAU.COM --Enterpreneur sekaligus tokoh muda Kampar, Gusti Amri menyebut ada indikasi kemunduran Kabupaten Kampar di 3 tahun terakhir.

Apalagi saat Pandemi Covid-19, Catur sebagai komando tertinggi di Kampar dalam pengendalian dampak Pandemi dinilai gagal. Berbagai persoalan mulai dari ketertinggalan pembangunan, hingga pengangguran dan kemiskinan yang meningkat menjadi 7,82 persen. 

"Ini adalah puncak dari kegagalan itu. Artinya penanganan pandemi yang dititahkan kepada Pak Bupati tidak berhasil untuk dilaksanakan. Angka bicara seperti itu, kita bisa cek data BPS," kata Gusti, Ahad (15/5/2022).

Seperti diketahui, masa khidmat Catur Sugeng Susanto sebagai Bupati Kampar akan berakhir pada 22 Mei mendatang. Meskipun Gubernur Riau, Syamsuar telah mengusulkan nama calon penjabat (Pj) Bupati Kampar ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), beberapa waktu lalu, meski hingga saat ini kepastian nama Pj tersebut belum diumumkan.

Pria yang berprofesi sebagai konsultan berbagai perusahaan nasional itu pun tak ambil pusing terkait nama-nama yang diusulkan oleh Gubri maupun yang dipilih nantinya oleh Kemendagri. Bagi dia, siapapun yang menjabat sebagai Pj Bupati Kampar adalah pejabat yang berlatar belakang yang sama dengan track record yang tidak begitu menjanjikan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Hanya saja menurut ia, mereka yang akan mengisi posisi nomor wahid di Kampar itu harus berjuang keras untuk mensejahterakan masyarakat, karena Kampar harus mengejar ketertinggalan 3 tahun terakhir, serta menghadapi berbagai tantangan baik sosial politik maupun ekonomi.

Terlepas dari pekerjaan rumah tersebut, tugas berat berikutnya juga akan dihadapi oleh Pj Bupati karena mereka juga dituntut untuk menciptakan harmonisasi dan kestabilan sosial politik menjelang Pilkada dan Pemilu yang digelar tahun 2024 mendatang.

"Pejabat Bupati Kampar akan ada tantangan-tantangan yang mereka hadapi pertama tantangan politik, kita akan menghadapi Pilkada pemilu di tahun 2004 yang bisa saja nanti akan ada gesekan-gesekan dan tantangan sosial politik ya pergesekan antara calon pemilu legislatif dan calon Pilkada misalnya, terus bisa saja ada pergesekan di bawah antar masyarakat, Ini memang perlu approaching yang bagus dari Pak penjabat Bupati untuk mengatasi supaya tidak ada konflik di tataran masyarakat," kata Gusti yang merupakan inisiator dan penggagas #KamparHarapan itu.

#KamparHarapan adalah komunitas digital marketing di Riau dengan pengembangan kompetensi digital marketing dan pembinaan pelaku Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM).

Lebih lanjut kata dia, untuk mengejar ketertinggalan dan menciptakan kestabilan sosial politik, Pj Bupati dan DPRD harus memiliki komitmen bersama dalam mengejar ketertinggalan tersebut dengan memaksimalkan dan memfokuskan Anggaran Pendapat Belanja Daerah (APBD) untuk meningkatkan kesejahteraan dan menekan angka kemiskinan di Kampar.

"Ketika pembahasan APBD dikurangi bagi-bagi kue antara pejabat eksekutif dengan pejabat legislatif," imbuhnya.

Dia berharap, pola bagi-bagi kue APBD antara eksekutif dan legislatif bisa dihilangkan, dan membuka ruang kontrol bagi masyarakat terhadap APBD yang nilainya hampir Rp3 triliun itu.

"Peran kita sebagai masyarakat sipil adalah meminta adanya ruang untuk melakukan kontrol terhadap hal-hal yang seperti itu agar APBD yang disusun itu nanti adalah APBD yang berpihak kepada masyarakat," pungkasnya. 

 

Sumber: riauaktual.com


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Daerah

Teken PKS dengan Perguruan Tinggi, Posbankum Bisa Dijadikan Laboratorium Praktek Mahasiswa

Selasa, 21 Oktober 2025 - 18:23:39 WIB

BEDELAU.COM --Menteri Hukum Republik Indonesia (RI) .

Daerah

Wako Agung Dampingi Menteri Hukum RI ke Kelurahan Tobek Godang, Apresiasi Hadirnya Posbankum

Selasa, 21 Oktober 2025 - 18:19:58 WIB

BEDELAU.COM --Wali Kota (Wako) Pekanbaru, Agung Nugr.

Daerah

Dilakukan Pengejaran Besar-besar, Seorang Terpidana Mati Kabur dari Rutan Kelas IIB Siak

Senin, 20 Oktober 2025 - 19:02:09 WIB

BEDELAU.COM --Drone yang diterbangkan untuk melacak .

Daerah

DLHK Pekanbaru Tangkap Pencuri Kabel PJU dan Gagalkan Pencurian Kuningan Tugu Adipura

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:58:59 WIB

BEDELAU.COM --Tim pengawasan Dinas Lingkungan Hidup .

Daerah

Dishub Pekanbaru Mulai Ganti Kabel PJU Sudirman Usai Dicuri ‘Rayap Besi’

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:55:02 WIB

BEDELAU.COM --- Pemerintah Kota Pekanbaru melalui Dinas Perhubungan (Dishub) mul.

Daerah

Pembangunan Fisik Hotel Riau di Jakarta Dimulai, Ini Targetnya

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:51:05 WIB

JAKARTA,BEDELAU.COM --- Proyek strategis milik Pemer.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Sejumlah Nama Calon Ketua DPD PDI-P Riau Mencuat, dari Dua Bupati Hingga Ketua DPRD Riau
21 Oktober 2025
Bentrok Berdarah di Lahan Eks HGU PT Ivomas Rohil, Tujuh Orang Luka-Luka
21 Oktober 2025
Bentrok Berdarah di Lahan Eks HGU PT Ivomas Rohil, Warga dan Keamanan Perusahaan Saling Serang
21 Oktober 2025
Dosen dan Mahasiswa S2 Ilmu Pertanian Unilak Lakukan Pengabdian Internasional di Tokyo
21 Oktober 2025
TNI-Polri di Kampar Temukan Excavator Tak Bertuan di Galian C Ilegal
21 Oktober 2025
Teken PKS dengan Perguruan Tinggi, Posbankum Bisa Dijadikan Laboratorium Praktek Mahasiswa
21 Oktober 2025
Wako Agung Dampingi Menteri Hukum RI ke Kelurahan Tobek Godang, Apresiasi Hadirnya Posbankum
21 Oktober 2025
TKD Dipangkas Bikin Keuangan Daerah Berdarah-darah, Menkeu Purbaya Singgung Penyelewengan APBD
20 Oktober 2025
Dilakukan Pengejaran Besar-besar, Seorang Terpidana Mati Kabur dari Rutan Kelas IIB Siak
20 Oktober 2025
DLHK Pekanbaru Tangkap Pencuri Kabel PJU dan Gagalkan Pencurian Kuningan Tugu Adipura
20 Oktober 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Kuansing, Daerah yang Berani Lawan Pusat
  • 2 Diduga Tak Kantongi AMDAL, DPRD Pekanbaru Bakal Tinjau Pembangunan Kampus Prima
  • 3 Jaksa Agung Ganti 5 Kajari di Riau, Ini Daftarnya
  • 4 Avanza Masuk Parit di Belakang MTQ Pekanbaru, Pengemudi Dilarikan ke RS Awal Bros
  • 5 Diduga Pukul dan Ancam Warga Pakai Pisau, Plt Kadiskes Riau Dilaporkan ke Polisi
  • 6 PT Imbang Tata Alam Perbaiki Jalan di Dusun Sungai Kurau, Camat Merbau dan Warga Beri Apresiasi
  • 7 Rektor Unilak Prof Junaidi Mengukuhkan Ketua IKA Doktor Imran Al Ucok

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved