Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Oknum DLHK Terjaring OTT Dugaan Pemerasan, DPRD Riau: Hukum Seberat-beratnya
PEKANBARU, BEDELAU.COM --Empat oknum pegawai Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Riau terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Satuan Reserse Kriminal Polres Pelalawan dengan dugaan pemerasan terhadap pemilik lahan di kawasan Hutan Produksi Terbatas.
Menanggapi itu, Anggota Komisi I DPRD Riau Mardianto Manan mengaku geram dengan kelakuan oknum aparatur sipil negara atau ASN itu. Ia menilai perbuatan keempat oknum itu sangat mencoreng nama Riau.
"Hukum seberat-beratnya. Mencoreng sekali itu, hukum sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku," kata Mardianto, Kamis (21/7/2022).
"Dapat hukuman 2 sampai 10 bulan hukum 10 bulan, dapat 2 tahun sampai 10 tahun hukum 10 tahun, dapat hukum setengah mati sampai mati hukum sampai mati, intinya beri hukuman seberat-beratnya," tambah dia.
Mardianto mengatakan tindakan melanggar hukum ini sangat mencemarkan nama baik instansi di Pemprov Riau khususnya DLHK. Melihat beberapa persoalan yang terjadi di DLHK, salah satunya belum ditemukan titik terang hilangnya alat berat sitaan di Kabupaten Kuansing menambah kecurigaan adanya dugaan permainan di dinas ini.
"Sudah sekian bulan hilangnya alat berat itu, sampai sekarang belum ditemukan, ini kurang ajar namanya," kata dia.
Legislator dapil Inhu-Kuansing ini pun mengulas daya serap yang dilakukan oleh DLHK terhadap anggaran yang diajukan tak sampai di angka 1 persen.
"Tadi selesai Banggar, ternyata tak sampai 1 persen, hanya nol koma seberapa persen. Sementara hutan habis dibuat dia, anggaran yang diminta dia direncana anggaran akhirnya menjadi SILPA, anak buahnya tertangkap, ini harus segera dievaluasi," kata Mardianto.
Sekretaris Fraksi PAN DPRD Riau ini meminta Gubernur Riau melakukan evaluasi terhadap kinerja sejumlah ASN Pemprov Riau.
"Ini soal manusianya. Seleksi sesuai tupoksinya masing-masing," tegas dia.
Sumber: cakaplah.com
Polisi Tangkap Kakak Beradik di Pelalawan, Curi Data Nasabah untuk Registrasi Kartu Perdana
BEDELAU.COM --Dua kakak beradik di Kabupaten Pelalaw.
Bejat, Gadis 15 Tahun di Siak Digilir Empat Pemuda
BEDELAU.COM --Polsek Kandis, Polres Siak, berhasil m.
Oknum Ketua RT Diduga Terlibat Penganiayaan Remaja di Pekanbaru hingga Tewas
BEDELAU.COM --Kasus kematian tragis Satrio Wardhana .
Mencuri Demi Pengobatan Anak, Ayah di Pekanbaru Dimaafkan Korban dan Bebas
BEDELAU.COM --Alex Satria nekat mencuri sepeda motor.
Pertama dalam Sejarah, Polres Inhu Jerat Bandar Sabu Mak Gadi dengan Kasus TPPU Rp5,4 Miliar
BEDELAU.COM --Sejarah baru tercatat di jajaran Polre.
Pelaku Pengeroyokan saat Rusuh Operasi PETI di Pulau Bayur Cerenti Ditangkap
BEDELAU.COM --Tiga pekan pasca razia operasi penamba.








