Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Diduga Dikendalikan Napi, Polda Riau Tangkap Pengedar, 9,5 Kg Sabu dan 9.000 Ekstasi Disita
BEDELAU.COM --Tim Subdit II Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau menangkap pengedar narkotika jaringan internasional berinisial J. Dari tangan tersangka polisi menyita barang bukti 9,5 kilogram (kg) sabu dan 9.000 butir pil ekstasi.
Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau Kombes Pol Manang Soebeti mengatakan, J ditangkap pada Selasa (18/6/2024). Ketika itu, J bersama rekannya S akan melakukan transaksi narkotika pada penerima barang.
"Kami mendeteksi adanya rencana pengiriman barang dari arah Bengkalis menuju Pekanbaru. Kami melakukan intercept, tersangka dideteksi melewati lintas Meredan, Siak," ujar Manang, Kamis (20/6/2024).
Tim kemudian menghentikan kendaraan yang ditumpangi tersangka. Saat ditangkap, satu orang pelaku berhasil kabur ke kebun sawit. "Dari pengembangan yang kabur adalah residivis berinisial S," kata Manang.
Tersangka J menyebut kalau yang mengetahui asal barang adalah S Kendati begitu, kata Manang, didapat informasi kalau barang haram tersebut dikendalikan (narapidana) di Lapas Bengkalis. "S ini pemilik, sekaligus pengendali, masih kita buru," kata Manang.
Pengakuan J ia sudah dua kali melakukan pengiriman barang, sekaligus mengedarkan. Pengiriman pertama dua tas dengan berat sekitar 10 kg. "Upah yang diterima masing-masing Rp20 juta," ungkap Manang.
Narkotika itu diambil oleh S dari kapal pompong yang baru turun di perairan Bengkalis. Kemudian J menunggu di jalan untuk mengambil barang, kemudian bersama-sama ke Pekanbaru mengantarkan barang.
Akibat perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 114 juncto Pasal 112 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. "Ancaman hukuman mati, pidana seumur hidup atau 20 tahun penjara," pungkas Manang.**
Sumber: cakaplah.com
Siksa Balita Hingga Tewas, Pria di Kuansing Divonis 19 Tahun Penjara
BEDELAU.COM --Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) T.
Kejati Riau Sita SPBU Terkait Dugaan Korupsi Dana PI 10 Persen di PT SPRH
BEDELAU.COM --Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menyita.
Polisi Ungkap Dua Kasus Predator Anak di Pangkalan Kuras Pelalawan
BEDELAU.COM --Unit Reskrim Polsek Pangkalan Kuras me.
KPK akan Jadwalkan Periksa Plt Gubernur Riau SF Hariyanto
BEDELAU.COM --Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) men.
Kasus Korupsi PI Blok Rokan, Kejati Riau Kembali Tahan Dua Tersangka
BEDELAU.COM --Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau kembali.
SPI 2025 KPK: Hampir Seluruh Pemda di Riau Masuk Zona Merah Korupsi
BEDELAU.COM --Hasil Survei Penilaian Integritas (SPI.








