Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 839 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 974 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Nadiem Ungkap Seleksi PPPK Guru Honorer Digelar Mulai Agustus 2021

BEDELAU.COM --Pemerintah tengah menyiapkan pendaftaran Pegawai dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru honorer. Mendikbud Nadiem Makarim mengungkapkan seleksi bagi PPPK guru honorer akan diadakan mulai Agustus 2021.
"Nanti ujian seleksinya, targetnya adalah Agustus 2021," kata Nadiem, dalam rapat bersama Komisi X DPR, di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (10/3/2021).
Nadiem mengatakan akan ada 3 seleksi PPPK untuk guru honorer. Seleksi digelar pada bulan Agustus, Oktober, dan Desember.
"Akan ada 3 ujian seleksi. Ini tahun pertama dan tahun kedua juga akan kita lanjutkan ujian seleksinya. Ada 3 nanti, satu di bulan Agustus, Oktober dan Desember," ujarnya.
Nadiem menjelaskan saat ini pemerintah tengah melakukan sinkronisasi dan validasi terkait formasi PPPK dengan BKN dan pihak terkait. Hal ini, kata Nadiem, sudah dilakukan selama dua bulan terakhir.
"Memang di bulan Maret ini targetnya adalah untuk formasi final dari Kemenpan RB dan sinkronisasi formasi oleh BKN dan validasi dilakukan pemda dan Kemendikbud sesuai aturan dan undang-undang, formasi itu hanya bisa diajukan oleh daerah, itu yang kita kejar-kejar selama dua bulan terakhir ini," ungkapnya.
Lebih lanjut, Nadiem juga menjelaskan ia sudah melakukan banyak kunjungan kerja ke daerah untuk mendengar banyak masukkan guru di daerah. Ia menegaskan sosialisasi terkait PPPK guru honorer juga sudah dilakukan secara luas.
"Jadinya mohon maaf sosialisasi itu sudah seintensif mungkin, baik dari pemda dan kepala dinas, bahkan pas kunker juga. Jadi ini program sangat intensif," ujarnya.
Menurut Nadiem, masih banyak daerah yang tidak mengajukan formasi yang diharapkan. Ia menyebut masih ada 58 daerah yang tidak mengajukan formasi PPPK guru honorer.
"Sebanyak 166 daerah mengusulkan formasi kurang dari 50 persen dari total formasi dari formasi yang menurut Kemendikbud masih dibutuhkan. 58 daerah tidak mengajukan formasi, 29 di antaranya itu ada di papua dan papua barat. Ini isu yang tengah kita tangani sekarang," ujarnya.
Sebelumnya, Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) mengumumkan akan segera membuka pendaftaran PPPK guru honorer. Hal itu disampaikan dalam Instagram resminya, Rabu (17/2).
Berdasarkan informasi tersebut, kuota pendaftaran PPPK guru honorer mencapai 1 juta orang. Komitmen ini juga dilakukan guna memberikan perlindungan dan kesejahteraan pada guru honorer.
"Tahun ini, Pemerintah telah membuka rekrutmen PPPK. Kuota mencapai satu juga guru. Dengan menjadi PPPK, guru honorer akan mendapatkan perlindungan kerja dan peningkatan kesejahteraan," bunyi informasi tersebut
Sumber: [detik.com]
BERITA LAINNYA +INDEKS
Dosen dan Mahasiswa S2 Ilmu Pertanian Unilak Lakukan Pengabdian Internasional di Tokyo
TOKYO,BEDELAU.COM -- Kamis, 16 Oktober 2025. Tim dos.
Dosen Fakultas Hukum Unilak Laksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat di SMAN 7 Pekanbaru
BEDELAU,COM --Pekanbaru, 11 Juli 2025 – Dosen Fakultas Hukum Universitas Lanca.
Dosen Prodi Magister Ilmu Lingkungan SPS Unilak Lakukan Pengabdian di SMAN 7 Pekanbaru
BEDELAU.COM –Dosen Magister Ilmu Lingkungan Sekola.
Prof Ardiansah Dikukuhkan Sebagai Guru Besar Unilak Bidang Ilmu Hukum Konstitusi
BEDELAU.COM --Dengan suasana tradisi budaya dan nila.
9 Mahasiswa Fadiksi Unilak Magang Internasional di Malaysia
BEDELAU.COM --Rektor Universitas Lancang Kuning Riau.
Manuskrip Perang Siak di Tampilkan Dosen FIB Unilak di Konferensi Internasional di Abu Dhabi
BEDELAU.COM --– Dosen Fakultas Ilmu Budaya Unilak .
TULIS KOMENTAR +INDEKS