Pilihan
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Mayat Perempuan Ditemukan Mengapung di Sungai Selat Morong-Rupat
Kasus 28 Pekerja Migran Indonesia, Polisi Tetapkan 3 Tersangka
Tak Semua Setuju Proporsional, Penyusunan AKD DPRD Riau Pakai Sistem Koalisi?
BEDELAU.COM --Ternyata tak semua fraksi DPRD Riau memiliki semangat yang sama untuk penyusunan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPRD Riau dengan sistem proporsional. Beperapa fraksi mengarahkan rencana koalisi dalam penyusunan AKD.
Hal ini dikatakan oleh Ketua DPRD Riau sementara, Ma'mun Solikhin. Menurutnya, dari pembicaraan yang terjalin, ada beberapa fraksi yang menginginkan sistem koalisi.
"Ada teman teman fraksi yang ingin dilakukan dengan sistem koalisi di Pilkada, tapi ini masih kita dudukkan dulu, maunya teman-teman seperti apa," kata Ma'mun Senin 30/09/2024).
"Roman-romannya masih ada upaya-upaya koalisi. Ada yang mengacu pada pilkada, ada yang mengacu pada lainnya. Ini memang dinamika sih, ya, pasti itu kan pada pertimbangan ketua-ketua partai juga. Ada partai yang mau proporsional. Ya kalau semangat ini hampir semua sama juga, cuma ini kan artinya ada keinginan teman-teman supaya ada dinamika. Kalau proporsional itu enggak asyik katanya, karena semua kan sedang berpacu. Dinamika-dinamika itu yang kata teman-teman lebih seru dan progresif," cakapnya lagi.
Ma'mun mengungkap, saat ini masih dalam proses menggesa penyusunan tata tertib (Tatib) yang akan dijadikan acuan dalam membentuk AKD.
"Pembentukan AKD ini baru bisa bergerak setelah pelantikan pimpinan. Setelah pimpinan definitif dilantik, bisa langsung tancap gas untuk pembentukan AKD, karena pimpinan sendiri itu kan AKD juga. Artinya AKD mulai dari pimpinan, kemudian dilanjutkan dengan pimpinan komisi, pimpinan fraksi, BK, Bapemperda, seiringlah itu terkait juga dengan Banggar dan Banmus," ulasnya.
Bendahara PDIP Riau itu mengungkap, seluruh pembentukan AKD, Tatib dan pelantikan pimpinan definitif rampung paling lambat bulan Oktober mendatang.
"Kita rencanakan semua rampung di Oktober. Ini kan tinggal kemauan teman-teman (anggota DPRD) dan kesepakatan teman-teman saja AKD ini mau disusun bagaimana? Mau proporsional atau koalisi? Ini yang belum duduk, masih bergerilya," ujarnya.
AKD terdiri dari empat pimpinan DPRD Riau, fraksi-fraksi, komisi-komisi, Badan Musyawarah (Banmus), Badan Anggaran (Banggar), Badan Kehormatan (BK), hingga Panitia Khusus (Pansus) yang semuanya bersifat tetap dan dibentuk oleh DPRD.
Meskipun sebelumnya sempat bergaung kemungkinan AKD akan dibentuk secara proporsional, seperti yang digaungkan Indra Gunwan Eet dari Fraksi Golkar dan Ketua Fraksi Gerindra Ginda Burnama, namun kemungkinan koalisi masih terbuka lebar.
Adapun yang dimaksud dengan sistem proporsional adalah pimpinan-pimpinan AKD diambil berdasarkan jumlah kursi partai pemenang, sedangkan koalisi artinya merujuk pada koalisi fraksi - fraksi.**
Sumber: Cakaplah.com
Jalan ke Rohul Hancur, Masyarakt Ingin Ganti Gubernur Baru
ROKAN HULU,BEDELAU.COM-- Calon Gubernur Nomor 1 Abdu.
Cagub Abdul Wahid digertak Pemuda Rumbai, Komit Siapkan Wadah Kreatif Bagi Pemuda Riau
PEKANBARU,BEDELAU.COM Mahasiswa dan pemuda Riau meng.
Senator Riau Arif Eka Saputra Dipercaya Sebagai Wakil Ketua Komite IV DPD RI
BEDELAU.COM --Senator asal Provinsi Riau, Arif Eka S.
Edy Natar Calon Walikota Pekanbaru Bersih Korupsi
BEDELAU.COM --Kota Pekanbaru butuh sosok pemimpin be.
Alfedri Janjikan Pembangunan Jalan dan SMA di Sam-Sam
BEDELAU.COM --Calon Bupati Siak, Alfedri, dalam kamp.