• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 846 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 978 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Nasional

Sinergi UGM-LSAJ: Menyulap Blora Menjadi Lumbung Protein di Tengah Tantangan Kemandirian Pangan

Redaksi

Jumat, 18 Oktober 2024 20:05:22 WIB
Cetak
Sinergi UGM-LSAJ: Menyulap Blora Menjadi Lumbung Protein di Tengah Tantangan Kemandirian Pangan
Arie Triyono (Kiri) Prof Ova Emilia (Tengah) Prof Ali Agus

BEDELAU.COM --Yogyakarta, 17 Oktober 2024 - Universitas Gadjah Mada (UGM) dan PT Lembu Setia Abadi Jaya (LSAJ) telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) untuk kerja sama pengelolaan Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) seluas 11 ribu hektar di Blora, Jawa Tengah, dan Ngawi, Jawa Timur. Kerja sama ini menjadi langkah strategis dalam mendukung program makan bergizi gratis bagi anak sekolah, yang menjadi program andalan pemerintah Presiden terpilih Prabowo Subianto dalam upaya peningkatan kualitas gizi nasional.

Penandatanganan MoU dilakukan oleh Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K), Ph.D dan CEO PT LSAJ, Arie Triyono, di Gedung Pusat UGM, pekan lalu. Ova Emilia menyambut baik kolaborasi yang akan terjalin antar kedua instansi mengingat Indonesia kini tengah menghadapi tantangan yang luar biasa terkait kemandirian pangan, salah satunya terkait protein hewani. 

“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaannya kepada UGM yang tentunya ini merupakan satu kesempatan bagi UGM untuk link and match dengan praktisi dan industri untuk bersama menghadapi tantangan-tantangan yang lebih serius di masa yang akan datang,” kata Ova.

Ova juga menyatakan bahwa kolaborasi yang akan terjalin ini sesuai dengan cita-cita UGM untuk menjadi Research and Development (RnD) bagi industri yang sedang berkembang. Ova memastikan setelah pertemuan siang itu akan segera dibentuk PIC yang melibatkan tim ahli dari lintas disiplin ilmu yang berbeda meliputi peternakan, pertanian, kehutanan. “Semoga kerja sama ini bisa memberikan hasil yang baik bagi semua pihak,” katanya. 

LSAJ Berkomitmen Menyukseskan Program Makan Bergizi Gratis

Direktur Utama PT. LSAJ, Arie Triyono berharap kolaborasi yang akan terjalin dengan UGM, nantinya akan membantu PT LSAJ dalam sisi teknologi dan inovasi. Ia menambahkan, saat ini PT LSAJ telah menjadi percontohan bagi beberapa Provinsi yang ingin melakukan studi banding terkait tata kelola perusahaan ternak dari hulu hingga hilir. 

Kini bahkan PT LSAJ telah menjadi tujuan magang bagi mahasiswa dan praktek kerja lapangan. “Jadi selain target untuk menyiapkan sapi indukan sebanyak 5.000 ekor dari Kementerian Pertanian, kami juga menargetkan diri harus bisa membangun asrama untuk tempat tinggal bagi mahasiswa, petani, peternak, ataupun utusan daerah yang ingin belajar di PT LSAJ,” ucap Arie.

Arie juga meyakinkan siap untuk menyambut program kerja pemerintah baru, salah satunya adalah menyuplai makanan bergizi untuk anak sekolah. Oleh karenanya jika PT LSAJ bersedia menjadi penyedia daging bagi program tersebut, perusahaan membutuhkan bantuan dari masyarakat sekitar tanah UGM yang ada di Blora untuk menyediakan pakan ternak. “Rencananya akan kami tumpangsarikan antara rumput umami, pakchong, dan juga odot,” jelas Arie.

Menurutnya, ketiga tanaman tersebut sangat prospek untuk memberikan tambahan pendapatan bagi masyarakat, bahkan bisa melebihi UMR Blora nantinya. Ia berjanji hasil produksi petani rumput akan dibeli sehingga pendapatan petani tidak akan terpotong biaya jemur, biaya angkut dan lainnya. 

Dengan demikian diharapkan masyarakat akan semangat untuk berpartisipasi. “Apa yang akan kita lakukan di Blora akan menjadi sebuah terobosan. Tim dari UGM sesegera mungkin dibentuk karena ada harapan dari Kementerian Pertanian, kalau bisa Desember harus sudah bisa dilihat farm-nya, jadi paling tidak pertengahan November kita sudah mulai tanam,” tutup Arie.

Pendekatan Terpadu di Blora: Agro Silvo Pastura

Dalam pertemuan antara UGM dan PT. LSAJ, hadir pula Tenaga Ahli Menteri Pertanian Bidang Hilirisasi Produk Peternakan, Prof. Dr. Ir. Ali Agus. Prof. Ali menjelaskan bahwa kerja sama ini melibatkan konsep Agro Silvo Pastura, dimana hutan dan peternakan berintegrasi untuk menghasilkan produk pangan berkualitas. 

Prof. Ali Agus, yang ikut menginisiasi program ini, menjelaskan bahwa sinergi antara sektor kehutanan dan peternakan mampu mengoptimalkan lahan kering di Blora, yang sebelumnya dianggap terbatas karena kendala air. 

“Blora itu punya potensi besar, kombinasi jati dan sapi. Dengan pendekatan Agro Silvo Pastura, kita tidak hanya bisa mendukung ekosistem tetapi juga meningkatkan pendapatan masyarakat,” ungkap Prof. Ali Agus. 

Menurutnya, Blora yang dikenal dengan populasi sapi terbesar di Jawa Tengah berpotensi menjadi pusat produksi daging berkualitas untuk memenuhi program makan bergizi gratis bagi anak sekolah.

Kerja sama ini memiliki target jangka pendek, di antaranya pendirian kandang ternak, gudang pakan, dan fasilitas produksi yang melibatkan masyarakat. Menurut Prof. Ali, program ini juga sejalan dengan visi Kementerian Pertanian untuk membangun ekosistem industri peternakan yang kondusif. 

“Ini akan melibatkan masyarakat secara langsung dalam rantai pasok pakan ternak dan daging yang menjadi kebutuhan utama program makan bergizi,” ungkap Prof. Ali.

Melalui kerja sama yang menggabungkan sumber daya universitas, industri, dan masyarakat, UGM dan PT LSAJ optimistis tak hanya menyukseskan program makan bergizi gratis pemerintah, tapi juga memberikan kontribusi besar dalam peningkatan ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan Blora dan Ngawi. ***


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Nasional

TKD Dipangkas Bikin Keuangan Daerah Berdarah-darah, Menkeu Purbaya Singgung Penyelewengan APBD

Senin, 20 Oktober 2025 - 19:07:35 WIB

BEDELAU.COM --Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudh.

Nasional

Mahfud MD Ingatkan Prabowo: Proyek IKN dan Whoosh Berpotensi Langgar Hukum

Kamis, 16 Oktober 2025 - 19:23:26 WIB

BEDELAU.COM --Mantan Menteri Koordinator Bidang Poli.

Nasional

Gaya Hemat Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Seharusnya Ditiru Kepala Daerah Lain

Ahad, 12 Oktober 2025 - 19:27:55 WIB

BEDELAU.COM --– Saat sejumlah kep.

Nasional

Negara Panen Cuan! Denda Kelapa Sawit Dalam Kawasan Hutan Rp 25 Juta Per Hektare, Ini Rumus Menghitungnya

Senin, 06 Oktober 2025 - 19:04:02 WIB

BEDELAU.COM -- Pemerintah akan mend.

Nasional

Penyebab Komdigi Bekukan Sementara Izin TikTok di Indonesia

Ahad, 05 Oktober 2025 - 14:37:25 WIB

BEDELAU.COM --Kementerian Komunikasi dan Digital (Ko.

Nasional

Muncul Gugatan Agar MK Hapus Uang Pensiun Anggota DPR

Kamis, 02 Oktober 2025 - 19:25:22 WIB

BEDELAU.COM - .

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Menyelami Hakikat Kehidupan : Sebuah Renungan Filosofis dalam “Filsafat Pendidikan Biologi”
24 Oktober 2025
Unilak Buka User Education Maba 2025
24 Oktober 2025
Menyelami Pendidikan Biologi dengan Lensa Filsafat
23 Oktober 2025
Kapal Pembawa 90 Santri Mati Mesin di Tengah Laut, Seluruh Penumpang Selamat
23 Oktober 2025
Drainase Tak Berfungsi, Walikota Pekanbaru Temukan Ada yang Buang Pipa ke Parit
23 Oktober 2025
Melalui Green Policing, Ditpolairud Polda Riau Ajak Mahasiswa Unilak Peduli Lingkungan
23 Oktober 2025
E-STAR Unilak Dorong Kolaborasi Internasional dalam Pengendalian Hama dan Penyakit Tropis Berbasis Biomassa di Tokyo
23 Oktober 2025
Modus Donatur Umrah, Pasutri di Kampar Tipu Korban Rp500 Juta dengan Surat Tanah Palsu
23 Oktober 2025
Ratusan Gepeng Terjaring Razia Gabungan di Pekanbaru, Petugas Pulangkan ke Daerah Asal
23 Oktober 2025
FKKD Merbau Terbentuk, Kades Bagan Melibur Terpilih Secara Aklamasi
23 Oktober 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Deddy Handoko Tutup Usia, Wako Pekanbaru Sampaikan Duka Mendalam
  • 2 Kuansing, Daerah yang Berani Lawan Pusat
  • 3 Diduga Tak Kantongi AMDAL, DPRD Pekanbaru Bakal Tinjau Pembangunan Kampus Prima
  • 4 Jaksa Agung Ganti 5 Kajari di Riau, Ini Daftarnya
  • 5 Avanza Masuk Parit di Belakang MTQ Pekanbaru, Pengemudi Dilarikan ke RS Awal Bros
  • 6 Diduga Pukul dan Ancam Warga Pakai Pisau, Plt Kadiskes Riau Dilaporkan ke Polisi
  • 7 PT Imbang Tata Alam Perbaiki Jalan di Dusun Sungai Kurau, Camat Merbau dan Warga Beri Apresiasi

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved