Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 696 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 823 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Jokowi Buka Suara soal Pradesain Garuda Istana Negara Karya Nyoman Nuarta

BEDELAU.COM --Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara terkait pradesain burung Garuda Istana Negara di ibu kota baru, Kalimantan Timur. Jokowi berharap Istana Negara nantinya bisa menjadi kebanggaan bangsa.
Pernyataan Jokowi itu disampaikan lewat akun Twitter @jokowi seperti dilihat, Jumat (2/4/2021). Jokowi ingin Istana Negara mencerminkan kemajuan bangsa.
"Salah satu usulan pradesain bangunan ikonik di ibu kota negara yang baru adalah Istana Negara karya Nyoman Nuarta. Saya mengharapkan masukan dari Anda semua tentang pradesain," tulis Jokowi sambil mengunggah video.
"Saya mengharapkan Istana Negara ini jadi kebanggaan bangsa sekaligus mencerminkan kemajuan bangsa," sambung Jokowi.
Jokowi mengharapkan masukan dari semua pihak. Selain itu, Jokowi akan mengundang lagi para ahli terkait pradesain tersebut.
"Dengan masukan-masukan itu nantinya, saya akan mengundang kembali para arsitek dan para ahli lainnya untuk melakukan pengayaan pradesain menjadi basic design Istana Negara," imbuh Jokowi.
Untuk diketahui, desain burung Garuda Istana Negara di ibu kota baru, Kalimantan Timur, ramai diperbincangkan setelah videonya diunggah oleh pematung Nyoman Nuarta lewat akun Instagramnya @nyoman_nuarta, Selasa (30/3/2021). Dia mengatakan desain tersebut merupakan desain terpilih untuk ibu kota negara di Kalimantan Timur.
Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti membenarkan soal desain burung itu. Namun, kata dia, desain itu masih perlu pengayaan.
"Ide desain untuk Istana. Masih perlu pengayaan desain," kata Diana saat dihubungi, Rabu (31/3).
Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafur pun ikut buka suara soal desain burung Garuda Istana Negara. Menurut Abdul, desain burung Garuda tersebut sudah sangat pas.
"Menurut saya, sangat pas. Karena tak ada lambang yang lebih sakral selain lambang Garuda. Apa pun itu. Karena ini adalah identitas bangsa kita. Bangsa yang besar dari dua sayapnya menyatukan Indonesia barat dan Indonesia timur yang berdiri gagah di tengah Indonesia," kata Abdul Gafur, Rabu (31/3).
Sumber: [detik.com]
BERITA LAINNYA +INDEKS
Presiden Prabowo Didesak 'Bersih-bersih' Menteri Warisan Jokowi di Jajaran Kabinetnya
BEDELAU.COM --Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago.
Menunggu Prabowo Copot Sri Mulyani dari Kabinet
BEDELAU.COM --Peneliti Center of Economic and Law St.
Audiensi di DPR, Mahasiswa UI Minta Usut Dugaan Makar karena Merugikan Aksi
BEDELAU.COM --- Sejumlah perwa.
Netizen Kritik Keras Presidan Naikkan Pangkat Polisi Korban Unjukrasa: Rakyat yang Terluka Dapat Apa, Pak?
BEDELAU.COM --erintah Presiden Prabowo Subianto kepa.
Rocky Gerung: Publik Muak 10 Tahun RI Penuh Masalah
BEDELAU.COM ---Situasi di Jakarta kembali memanas setelah meninggalnya pengemudi.
TULIS KOMENTAR +INDEKS