Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
SPMB 2025, Jalur Zonasi Berubah Jadi Domisili, Pemko Siapkan BOSDA Afirmasi

BEDELAU.COM --Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Pendidikan resmi mengubah istilah sistem penerimaan siswa baru dari Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) menjadi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) untuk tahun ajaran 2025/2026.
Meski berganti nama, prinsip penerimaan masih tetap mengutamakan lokasi tempat tinggal siswa, yang kini disebut jalur domisili menggantikan istilah zonasi.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Abdul Jamal menjelaskan, perubahan ini mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat.
“(SPMB) hampir sama dengan sebelumnya. Hanya namanya yang berubah. Kalau dulu zonasi, sekarang disebut domisili. Prinsipnya tetap mengutamakan jarak tempat tinggal siswa ke sekolah,” kata Jamal kepada CAKAPLAH.com, Kamis (22/5/2025).
Jamal menjelaskan, pendaftaran SPMB untuk jenjang SD dan SMP dijadwalkan mulai pada 23 Juni 2025. Dalam sistem ini, siswa yang rumahnya paling dekat dengan sekolah negeri akan lebih diutamakan untuk diterima.
Namun, keterbatasan daya tampung sekolah negeri diakui menjadi kendala, terutama di wilayah padat penduduk.
Untuk mengatasi hal tersebut, Pemerintah Kota Pekanbaru, kata Jamal menyiapkan skema bantuan BOSDA (Bantuan Operasional Sekolah Daerah) Afirmasi bagi siswa kurang mampu yang tidak tertampung di sekolah negeri. Mereka akan disalurkan ke sekolah swasta yang telah bekerja sama dengan pemerintah.
“Jika kuota sekolah negeri penuh dari jalur domisili, siswa dari keluarga kurang mampu akan kita bantu untuk bisa sekolah di swasta. Pemerintah akan menanggung biaya pendidikan mereka melalui BOSDA Afirmasi,” jelas Jamal.
Dengan bantuan ini, siswa yang bersekolah di swasta akan mendapat perlakuan yang sama seperti di sekolah negeri bebas biaya pembangunan dan uang SPP.
“Kita ingin siswa swasta merasa seperti sekolah di negeri. Sudah ada MoU dengan sekolah-sekolah swasta, dan bantuan ini sedang kita rancang besarannya,” tambahnya.
Jamal menjelaskan, ada 4 jalur SPMB, yakni yaitu jalur domisili yang sebelumnya disebut zonasi, jalur prestasi, jalur afirmasi, dan jalur mutasi.
Jalur domisili menentukan penerimaan siswa berdasarkan jarak tempat tinggal dengan sekolah. Jalur prestasi memberikan kesempatan bagi siswa yang memiliki prestasi akademik dan non-akademik. Jalur afirmasi diperuntukkan bagi siswa dari keluarga ekonomi tidak mampu dan/atau penyandang disabilitas.
"Terakhir, jalur mutasi memungkinkan siswa yang pindah tugas orang tua/wali untuk mendaftar di sekolah yang baru, namun untuk mutasi ini dalam aturannya dari pusat khusus kepada siswa yang orang tuanya guru, TNI dan Polri, dan BUMN," katanya.
Sumber: cakaplah.com
Dosen dan Mahasiswa S2 Ilmu Pertanian Unilak Lakukan Pengabdian Internasional di Tokyo
TOKYO,BEDELAU.COM -- Kamis, 16 Oktober 2025. Tim dos.
Dosen Fakultas Hukum Unilak Laksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat di SMAN 7 Pekanbaru
BEDELAU,COM --Pekanbaru, 11 Juli 2025 – Dosen Fakultas Hukum Universitas Lanca.
Dosen Prodi Magister Ilmu Lingkungan SPS Unilak Lakukan Pengabdian di SMAN 7 Pekanbaru
BEDELAU.COM –Dosen Magister Ilmu Lingkungan Sekola.
Prof Ardiansah Dikukuhkan Sebagai Guru Besar Unilak Bidang Ilmu Hukum Konstitusi
BEDELAU.COM --Dengan suasana tradisi budaya dan nila.
9 Mahasiswa Fadiksi Unilak Magang Internasional di Malaysia
BEDELAU.COM --Rektor Universitas Lancang Kuning Riau.
Manuskrip Perang Siak di Tampilkan Dosen FIB Unilak di Konferensi Internasional di Abu Dhabi
BEDELAU.COM --– Dosen Fakultas Ilmu Budaya Unilak .