• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 1e3 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 1e3 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Nasional

Menkeu Sri Mulyani Beri Peringatan, Ketidakpastian Global Kini Permanen!

Redaksi

Kamis, 19 Juni 2025 20:46:29 WIB
Cetak
Menkeu Sri Mulyani Beri Peringatan, Ketidakpastian Global Kini Permanen!

BEDELAU.COM --Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan ketidakpastian global saat ini bukan lagi bersifat sementara, melainkan sudah menjadi kondisi permanen. Menurutnya, perubahan global yang bersifat jangka menengah hingga panjang telah menciptakan tantangan besar bagi perekonomian dunia, termasuk Indonesia.

“Kita melihat bahwa ketidakpastian global yang sedang terjadi ini kemungkinan akan bersifat permanen. Hal ini dikarenakan adanya pergeseran yang bersifat jangka menengah hingga panjang,” ujar Sri Mulyani dalam acara Economic Update 2025 di Jakarta, Rabu (18/6/2025).

Sri Mulyani mencontohkan kebijakan tarif sepihak dari Amerika Serikat terhadap mitra dagangnya sebagai bukti meningkatnya sikap mementingkan kepentingan nasional. Kebijakan ini, menurutnya, tidak hanya mengganggu perdagangan internasional, tetapi juga mengubah tatanan global yang selama ini berjalan.

Ia juga menyoroti melemahnya peran lembaga internasional seperti Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), Dana Moneter Internasional (IMF), dan Bank Dunia. Menurut Sri Mulyani, negara-negara besar mulai kehilangan kepercayaan terhadap lembaga multilateral tersebut karena merasa tidak lagi diwakili secara adil.

“Sehingga negara-negara yang kuat merasa bahwa mereka harus menyelesaikan masalahnya sendiri tanpa menggunakan lembaga-lembaga multilateral. Inilah yang disebut dengan unilateralisme,” jelasnya.

Ia menegaskan, ketidakpastian global saat ini sangat berbeda dari masa pandemi Covid-19, di mana gangguan bersifat temporer. Kini, pergeseran global telah menyentuh aspek-aspek paling fundamental dalam hubungan antarnegara.

“Ketidakpastian secara global sekarang menyentuh faktor-faktor mendasar, yaitu tentang bagaimana suatu negara atau perekonomian seharusnya saling berinteraksi satu sama lain,” katanya.

Melihat dinamika tersebut, Sri Mulyani menekankan pentingnya menjaga Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebagai alat kebijakan fiskal yang sehat dan berkelanjutan. Menurutnya, APBN harus mampu menjadi pelindung ekonomi nasional dari guncangan eksternal maupun domestik.

"Indonesia bisa secara bertahap mengatasi hambatan-hambatan besar dalam sistem ekonomi agar bisa tumbuh lebih tinggi. Caranya adalah dengan menggunakan APBN sebagai alat kebijakan fiskal yang tetap dijaga agar sehat dan berkelanjutan. Karena kalau alat fiskalnya rusak, tidak sehat, atau tidak berkelanjutan, jangankan menyelesaikan masalah struktural, justru kebijakan fiskalnya sendiri bisa jadi sumber masalah baru," ujar Sri Mulyani.

 

 

 

Sumber: Beritasatu.com


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Nasional

Sepuluh Jenazah Korban Galodo Agam Tak Teridentifikasi Dimakamkan Massal

Kamis, 11 Desember 2025 - 19:32:35 WIB

BEDELAU.COM --Sebanyak 10 jenazah korban banjir band.

Nasional

Ini Profil 4 Perusahaan yang Disegel KLH Terkait Banjir di Tapanuli

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:29:44 WIB

BEDELAU.COM --Kementerian Lingkungan Hidup (LH) mela.

Nasional

Update Korban Banjir dan Longsor Sumatera: 967 Meninggal dan 262 Masih Hilang

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:33:12 WIB

BEDELAU.COM --umlah korban jiwa akibat bencana banji.

Nasional

Tuntut Status Bencana Nasional, Anggota DPD Beberkan Kondisi Darurat dan Dugaan Ilegal Logging

Ahad, 07 Desember 2025 - 21:48:07 WIB

BEDELAU.COM --Anggota DPD RI dari Sumatra Utara, Pdt.

Nasional

Setelah Sumatra Dilanda Banjir Bandang, Ancaman Siklon Baru Dekati Jawa

Ahad, 07 Desember 2025 - 21:40:44 WIB

BEDELAU.COM --Bencana banjir dan longsor masif yang melanda Sumatera harus menja.

Nasional

Aksi Cepat KOTI Mahatidana PP Riau: Kirim Bantuan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 - 13:10:00 WIB

PEKANBARU - Jajaran Komando Inti Mahatidana (KOTI) Pemuda Pancasila (PP) Majelis.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Pelantikan PW MOI Periode 2025–2028 Berlangsung Khidmat
12 Desember 2025
Solidaritas Masyarakat Riau: 150 Ton Bantuan Aceh Diangkut Naik Kapal Perang
11 Desember 2025
Diseret Buaya di Depan Rekan Kerja, Petani Rohil Tewas Mengenaskan
11 Desember 2025
Berupaya Kabur, Kakek Penjual Sabu Diringkus Polres Inhu
11 Desember 2025
Kejati Riau Dalami Peran Afrizal Sintong di Korupsi PI 10 Persen Blok Rokan
11 Desember 2025
Bajaj Belum Boleh Beroperasi di Pekanbaru, Dishub Minta Pengelola Hentikan Aktivitas
11 Desember 2025
Sejumlah Kasat dan Kapolsek di Polresta Pekanbaru Berganti, Ini Nama-Namanya
11 Desember 2025
Pemko Pekanbaru Sempurnakan Juknis Pemilihan Ketua RT/RW Serentak
11 Desember 2025
Sepuluh Jenazah Korban Galodo Agam Tak Teridentifikasi Dimakamkan Massal
11 Desember 2025
Dialokasikan Rp10 Miliar, 1.709 Pelamar Perebutkan Beasiswa Pemko Pekanbaru
10 Desember 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Dialokasikan Rp10 Miliar, 1.709 Pelamar Perebutkan Beasiswa Pemko Pekanbaru
  • 2 Kejati Riau Tahan Oknum Pengacara dalam Kasus Korupsi PI 10 persen Blok Rokan
  • 3 Kasus Korupsi Dana PI 10 Persen, Kajati: Mantan Bupati Rohil Ada Kaitan tapi Tunggu
  • 4 Update Korban Banjir dan Longsor Sumatera: 967 Meninggal dan 262 Masih Hilang
  • 5 Anak Yatim dan Dhuafa di Siak Dapat Santunan Tiap Bulan
  • 6 Ini Profil 4 Perusahaan yang Disegel KLH Terkait Banjir di Tapanuli
  • 7 Aksi Sosial, YPPM dan Anak-anak Mengaji Serahkan Donasi Kepada IKMR Kepulauan Meranti

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved