• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 1e3 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 1e3 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Hukrim
  • Siak

Forum Transparansi 08 Astacita Tuntut Usut Tuntas PLTU Siak Mangkrak ke KPK, Ancam Demo

Redaksi

Senin, 14 Juli 2025 14:39:01 WIB
Cetak
Forum Transparansi 08 Astacita Tuntut Usut Tuntas PLTU Siak Mangkrak ke KPK, Ancam Demo

Jakarta, Bedelau.com – Menyikapi lambannya penanganan kasus dugaan pemborosan uang negara, Forum Transparansi 08 Astacita  kini mengajukan laporan resmi ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI. Laporan ini menyoroti proyek mangkrak Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2x3 MW di Kabupaten Siak, Riau, yang telah menyedot anggaran fantastis sebesar Rp 91 miliar sejak 2007 namun hingga kini terbengkalai.

Langkah ini merupakan eskalasi setelah sebelumnya, pada 12 Juni 2025, FT-08 Asta Cita melaporkan kasus yang sama ke Kejaksaan Agung (Kejagung). Koordinator Umum FT-08 Asta Cita, Rifky R.Z., S.H., menegaskan pelaporan ke KPK bukan bentuk ketidakpuasan, melainkan upaya mempercepat pengungkapan kebenaran.

"Kami ingin melihat, siapa penegak hukum yang paling cepat dan serius menindaklanjuti laporan ini. Kami masyarakat sudah terlalu lama menunggu keadilan dan kejelasan atas proyek yang gagal total ini," tegas Rifky saat konferensi pers di salah satu Cafe di Jakarta, Senin (13/07/2025).

Rifky kembali menyoroti besarnya kerugian negara yang dianggap nyata meski hasil audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menyatakan sebaliknya.

"Sangat tidak masuk akal BPKP menyatakan tidak ada kerugian negara saat proyek senilai Rp 91 miliar mangkrak bertahun-tahun. Uang rakyat menguap, Ini adalah bentuk kerugian negara yang paling nyata," paparnya dengan nada tinggi.

Dalam laporan ke KPK, FT-08 AstaCita kembali mendesak agar kasus yang terjadi di era kepemimpinan mantan Bupati Siak, Arwin As, diusut tuntas.  

"Lingkungan kepemimpinan seperti apa yang terjadi saat proyek vital ini mangkrak? Kami menduga kuat ada kelalaian berat, dugaan penyimpangan prosedur, bahkan potensi tindak pidana korupsi di balik kegagalan ini," imbuhnya.

FT-08 Astacita juga menyertakan permintaan khusus kepada Presiden RI, Prabowo Subianto. "Kami meminta  kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto agar kasus ini mendapat perhatian serius. Karna sudah terlalu larut proyek ini mangkrak. Ini ujian bagi komitmen pemerintah dalam pemberantasan korupsi dan penegakan hukum," seru Rifky.

Ancaman Turun ke Jalan

Rifky mengungkapkan kesabaran masyarakat dan FT-08 Astacita mulai menipis. Dia menyatakan bahwa pihaknya tidak akan tinggal diam jika tidak ada langkah konkret dan progresif dari penegak hukum dalam waktu dekat.

"Jika tidak ada tindakan nyata dan cepat dari Kejagung maupun KPK, kami tidak punya pilihan selain mengerahkan dukungan publik secara masif. Dalam waktu dekat, Forum Transparansi 08 Astacita akan menggelar aksi demonstrasi untuk menuntut pengusutan yang transparan dan adil," ancam Rifky, menegaskan bahwa aksi akan dilakukan untuk memperjuangkan hak masyarakat atas akuntabilitas pengelolaan anggaran negara.

Dengan dilaporkannya kasus ini ke dua lembaga penegak hukum tertinggi, Forum Transparansi 08 Astacita berharap terjadi percepatan proses hukum. Masyarakat Kabupaten Siak menanti kejelasan nasib proyek yang diharapkan menjadi solusi energi, namun justru berubah menjadi monumen pemborosan uang rakyat. Tekanan untuk mengungkap kebenaran dan mempertanggungjawabkan pihak-pihak yang bersalah kini semakin besar. (Red)


 Editor : Risman

[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Hukrim

Berupaya Kabur, Kakek Penjual Sabu Diringkus Polres Inhu

Kamis, 11 Desember 2025 - 19:51:37 WIB

BEDELAU.COM --Seorang kakek di Pematang Reba, Kecama.

Hukrim

Kejati Riau Dalami Peran Afrizal Sintong di Korupsi PI 10 Persen Blok Rokan

Kamis, 11 Desember 2025 - 19:48:38 WIB

BEDELAU.COM --Nama mantan Bupati Rokan Hilir (Rohil), Afrizal Sintong, ikut ters.

Hukrim

Kejati Riau Tahan Oknum Pengacara dalam Kasus Korupsi PI 10 persen Blok Rokan

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:34:42 WIB

BEDELAU.COM --Momen peringatan Hari Antikorupsi Sedu.

Hukrim

Kasus Korupsi Dana PI 10 Persen, Kajati: Mantan Bupati Rohil Ada Kaitan tapi Tunggu

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:33:56 WIB

BEDELAU.COM --Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau terus m.

Hukrim

Residivis Pembobol Rumah di Pekanbaru Nyaris Diamuk Massa

Selasa, 09 Desember 2025 - 19:58:29 WIB

BEDELAU.COM --Pria berinisial IS nyaris dihajar mass.

Hukrim

Nekat Rampok BRILink di Kuansing, Warga Rohul Ditangkap Warga dan Korban

Selasa, 09 Desember 2025 - 19:55:08 WIB

BEDELAU.COM --Aksi pencurian dengan kekerasan (curas.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Solidaritas Masyarakat Riau: 150 Ton Bantuan Aceh Diangkut Naik Kapal Perang
11 Desember 2025
Diseret Buaya di Depan Rekan Kerja, Petani Rohil Tewas Mengenaskan
11 Desember 2025
Berupaya Kabur, Kakek Penjual Sabu Diringkus Polres Inhu
11 Desember 2025
Kejati Riau Dalami Peran Afrizal Sintong di Korupsi PI 10 Persen Blok Rokan
11 Desember 2025
Bajaj Belum Boleh Beroperasi di Pekanbaru, Dishub Minta Pengelola Hentikan Aktivitas
11 Desember 2025
Sejumlah Kasat dan Kapolsek di Polresta Pekanbaru Berganti, Ini Nama-Namanya
11 Desember 2025
Pemko Pekanbaru Sempurnakan Juknis Pemilihan Ketua RT/RW Serentak
11 Desember 2025
Sepuluh Jenazah Korban Galodo Agam Tak Teridentifikasi Dimakamkan Massal
11 Desember 2025
Dialokasikan Rp10 Miliar, 1.709 Pelamar Perebutkan Beasiswa Pemko Pekanbaru
10 Desember 2025
Kejati Riau Tahan Oknum Pengacara dalam Kasus Korupsi PI 10 persen Blok Rokan
10 Desember 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Dialokasikan Rp10 Miliar, 1.709 Pelamar Perebutkan Beasiswa Pemko Pekanbaru
  • 2 Kejati Riau Tahan Oknum Pengacara dalam Kasus Korupsi PI 10 persen Blok Rokan
  • 3 Kasus Korupsi Dana PI 10 Persen, Kajati: Mantan Bupati Rohil Ada Kaitan tapi Tunggu
  • 4 Update Korban Banjir dan Longsor Sumatera: 967 Meninggal dan 262 Masih Hilang
  • 5 Anak Yatim dan Dhuafa di Siak Dapat Santunan Tiap Bulan
  • 6 Ini Profil 4 Perusahaan yang Disegel KLH Terkait Banjir di Tapanuli
  • 7 Aksi Sosial, YPPM dan Anak-anak Mengaji Serahkan Donasi Kepada IKMR Kepulauan Meranti

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved