Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
                                            Dibaca : 875 Kali
                                        
                                    Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
                                            Dibaca : 1e3 Kali
                                        
                                    Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
                                            Dibaca : 1e3 Kali
                                        
                                    Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
                                            Dibaca : 1e3 Kali
                                        
                                    Presiden Jokowi: Jangan Berpikir Indonesia Akan Kirim Bahan Mentah!
	
					BEDELAU.COM --Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan komitmennya untuk menghentikan ekspor bahan mentah. Kebijakan hilirisasi terus dilakukan meski diakuinya hal ini akan membuat Indonesia terancam diadukan ke Organisasi Perdagangan Dunia atau WTO.
“Kemudian yang kedua kebijakan kita mengenai hilirisasi, ini akan kita teruskan. Kalau kita stop nikel, nikel stop. Meskipun kita dibawa ke WTO oleh Uni Eropa Silakan enggak apa-apa. Ini nikel kita kok. Dari bumi negara kita kok. Silakan,” kata Jokowi, Kamis (18/11/2021).  
Jokowi mengaku banyak negara yang bertanya soal kebijakan penyetopan ekspor nikel mentah di forum G20 lalu. Dia pun menjelaskan alasan di balik kebijakan tersebut. 
“Memang kemarin waktu di G20, banyak negara-negara yang menyampaikan kepada saya mengenai nikel itu. Saya sampaikan lho, kita ingin membuka lapangan kerja yang seluas-luasnya di Indonesia. Kalau saya buka nikel dan saya kirim raw material, kita kirim raw material dari Indonesia ke Eropa, ke negara-negara lain, yang buka lapangan kerja mereka dong. Kita enggak dapat apa-apa,” katanya. 
Namun, Jokowi juga menyampaikan bahwa Indonesia tetap terbuka dan siap bekerja sama. Dia mengatakan bahwa Indonesia terbuka menerima investasi untuk mengolah bahan-bahan mentah di dalam negeri. 
“Tapi kalau mau kerjasama ayo. Kerjasama setengah jadi di Indonesia enggak apa-apa, nanti setengah jadi dikirim ke negaramu jadikan barang jadi gapapa kok. Kita terbuka. Tapi bikin di sini, investasi di sini. Jadi kita enggak menutup diri kok. Kita terbuka. Tapi kalau kita suruh kirim bahan mentah terus, ndak, ndak, ndak, ndak, ndak, stop. Jangan berpikir Indonesia akan kirim bahan mentah,” pungkasnya.
Sumber: [okezone.com]
BERITA LAINNYA +INDEKS
Peresmian Dapur MBG di SPPG Al-Barokah, Tengku Mukhtasar : Program Prioritas dari Presiden Republik Indonesia yakni H. Prabowo Subianto
KABUPATEN SIAK, BEDELAU.COM--Dapur Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang berada di S.
Pemkab Meranti Tegaskan Komitmen Bangun Pemerintahan Bersih Lewat Sosialisasi Antikorupsi
SELATPANJANG, BEDELAU.COM--Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti menegaskan kom.
Pemkab Meranti Tegaskan Penamaan Jalan Harus Sesuai Regulasi
KEPULAUAN MERANTI, BEDELAU.COM--Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti menegaska.
APBD-P Meranti 2025 Disahkan Rp1,227 Triliun, Bupati Asmar : Program Prioritas Siap Dijalankan
KEPULAUAN MERANTI, BEDELAU.COM--Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten .
Menkeu Incar 200 Pengemplang Pajak Nilainya Rp 60 Triliun: Mereka Gak Bisa Lari!
BEDELAU.COM --Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa .
Menkeu Akan Alihkan Dana MBG Tak Transparan ke Bansos Beras 10 Kg
BEDELAU.COM --Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sa.
TULIS KOMENTAR +INDEKS
                                    


  




