Pilihan
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 297 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 401 Kali
Mayat Perempuan Ditemukan Mengapung di Sungai Selat Morong-Rupat
Dibaca : 258 Kali
Kasus 28 Pekerja Migran Indonesia, Polisi Tetapkan 3 Tersangka
Dibaca : 577 Kali
Ini Bentuk KTP Digital yang Bakal Ada di Smartphone Kamu
BEDELAU.COM--Dalam waktu dekat masyarakat tak perlu lagi membawa Kartu Tanda Penduduk atau KTP fisik. Sebab Kementerian Dalam Negeri sedang mencoba menggunakan KTP berbasis digital dengan quick respond code (QR Code).
Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Zudan Arif Fakrulloh mengatakan nantinya KTP digital akan disimpan di dalam HP penduduk dan akan ada QR Code. Dengan begitu membuat penggunaannya juga lebih mudah dan cepat.
"Tidak perlu mencetak blanko dan tidak menyimpan di dompet. Dokumen cukup di HP foto KTP didigitalkan berupa QR Code. Butuh datanya tinggal scan QR, tidak perlu foto copy," kata Zudan dalam program Profit CNBC Indonesia, Kamis (6/1/2021).
"Menghemat biaya sangat besar, sehingga negara bisa memanfaatkan dananya untuk pengembangan administrasi kependudukan lainnya".
Dia menjelaskan di tahun 2021 ini, pihaknya sudah melakukan uji coba penggunaan KTP berbasis digital. Hingga tanggal 31 Desember 2021 uji coba sudah dilakukan pada 58 kabupaten/kota.
Zudan mengatakan juga berdiskusi dengan pihak dinas Dukcapil di seluruh Indonesia soal kemampuan menerapkan identitas digital. Menurutnya semua kepala dinas menyanggupi hal tersebut.
"Respon masyarakat sangat positif, menyambut baik upaya digitalisasi identitas dan dokumen maka sudah uji coba 58 kabupaten/kota," jelasnya.
Saat ini 70% penduduk Indonesia sudah memiliki smartphone. Untuk tahapan awal ini jumlah itu yang jadi target KTP digital.
Pada tahapan awal, dia mengatakan Kementerian Dalam Negeri akan menerapkan double track services jadi dengan jalur digital dan manual. Dimana mereka yang belum bisa menggunakan KTP digital, seperti lansia atau masyarakat belum memiliki smartphone dan kendala sinyal masih bisa terlayani.
Sementara itu, Zudan mengatakan ditargetkan 5-7 tahun ke depan adalah 99% masyarakat sudah menggunakan identitas digital.
"Tidak perlu khawatir yang tidak punya HP di pedalaman enggak ada sinyal. Hasil kajian kami banyak daerah BTS (Base Transceiver Station) belum sampai ke wilayah itu," ungkap Zudan.
Sumber: [cnbcindonesia.com]
BERITA LAINNYA +INDEKS
Penetapan KPU Berlangsung Besok, Jokowi Siapkan Proses Transisi Presiden Baru
BEDELAU.COM --Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyiapk.
Kemensos Bakal Buka Lowongan ASN 40.839 Formasi
BEDELAU.COM --Kementerian Sosial (Kemensos) membuka .
Pemberlakuan One Way Padang-Bukittinggi Melewati Jalan Lintas Sicincin-Malalak Macet Total
BEDELAU.COM --Pemberlakuan one way Padang-Bukittingg.
Ini Saran Dokter Biar Nggak Tumbang di Jalan Jelang Puncak Arus Balik Lebaran 2024
BEDELAU.COM --Perjalanan jauh di tengah arus balik l.
Puncak Arus Balik Diprediksi 14-15 April, Polri Minta Masyarakat Atur Jadwal
BEDELAU.COM --Korlantas Polri memprediksi arus balik.
Banjir Lahar Dingin di Sumbar Sapu 38,5 Hektare Lahan Padi
BEDELAU.COM --Sekitar 38,5 hektare lahan padi yang d.
TULIS KOMENTAR +INDEKS