Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
                                            Dibaca : 862 Kali
                                        
                                    Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
                                            Dibaca : 992 Kali
                                        
                                    Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
                                            Dibaca : 1e3 Kali
                                        
                                    Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
                                            Dibaca : 1e3 Kali
                                        
                                    Effendi Simbolon Jelaskan Maksud Sebut TNI Seperti Gerombolan
 
	
					BEDELAU.COM --Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon meminta maaf atas pernyataannya yang menyebut TNI seperti gerombolan, seperti ormas. Maksud Effendi, TNI terlihat seperti gerombolan, seperti ormas, jika tidak patuh pada perintah atasan.
"Saya menyadari hal itu mungkin menjadi tidak nyaman, kemudian tidak elok, dan juga beberapa pihak tidak nyaman, mungkin merasa tersinggung atau tersakiti akan kata-kata yang keluar dari saya menyangkut seputar, soal gerombolan dan ormas, yang sejatinya, sejujurnya, saya tidak pernah menstigmakan TNI itu gerombolan, tapi lebih kepada, kalau tidak ada kepatuhan, kalau tidak ada kemudian harmoni dan seterusnya itu seperti gerombolan, seperti ormas," kata Effendi dalam konferensi pers di ruang Fraksi PDIP DPR, kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (14/9/2022).
Namun Effendi tetap meminta maaf atas pernyataannya yang menyebut TNI seperti gerombolan. Effendi menyadari pernyataannya itu bisa disalahartikan.
"Berikutnya, saya dari lubuk hati yang paling dalam, saya mohon maaf apapun perkataan saya yang menyinggung, yang menyakiti, yang tidak nyaman di hati para prajurit, siapa pun dia, dari mulai tamtama, bintara, perwira, bahkan sampai para sesepuh, para pihak yang tidak nyaman dengan adanya perkataan yang mungkin diartikan lain," papar Effendi.
Seperti diketahui, dalam rapat kerja dengan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa pada 5 September 2022, Effendi menyebut ada disharmoni antara Panglima TNI dan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman. Dalam rapat tersebut, Effendi menyebut TNI seperti gerombolan, seperti ormas.
"Tapi ada apa di TNI ini perlu, gitu. Kalau perlu, setelah kita pembahasan anggaran, kita jadwalkan nanti malam, ya, kita hadirkan Kepala Staf Angkatan Darat, hadirkan Panglima TNI, kepala staf, untuk membahas, kami banyak sekali ini temuan-temuan ini, yang insubordinary, disharmoni, ketidakpatuhan. Ini TNI kayak gerombolan ini, lebih-lebih ormas jadinya. Tidak ada kepatuhan," kata dia di ruang rapat Komisi I DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta.
Sumber: [detik.com]
BERITA LAINNYA +INDEKS
TKD Dipangkas Bikin Keuangan Daerah Berdarah-darah, Menkeu Purbaya Singgung Penyelewengan APBD
BEDELAU.COM --Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudh.
Mahfud MD Ingatkan Prabowo: Proyek IKN dan Whoosh Berpotensi Langgar Hukum
BEDELAU.COM --Mantan Menteri Koordinator Bidang Poli.
Gaya Hemat Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Seharusnya Ditiru Kepala Daerah Lain
BEDELAU.COM --– Saat sejumlah kep.
Negara Panen Cuan! Denda Kelapa Sawit Dalam Kawasan Hutan Rp 25 Juta Per Hektare, Ini Rumus Menghitungnya
BEDELAU.COM -- Pemerintah akan mend.
Penyebab Komdigi Bekukan Sementara Izin TikTok di Indonesia
BEDELAU.COM --Kementerian Komunikasi dan Digital (Ko.
TULIS KOMENTAR +INDEKS
 
                                    


 
  




