Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Kenakan Kemeja Merah, Bupati Kasmarni Hadiri Rakernas PDI-P ke-4 di Jakarta
BEDELAU.COM–Bupati Bengkalis Kasmarni mengikuti Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-4 PDI Perjuangan di Jakarta Internasional Expo, Jum’at (29/9/2023).
Dilansir Rakyatmerdekanews.com, Kasmarni terlihat hadir duduk dibarisan depan mengenakan, seragam warna merah khas Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDI-P). Rakernas ke-4 PDI-P tersebut dibuka langsung oleh Ketua Umum Hj. Megawati Soekarnoputri, yang juga dihadiri Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo, Wakil Presiden Republik Indonesia K. H. Ma’ruf Amin.
Selain itu juga terlihat hadir, Ketua DPR Republik Indonesia Puan Maharani, para Menteri Kabinet Indonesia Maju, Bakal Calon Presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo, Plt. Ketua Partai PPP Muhamad Mardiono, Ketua Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, Ketua Partai Hanura Oesman Sapta Odang, serta Pengurus Partai PDI Perjuangan baik di tingkat pusat, maupun daerah.
Rakernas yang berlangsung mengangkat tema ‘Kedaulatan Pangan untuk Kesejahteraan Rakyat Indonesia’ dengan sub tema ‘Pangan Sebagai Lambang Supremasi Kepemimpinan Indonesia Bagi Dunia’, yang mana kegiatan ini digelar selama tiga hari mulai 29 September sampai 1 Oktober 2023.
Dalam sambutannya Ketua Umum PDI Perjuangan mengajak seluruh masyarakat untuk bersama mengentas krisis pangan yang telah melanda seluruh dunia.
“Saya optimis, kedaulatan pangan bisa tercapai apabila semua hasil riset dilaksanakan. Sebelum dilakukan Rakernas ini, kami juga sudah Setelah melalui beberapa focus group discussion dan telah merancang ulang tentang desain pembangunan pangan masa depan, pertama dengan keanekaragaman flora dan fauna, baik di darat maupun di laut yang begitu beragam dan melimpah,” ujarnya.
Presiden kelima tersebut meyakini, para petani dan nelayan nantinya akan bisa tuan rumah di negara sendiri.
“Kita harus membangun keyakinan dan tentunya fokus, bahwa melalui campur tangan negara, petani dan nelayan bisa jadi tuan rumah di negerinya sendiri,” katanya.
Sementara itu, Presiden Republik Indonesia dalam arahannya mengatakan, saat ini seluruh negara sudah dilanda krisis pangan.
“Bahkan pada beberapa negara di Eropa saat ini mereka sudah tidak bisa sarapan, karena krisis gandum,” ujar Presiden RI Joko Widodo.
Berdasarkan data dari BPS pada tahun 2030, negara Indonesia akan memiliki jumlah penduduk hingga 285 juta orang. Maka dari itu, Presiden ingin menjamin ketersediaan pangan di setiap daerah.
“Jelang tahun 2030 mendatang, penduduk kita akan semakin bertambah. Maka dari itu, kita harus mewaspadai ketersediaan pangan. Kita harus menggalakkan sektor pertanian. Tetapi dalam menghidupkan sektor pertanian, kita juga harus terus menggalakkan pembangunan infrastruktur khususnya bendungan, di setiap daerah,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Bengkalis usai menghadiri Rakernas, menyatakan siap untuk menjalani intruksi dari presiden dan pimpinan partai.
Ia mengatakan, saat ini Kabupaten Bengkalis memiliki wilayah Gerbang Laksamana, yaitu Siak Kecil, Bukit Batu dan Bandar Laksamana, yang mana pada 3 Kecamatan ini, berfokus terhadap sektor pertanian dan perkebunan.
“Tidak hanya itu pada beberapa wilayah, kita juga sedang menggalakkan sektor pertanian khususnya dalam penanaman padi,dan di Kabupaten Bengkalis sendiri juga sudah banyak lahan yang mengembangkan padi, untuk ketahanan pangan Indonesia,” ujar Kasmarni.(red)
Sumber : Rakyatmerdekanews.com
Aceh Resmi Minta UNDP dan UNICEF Turun Tangan Pascabencana
BEDELAU.COM --Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh sec.
Warga Korban Banjir Siapkan Gugatan Terhadap Prabowo-Menhut
BEDELAU,COM --Warga Sumatera Barat melalui Tim Advok.
Sepuluh Jenazah Korban Galodo Agam Tak Teridentifikasi Dimakamkan Massal
BEDELAU.COM --Sebanyak 10 jenazah korban banjir band.
Ini Profil 4 Perusahaan yang Disegel KLH Terkait Banjir di Tapanuli
BEDELAU.COM --Kementerian Lingkungan Hidup (LH) mela.
Update Korban Banjir dan Longsor Sumatera: 967 Meninggal dan 262 Masih Hilang
BEDELAU.COM --umlah korban jiwa akibat bencana banji.
Tuntut Status Bencana Nasional, Anggota DPD Beberkan Kondisi Darurat dan Dugaan Ilegal Logging
BEDELAU.COM --Anggota DPD RI dari Sumatra Utara, Pdt.








