• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 1e3 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 1e3 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Hukrim
  • Pekanbaru

Dugaan Pemalakan Kembali Terjadi di Bandara Pekanbaru

Redaksi

Ahad, 02 Oktober 2022 19:56:08 WIB
Cetak
Dugaan Pemalakan Kembali Terjadi di Bandara Pekanbaru

PEKANBARU, BEDELAU.COM --Dugaan aksi pemalakan kembali terjadi di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Riau. Kali ini dugaan pemalakan tersebut justru menimpa mobil milik Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kota Pekanbaru yang membawa rombongan jamaah umrah yang baru pulang dari tanah suci. Rombongan Jamaah umrah ini diduga dipalak oleh oknum supir taksi bandara.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Organda Kota Pekanbaru Sofyan Daulay Sabtu (1/10/2022). Ia mengaku sangat prihatin dengan kejadian ini, terlebih rombongan adalah jamaah umrah.

"Kebetulan itu travel yang dipakai rombongan jamaah umrah adalah travel saya sendiri. Perusahan PT. Barumun Jaya Mandiri adalah perusahaan resmi yang terdaftar di Dishub. Dan saya langsung direktur utamanya," ujar Sofyan, Sabtu (1/10/2022).

Ia mengatakan mobil yang dicarter ini menjemput rombongan umrah dari bandara Pekanbaru dengan tujuan ke Sibuhuan Kabupaten Padang Lawas.

"Jadi pengennya mereka ini (oknum supir taksi bandara), tak boleh dijemput jamaah ini ke bandara. Supir taksi ini maunya para jamaah ini dilansir keluar bandara pakai taksi mereka. Mereka minta 4 taksi yang melansirnya, 1 taksinya mereka minta Rp50 ribu. Jadi total mereka minta Rp200.000. Kan ini pemalakan, jamaah umrah dipalak, ini keterlaluan," ucapnya.

Padahal di mobil carteran tersebut sudah dibuat spanduk jamaah umrah, tapi tetap saja dilakukan tindakan seperti ini.

"Mereka tamu Allah, kok tega. Alasan mereka kalau yang jemput itu bus pariwisata, mereka akan lepas dan tidak diganggu. Loh saya heran juga, ini siapa yang buat aturan. Saya katakan kalau Angkasa Pura silahkan buat kebijkan, tapi kalau hubungannya dengan transportasi itu tidak ada gawenya Angkasa Pura. Kemudian juga sama dengan Puskopau. Puskopau itu ada koperasinya, tapi kalau udah ranahnya berhubungan dengan transportasi mereka harus ikut aturan pemerintah dalam hal ini Dishub dan Organda sebagai mitranya," ucapnya.

"Jadi tidak ada gawe mereka itu di bandara. Saya katakan seperti itu kepada mereka," imbuhnya.

Disampaikan Sofyan, seluruh angkutan resmi, angkutan umum boleh mengambil di bandara. "Saya ketua umum Organda dan saya tahu aturannya," tegasnya.

Karena tidak ingin bertengkar, lanjut Sofyan, akhirnya pihaknya terpaksa membayar untuk para oknum supir taksi bandara tersebut. "Jumlah uang yang diserahkan adalah Rp120.000. Daripada bertengkar di sana," sebutnya.

Tapi dengan uang yang ditinggalkan tersebut, rombongan ini juga tidak diantar dengan taksi mereka. Rombongan tetap keluar dengan mobil Carter miliknya. "Inikan pemalakan namanya," pungkasnya.

Kejadian dugaan pemalakan ini sebenarnya bukan pertama kali. Sebelumnya juga seorang konten kreator terkenal terkena aksi diduga 'pemalakan' setibanya di Bandara SSK II Pekanbaru.

Diketahui, video aksi 'pemalakan' tersebut pertama kali diunggah oleh si korban dalam laman media sosial Instagramnya @bramadity.

Dalam video tersebut, korban menjelaskan kronologi terjadinya aksi 'pemalakan' terhadap dirinya pada tanggal 3 Agustus 2022 yang diduga dilakukan oleh oknum taksi bandara.

Pada awal video, korban mengaku didatangi oknum-oknum taksi bandara setiba mendarat di Pekanbaru dari Aceh.

Menurut caption yang ditulis di laman Instagramnya, terduga pelaku tiba-tiba saja ikut masuk ke dalam mobil travel agent yang sudah disewa korban sebelumnya.

Korban dibawa ke tempat kumpulnya beberapa supir taksi bandara. Setiba di tempat tongkrongan taksi ini, korban bersama drivernya diintimidasi sehingga terjadilah perdebatan panjang sekitar 2 jam.

Korban akhirnya bisa pergi setelah pelaku yang berjumlah lebih dari satu orang ini meminta sejumlah uang.

Video inipun sudah disaksikan ribuan kali dan dikomentari hingga ratusan komentar. Namun dugaan pemalakan ini akhirnya berakhir dengan damai.

 

 

Sumber: cakaplah.com


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Hukrim

Setelah Lebih 24 Jam, KPK Akui Sita Dokumen dan Uang di Kantor Bupati Inhu

Sabtu, 20 Desember 2025 - 20:21:53 WIB

BEDELAU.COM --Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mem.

Hukrim

Siksa Balita Hingga Tewas, Pria di Kuansing Divonis 19 Tahun Penjara

Jumat, 19 Desember 2025 - 23:01:00 WIB

BEDELAU.COM --Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) T.

Hukrim

Kejati Riau Sita SPBU Terkait Dugaan Korupsi Dana PI 10 Persen di PT SPRH

Rabu, 17 Desember 2025 - 19:01:26 WIB

BEDELAU.COM --Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau menyita.

Hukrim

Polisi Ungkap Dua Kasus Predator Anak di Pangkalan Kuras Pelalawan

Selasa, 16 Desember 2025 - 22:03:16 WIB

BEDELAU.COM --Unit Reskrim Polsek Pangkalan Kuras me.

Hukrim

KPK akan Jadwalkan Periksa Plt Gubernur Riau SF Hariyanto

Selasa, 16 Desember 2025 - 21:49:21 WIB

BEDELAU.COM --Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) men.

Hukrim

Kasus Korupsi PI Blok Rokan, Kejati Riau Kembali Tahan Dua Tersangka

Selasa, 16 Desember 2025 - 21:46:19 WIB

BEDELAU.COM --Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau kembali.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Wako Agung Nugroho Buka Dialog Terkait Polemik Uji Kelayakan Calon RT/RW
20 Desember 2025
Elevasi Waduk PLTA Koto Panjang Naik Tipis 3 Sentimeter Pagi Ini
20 Desember 2025
Setelah Lebih 24 Jam, KPK Akui Sita Dokumen dan Uang di Kantor Bupati Inhu
20 Desember 2025
Kebakaran Hotel New Hollywood Pekanbaru, Seorang Tewas dan Belasan Dirawat
20 Desember 2025
Mutasi Besar Polri Diakhir Tahun, Wakapolda hingga Kapolres di Riau Bergeser
20 Desember 2025
Pemulihan Ekosistem TNTN Diharapkan Jadi Rumah Nyaman Bagi Gajah dan Keragaman Hayati
20 Desember 2025
Hotel New Hollywood Pekanbaru Terbakar, Asap Hitam Membubung dari Lantai 3
20 Desember 2025
Rapat Paripurna Hari Jadi ke-17 : DPRD Yakin Kepulauan Meranti Akan Bangkit di Masa Depan
20 Desember 2025
Siksa Balita Hingga Tewas, Pria di Kuansing Divonis 19 Tahun Penjara
19 Desember 2025
Bupati Inhu Ade Agus Hartanto Buka Suara Usai Kantornya Digeledah KPK
19 Desember 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Dialokasikan Rp10 Miliar, 1.709 Pelamar Perebutkan Beasiswa Pemko Pekanbaru
  • 2 Kejati Riau Tahan Oknum Pengacara dalam Kasus Korupsi PI 10 persen Blok Rokan
  • 3 Kasus Korupsi Dana PI 10 Persen, Kajati: Mantan Bupati Rohil Ada Kaitan tapi Tunggu
  • 4 Update Korban Banjir dan Longsor Sumatera: 967 Meninggal dan 262 Masih Hilang
  • 5 Anak Yatim dan Dhuafa di Siak Dapat Santunan Tiap Bulan
  • 6 Ini Profil 4 Perusahaan yang Disegel KLH Terkait Banjir di Tapanuli
  • 7 Aksi Sosial, YPPM dan Anak-anak Mengaji Serahkan Donasi Kepada IKMR Kepulauan Meranti

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved