• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 1e3 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 1e3 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Daerah
  • Pekanbaru

Disentil Mendagri, DPRD Riau Minta Adil Bedakan Urusan Pribadi dan Kelembagaan

Redaksi

Selasa, 08 November 2022 18:10:42 WIB
Cetak
Disentil Mendagri, DPRD Riau Minta Adil Bedakan Urusan Pribadi dan Kelembagaan
Anggota DPRD Riau dapil Kepulauan Meranti, Dumai dan Bengkalis, Eddy A Mohd Yatim.

PEKANBARU, BEDELAU.COM -Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil disentil Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian saat Rapat Koordinasi Gubernur, Bupati/Walikota, serta lurah dan camat se-Provinsi Riau, Selasa (08/11/2022).

Hal ini terkait tidak hadirnya Adil serta tidak mengirim satupun utusan dalam Rakor tersebut.

Menanggapi itu, Anggota DPRD Riau Dapil Kepulauan Meranti, Dumai, dan Bengkalis, Eddy A Mohd Yatim menilai, sikap yang dilakukan M Adil sangat tidak patut. Katanya, seorang pemimpin harus bisa membedakan persoalan pribadi dan kelembagaan.

"Ini betul-betul sikap yang tak patut. Mestinya bupati bisa membedakan persoalan pribadi dan kelembagaan," kata Eddy.

Ia menyebutkan, Adil tidak memiliki Fatsun atau sopan santun sebagai pemimpin. Ia menambahkan, sudah saatnya masyarakat Meranti berpikir soal kepemimpinan di kabupaten. Sebab, sikap seperti ini akan merugikan masyarakat Meranti.

"Fatsun sebagai pemimpin tak dimiliki. Saya pikir saatnya masyarakat dan tokoh Meranti berpikir tentang pemimpinnya. Kalau dibiarkan lebih lama, saya yakin masyarakat Meranti yang bakal dirugikan," kata dia.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memimpin Rapat Koordinasi Gubernur, Bupati/Walikota, serta lurah dan camat se-Provinsi Riau, Selasa (8/11/2022). Dari seluruh daerah yang diundang, Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil tak terlihat kehadirannya, bahkan Adil juga tidak mengirim perwakilan.

Mendagri Tito Karnavian saat mendengar laporan Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil tidak hadir dalam rakor terlihat berang.

"Saya tidak tahu kenapa dia tidak hadir. Saya akan cek, dan saya akan minta Inspektorat Jenderal (Irjen) untuk mengecek kenapa dia tak hadir," tegas Mendagri.

Tito menegaskan, seharusnya Bupati Kepulauan Meranti hadir dalam rapat yang dipimpinnya, mengingat Mendagri merupakan pembina dan pengawas pemerintah daerah.

"Kita kan punya etika dalam pemerintahan. Kalau dia menganggap Mendagri sebagai pengawas seharusnya dia hadir. Kalau dia tak hadir, nanti kita akan lihat karena kepentingan dia ke Kemendagri cukup banyak," tegasnya.

Sementara itu, Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil tanggapi santai kemarahan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian terkait ketidakhadirannya pada acara Rapat Koordinasi (Rakor) Gubernur dengan Bupati, Walikota, Camat dan Lurah se Riau di Pekanbaru.

Perintah Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meminta memeriksa Bupati Meranti dianggap biasa saja.

"Biasa aja. Tak apa-apa, kita siap (diperiksa)," kata Adil dengan nada santai, Senin (8/11/22).

Tidak itu saja, Bupati Meranti ini bahkan mengaku, terang-terangan memerintahkan camat dan lurahnya tak menghadiri acara Rakor yang langsung dihadiri Mendagri tersebut.

"Tak ada, semua tak ada, semua tak boleh pergi," ungkap Adil.

Adil beralasan karena baik dirinya maupun perangkatnya, sedang banyak kerjaan di Meranti. Adil bahkan tak perlu memberikan penjelasan soal ketidakhadirannya.

"Lagi banyak kerja di sini (Meranti). Soal tak hadir, biar Gubernur aja nanti menjelaskan," ujar Adil.

Ada pun alasan lainnya, karena menurut Adil acara yang mengundangnya adalah Gubernur Riau. Sehingga dirinya tidak perlu merasa datang.

"Kan pak Gubernur ngundang kita, kan bukan Mendagri," ungkap Adil lagi.

 

 

 

Sumber: riauaktual.com


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Daerah

Jika Simpang Sebidang Dibuka, Warga Tengku Bey akan Terjebak Tiga Lampu Merah dalam 1,5 Km

Jumat, 26 Desember 2025 - 19:14:32 WIB

BEDELAU.COM --Akses jalan baru yang dibuka Pemerinta.

Daerah

Mulai 1 Januari 2026, Parkir di Alfamart dan Indomaret Pekanbaru Gratis!

Jumat, 26 Desember 2025 - 19:09:11 WIB

BEDELAU.COM --Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru resm.

Daerah

Disdukcapil Pekanbaru Tetap Buka Layanan di Momen Libur Natal dan Cuti Bersama 2025

Jumat, 26 Desember 2025 - 19:06:45 WIB

BEDELAU.COM --Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (.

Daerah

Pemko Pekanbaru Respons Pro Kontra Perwako RT/RW, Masukan DPRD Akan Dibahas

Kamis, 25 Desember 2025 - 00:05:17 WIB

BEDELAU,COM --Asisten III Setdako Pekanbaru, Syamsuw.

Daerah

Walikota Pekanbaru Terbitkan Surat Edaran Larangan Angkutan Umum Roda Tiga

Kamis, 25 Desember 2025 - 00:05:36 WIB

BEDELAU.COM --Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho, men.

Daerah

Kodam XIX/TT Tegaskan Transparansi Hukum Kasus Keributan yang Libatkan Oknum TNI di Pekanbaru

Kamis, 25 Desember 2025 - 23:59:13 WIB

BEDELAU.COM --Kodam XIX/Tuanku Tambusai (TT) menegas.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Update Terkini Penanganan Bencana Banjir-Longsor di Sumatra
26 Desember 2025
11 Tahun Perkosa Anak Kandung, Ayah Predator di Tualang Ditangkap
26 Desember 2025
Jika Simpang Sebidang Dibuka, Warga Tengku Bey akan Terjebak Tiga Lampu Merah dalam 1,5 Km
26 Desember 2025
Mulai 1 Januari 2026, Parkir di Alfamart dan Indomaret Pekanbaru Gratis!
26 Desember 2025
Disdukcapil Pekanbaru Tetap Buka Layanan di Momen Libur Natal dan Cuti Bersama 2025
26 Desember 2025
Wanita Muda Aniaya Istri Sah di Kampar Berujung Masuk Penjara
26 Desember 2025
Kodam XIX/TT Tegaskan Transparansi Hukum Kasus Keributan yang Libatkan Oknum TNI di Pekanbaru
25 Desember 2025
Keluarga Pengungsi Banjir Sumatera Dapat Rp 8 Juta, Santunan Korban Tewas Rp 15 Juta
25 Desember 2025
Polres Meranti Amankan 10 Ton Kayu Ilegal Logging di Sungai Dedap
25 Desember 2025
Walikota Pekanbaru Terbitkan Surat Edaran Larangan Angkutan Umum Roda Tiga
25 Desember 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Bakti Sosial YPPM Berbagi Kebahagian Menyapa Masyarakat dan Mualaf
  • 2 Dialokasikan Rp10 Miliar, 1.709 Pelamar Perebutkan Beasiswa Pemko Pekanbaru
  • 3 Kejati Riau Tahan Oknum Pengacara dalam Kasus Korupsi PI 10 persen Blok Rokan
  • 4 Kasus Korupsi Dana PI 10 Persen, Kajati: Mantan Bupati Rohil Ada Kaitan tapi Tunggu
  • 5 Update Korban Banjir dan Longsor Sumatera: 967 Meninggal dan 262 Masih Hilang
  • 6 Anak Yatim dan Dhuafa di Siak Dapat Santunan Tiap Bulan
  • 7 Ini Profil 4 Perusahaan yang Disegel KLH Terkait Banjir di Tapanuli

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved