• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 1e3 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 1e3 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Daerah
  • Siak

Oknum Manajer PT DSI Dinilai Arogan, Paksa Bikin Kanal Batas di Lahan Warga

Redaksi

Kamis, 30 Maret 2023 23:44:28 WIB
Cetak
Oknum Manajer PT DSI Dinilai Arogan, Paksa Bikin Kanal Batas di Lahan Warga

SIAK,BEDELAU.COM -Oknum   Manajer PT DSi  dinilai arogan dalam menghadapi penyelesaian masalah komplik pembuatan parit batas antara kebun milik warga dengan PT DSi di wilayah Kampung Srigemiling Kecamatan Koto Gasib.

Pihak PT DSI dilapangan  dinilai memaksakan diri untuk membuat parit batas yang akan menerobos tanah milik warga,sementara  posisi lahan yang akan di buat parit itu, masih dalam status proses pengadilan.

"Saya tidak izinkan pihak PT DSi membuat kanal melintasi lahan sawit saya."kata krisna saat pertemuan dilapangan   30/3/2023 .

Menurut Krisna, status lahan ini masih dalam proses hukum di pengadilan, tunggulah dulu hasil keputusan hukum paling lama dua bulan."mohonnya kepada Manajer PT DSi.

Dan jika keputusan hukum ,saya kalah, silakan kalian ambil lahan saya ini, karrna saya tidak akan bisa bertahan, jika bukan milik saya."mintanya lagi.

Oleh sebah itu, saya minta kepada pihak PT DSI jangan gunakan hukum rimba, saya sendiri datang untuk menyelesaikan masalah ini, bukan untuk ribut ribut, makanya saya datang sendiri.

Karena  itu, saya mohon kepada pihak PT DSi jangan pakai sistem hukum rimba, hargai hukum di negeri ini, jangan  kalian buat hukum rimba di negeri ini.

Kalau pihak PTDSI pakai hukum rimba, saya bisa juga pakai hukum rimba, maka sebah itu, saya mohon kepada pihak PT DSI jangan macing-mancing kerusuhan lah.

Krisna mengaku bahwa dirinya bisa lakukan hukum rimba juga di sini, kalau dia mau dan saya bisa saya turunkan massa sebanyak-banyaknya di lokasi ini.Tegas Krisna .

Kami minta tahan dulu pembuatan parit batas ini, tunggu keputusan pengadilan. Kalau mau buat parit, saya minta jangan masuk ke lahan saya."kata Krisna.

Saya beli laham ini, bukan merampok. Lahan saya ini, tidak masuk dalam lokasi lahan PT DSi. Jika  dalam proses hukum saya kalah.maka ambilan lahan saya ini untuk kalian.

Pantauan Media di lokasi, hampir  ricuh antara Krisna  dan manajer PT DSi, stuasi yang memanas, bisa di tengahi oleh  Kantibmas  Kampung Sri Gembilang Bagus dan akan dilakukan mediasi di Polsek Koto Gasib.

Namun, saat mau melakukan mediasi di kantor Polsek Koto Gasib. Pihak Kapolsek setempat tidak berada di kantor, kabarnya semua personil di panggil Polda Riau ke Pekanbaru

Sementara itu Manajer PT DSi Marsono mengatakan, perusahaan tetap melakukan pembuatan batas kanal. karena lahan tersebut masuk dalam izin PT DSi .

Proses hukum tetap berjalan.kami tetap membuat dan berkerja membuat kanal. Jika pak Krisna tidak menerima, silakan saja laporkan ke pihak kepolisian."tegasnya Marsono. "Kita tetap buat kanal, silakan buat laporan ke pihak Kepolisian, nanti akan kami jawab."kata Marsono bersekeras. 

Pantauan di lapangan pihak PT DSI telah mengerahkan puluhan Satpamnya untuk pengamanan pembuatan kanal tersebut.


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Daerah

Ketua KNPI Riau Sentil Walikota Dumai, Larshen Yunus: "Tata Kelola Pemerintahan yang Amburadul"

Jumat, 12 Desember 2025 - 22:27:16 WIB

BEDELAU.COM  --Ikhwal Penunjukan Sekretaris Dae.

Daerah

Jelang Program Pemutihan Denda Pajak Berakhir, Pelayanan Samsat di Riau Diperpanjang

Jumat, 12 Desember 2025 - 22:16:21 WIB

BEDELAU.COM --Jelang berakhirnya program pemutihan d.

Daerah

Pelantikan PW MOI Periode 2025–2028 Berlangsung Khidmat

Jumat, 12 Desember 2025 - 16:00:00 WIB

PEKANBARU, BEDELAU.COM--Pelantikan Pengurus Wilayah Perkumpulan Wartawan Media O.

Daerah

Solidaritas Masyarakat Riau: 150 Ton Bantuan Aceh Diangkut Naik Kapal Perang

Kamis, 11 Desember 2025 - 20:00:09 WIB

BEDELAU.COM --Bantuan kemanusiaan tahap II dari masy.

Daerah

Bajaj Belum Boleh Beroperasi di Pekanbaru, Dishub Minta Pengelola Hentikan Aktivitas

Kamis, 11 Desember 2025 - 19:45:56 WIB

BEDELAU.COM --Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanb.

Daerah

Sejumlah Kasat dan Kapolsek di Polresta Pekanbaru Berganti, Ini Nama-Namanya

Kamis, 11 Desember 2025 - 19:42:17 WIB

BEDELAU.COM --Polresta Pekanbaru melaksanakan serah .

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Dari Dapur Rumahan ke Rak Supermarket: Kisah Sukses Komunitas UMKM Pucuk Rebung Binaan PHR
13 Desember 2025
Gerak Cepat Bupati Meranti dan Polres Evakuasi Dump Truk Akibat Gorong-Gorong Amblas
13 Desember 2025
Warga Korban Banjir Siapkan Gugatan Terhadap Prabowo-Menhut
12 Desember 2025
Diduga Cekcok dengan Suami, Ibu Muda di Kuansing Nekat Minum Racun Rumput
12 Desember 2025
Ketua KNPI Riau Sentil Walikota Dumai, Larshen Yunus: "Tata Kelola Pemerintahan yang Amburadul"
12 Desember 2025
11 Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Perairan Rokan Hilir
12 Desember 2025
Kejari Geledah Kantor DPRD Pekanbaru, Dalami Dugaan Korupsi Anggaran Sekretariat
12 Desember 2025
Jelang Program Pemutihan Denda Pajak Berakhir, Pelayanan Samsat di Riau Diperpanjang
12 Desember 2025
Lahirkan 1000 Doktor Bagi Warga Riau, Unilak MOU Dengan PMRI
12 Desember 2025
Tiga Pelaku Illegal Logging Ditangkap Polres Bengkalis di Tanjung Leban
12 Desember 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Dialokasikan Rp10 Miliar, 1.709 Pelamar Perebutkan Beasiswa Pemko Pekanbaru
  • 2 Kejati Riau Tahan Oknum Pengacara dalam Kasus Korupsi PI 10 persen Blok Rokan
  • 3 Kasus Korupsi Dana PI 10 Persen, Kajati: Mantan Bupati Rohil Ada Kaitan tapi Tunggu
  • 4 Update Korban Banjir dan Longsor Sumatera: 967 Meninggal dan 262 Masih Hilang
  • 5 Anak Yatim dan Dhuafa di Siak Dapat Santunan Tiap Bulan
  • 6 Ini Profil 4 Perusahaan yang Disegel KLH Terkait Banjir di Tapanuli
  • 7 Aksi Sosial, YPPM dan Anak-anak Mengaji Serahkan Donasi Kepada IKMR Kepulauan Meranti

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved