• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 1e3 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 1e3 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Daerah
  • Bengkalis

Kisruh Dana Tanam Kehidupan, Lurah Pergam Rupat Malah Ajak Baku Hantam

Redaksi

Selasa, 23 April 2024 20:16:49 WIB
Cetak
Kisruh Dana Tanam Kehidupan, Lurah Pergam Rupat Malah Ajak Baku Hantam
Surat keterangan pengeluaran uang dari PT SRL (foto: Riau24.com)

BEDELAU.COM -- Persoalan aliran dana tanam kehidupan melansir Riau24.com memberirakan dana tersebur dikeluarkan oleh PT SRL pada tahun 2023 merupakan cek kontan sebesar Rp64 juta rupiah yang diduga dihabiskan oleh Lurah Pergam Dodi Candra.

Selanjutnya, selaku lurah pergam dalam hal pembuatan RAB juga diduga tanpa dilandasi hasil musyawarah para pihak. Dan dugaannya adalah soal pelanggaran admistrasi serta menyalahgunakan wewenang.

Sedangkan saat penyerahan berupa cek kontan sebesar Rp 64 juta rupiah yang diambil langsung oleh Dodi Candra tersebut juga tanpa adanya konsultasi dengan bendahara.

Zulkifli Hasibuan salah satu seksi LPMK dikelurahan pergam kecamatan Rupat langsung angkat bicara terkait dana tanaman kehidupan (ADTK) untuk kelurahan pergam tahun 2023 silam yang digelontorkan oleh PT Sumatra Riang Lestari (SRL) yang berujung menimbulkan kekisruhan.

"Masalah ini bagai benang kusut yang sulit untuk dirajut kembali. Karena lurah pergam (Dody Candra red,) tidak mempunyai niat untuk menyelesaikan permasalahan ini,"ujar Zulkifli Hasibuan, Selasa 23 April 2024.

Ia menjelaskan ADTK tersebut dari PT SRL dengan tujuan dipergunakan untuk menunjang meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di kelurahan pergam, kecamatan Rupat, dan bukan bersifat umum seperti arahan camat Rupat kepada lurah pergam.

"Lurah pergam ada mengatakan bahwa saat merealisasikan ADTK itu, dia sudah melakukan kordinasi kepada pihak kecamatan Rupat. Apa katanya, dana tersebut bisa bisa saja dipergunakan yang bersifat umum,"cerita Zulkifli Hasibuan.

"Boleh saja saja berkordinasi kepada pihak kecamatan, akan tetapi yang terpenting saat dalam pembuatan RAB harus dilandasi hasil musyawarah serta kesepakatan para tokoh, pemuda dan LPMK sebagai masyarakat pemanfaat langsung,"sambungnya.

Untuk memperjelas permasalahan ini, ujar Zulkifli Hasibuan lagi bahwa, akar permasalahan ini hingga menimbulkan kekisruhan dari tokoh masyarakat, pemuda dan LPMK sendiri.

"Awalnya tokoh masyarakat, LPMK dan pemuda pernah membuat kesepakatan dan, kesepakatan ini disetujui oleh lurah Pergam. Tetapi ketika pembuatan RAB lurah pergam mengambil kebijakan sendiri tidak berdasarkan hasil kesepakatan yang diarahkan para tokoh sehingga permasalahan ini semakin rumit. Sehingga, tokoh masyarakat, LPMK dan pemuda merasa sangat kecewa dan menimbulkan kemarahan. Dikarenakan lurah tidak mengindahkan arahan tokoh masyarakat, LPMK dan pemuda,"ujarnya.

Menurutnya, menjelang beberapa hari kemudian, para tokoh masyarakat, LPMK dan pemuda langsung menemui bendahara untuk mempertanyakan agar uang tanaman kehidupan dari PT SRL jangan dipergunakan dulu sebelum adanya kesepakatan para tokoh masyarakat, LPMK dan pemuda.

Lanjut Zulkifli, saat itu bendahara kelurahan hanya sebagai pelengkap administrasi untuk pengambilan uang dari PT SRL. Dikarenakan tanpa adanya bendahara uang tersebut tidak dapat dikeluarkan. Akan tetapi hingga saat ini uang tersebut diduga habis digunakan lurah sendiri.

"Selaku bendahara kelurahan, tidak pernah diajak konsultasi jangankan untuk memegang uang itu, melihat saja bendahara tidak pernah. Sehingga menimbulkan mosi tidak percaya kepada lurah pergam, baik itu dari tokoh masyarakat, pemuda maupun LPMK sendiri yang berbagai asumsi timbul,"ujarnya.

Saat tokoh masyarakat, LPMK dan pemuda menemui lurah pergam dengan tujuan untuk mendengarkan penjelasan dari lurah sendiri terkait pembuatan RAB. Lurah pergam (Dodi Candra red,) enggan untuk menjelaskan yang hanya berkata "saya sudah laksanakan sesuai RAB".

"Tokoh masyarakat, LPMK dan pemuda saat itu menjelaskan bahwa RAB yang dibuat hanya sepihak. Dan lurah pergam langsung emosi kepada bendahara sembari mengatakan "kau siapa ", dijawab bendahara" aku masyarakat" maka dijawab oleh lurah, "aku lurah disini, bukan kamu, kamu mau apa","pungkas Zulkifli seraya menirukan bahasa lurah pergam (Dodi Candra red,) yang sempat mengajak baku hantam (berkelahi red,) kepada bendaharanya.

 

 

 

Sumber: Riau24.com


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Daerah

Wajah Baru Museum Sang Nila Utama Riau, Modern Namun Tak Hilangkan Karakter Melayu

Ahad, 14 Desember 2025 - 13:27:52 WIB

BEDELAU.COM --- Rencana pengembanga.

Daerah

Pekanbaru Jadi Episentrum Ngopi: Transformasi Kota 'Bertuah' Menuju Budaya Kafein Urban

Ahad, 14 Desember 2025 - 13:25:35 WIB

BEDELAU.COM --Munculnya budaya ngopi di Indonesia, k.

Daerah

Kecelakaan Dua Motor di Jalan Hangtuah Pekanbaru, Seorang Pelajar Tewas

Ahad, 14 Desember 2025 - 13:18:03 WIB

BEDELAU.COM --Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jala.

Daerah

Penataan Simpang Sebidang Arifin Ahmad Pekanbaru Dikebut

Sabtu, 13 Desember 2025 - 13:13:52 WIB

BEDELAU.COM --Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, ter.

Daerah

Ketua KNPI Riau Sentil Walikota Dumai, Larshen Yunus: "Tata Kelola Pemerintahan yang Amburadul"

Jumat, 12 Desember 2025 - 22:27:16 WIB

BEDELAU.COM  --Ikhwal Penunjukan Sekretaris Dae.

Daerah

Jelang Program Pemutihan Denda Pajak Berakhir, Pelayanan Samsat di Riau Diperpanjang

Jumat, 12 Desember 2025 - 22:16:21 WIB

BEDELAU.COM --Jelang berakhirnya program pemutihan d.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Wajah Baru Museum Sang Nila Utama Riau, Modern Namun Tak Hilangkan Karakter Melayu
14 Desember 2025
Pekanbaru Jadi Episentrum Ngopi: Transformasi Kota 'Bertuah' Menuju Budaya Kafein Urban
14 Desember 2025
Kecelakaan Dua Motor di Jalan Hangtuah Pekanbaru, Seorang Pelajar Tewas
14 Desember 2025
Dari Dapur Rumahan ke Rak Supermarket: Kisah Sukses Komunitas UMKM Pucuk Rebung Binaan PHR
13 Desember 2025
Gerak Cepat Bupati Meranti dan Polres Evakuasi Dump Truk Akibat Gorong-Gorong Amblas
13 Desember 2025
Rayap Besi Kembali Beraksi, Kursi Depan Kantor Dishub Riau Tinggal Rangka
13 Desember 2025
Penataan Simpang Sebidang Arifin Ahmad Pekanbaru Dikebut
13 Desember 2025
Gelapkan 3 Sapi Kurban Rp51 Juta, Pria di Pekanbaru Ditangkap Polisi
13 Desember 2025
Warga Korban Banjir Siapkan Gugatan Terhadap Prabowo-Menhut
12 Desember 2025
Diduga Cekcok dengan Suami, Ibu Muda di Kuansing Nekat Minum Racun Rumput
12 Desember 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Dialokasikan Rp10 Miliar, 1.709 Pelamar Perebutkan Beasiswa Pemko Pekanbaru
  • 2 Kejati Riau Tahan Oknum Pengacara dalam Kasus Korupsi PI 10 persen Blok Rokan
  • 3 Kasus Korupsi Dana PI 10 Persen, Kajati: Mantan Bupati Rohil Ada Kaitan tapi Tunggu
  • 4 Update Korban Banjir dan Longsor Sumatera: 967 Meninggal dan 262 Masih Hilang
  • 5 Anak Yatim dan Dhuafa di Siak Dapat Santunan Tiap Bulan
  • 6 Ini Profil 4 Perusahaan yang Disegel KLH Terkait Banjir di Tapanuli
  • 7 Aksi Sosial, YPPM dan Anak-anak Mengaji Serahkan Donasi Kepada IKMR Kepulauan Meranti

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved