Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dua Ormas Nyaris Bentrok di Pandau Jaya, Ini Penyebabnya
BEDELAU.COM --Dua organisasi masyarakat (ormas), yakni Pemuda Pancasila dan Grib Jaya nyaris bentrok di Desa Pandau Jaya, Kabupaten Kampar, Jumat (31/1/2025) malam.
Kapolsek Bukit Raya Kompol Syafnil menjelaskan, insiden tersebut berawal dari sengketa lahan seluas 7 hektare di Jalan Pandau Jaya, Kecamatan Siak Hulu. Pihak Grib Jaya Riau mendapat kuasa untuk menyelesaikan sengketa tersebut.
“Sebelumnya, Grib Jaya sudah memperoleh informasi bahwa sebagian lahan itu milik Ketua Pemuda Pancasila Riau, Anto Rachman. Ketua Grib Jaya Riau kemudian menghubungi Anto Rachman, dan yang bersangkutan menyatakan tidak memiliki lahan di lokasi tersebut,” ujar Kompol Syafnil, Sabtu (01/02/2025).
Namun, setelah anggota Grib Jaya Riau melakukan pemagaran dan penguasaan lahan, kuasa hukum Anto Rachman serta beberapa anggota Pemuda Pancasila datang dan menyatakan bahwa 2 hektare dari lahan tersebut adalah milik Anto Rachman.
Di lahan itu juga terdapat bangunan rumah dan warung harian, serta plang milik Kantor Hukum/Advokat Ikhsan SH CLA CPM, yang mengamankan kepemilikan lahan tersebut.
Saat upaya komunikasi dilakukan, tidak ada perwakilan dari kedua ormas yang dapat memberikan keputusan atau menjelaskan dasar hukum kepemilikan lahan. Hal ini kemudian memicu keributan di lokasi.
Beruntung, aparat kepolisian segera turun ke lokasi setelah menerima laporan warga dan berhasil meredam.
Kapolsek Bukit Raya menyatakan, penyelesaian masalah lahan ini akan dilakukan melalui pertemuan atau mediasi yang diinisiasi oleh Kapolda Riau. Mediasi dijadwalkan berlangsung pada Senin (3/2/2025), dengan menghadirkan perwakilan bidang hukum dari Pemuda Pancasila dan Grib Jaya.
“Dalam pertemuan ini, Grib Jaya berkomitmen menjaga kondusivitas kamtibmas di Riau. Kami berharap mediasi ini dapat menemukan titik temu yang disepakati oleh kedua belah pihak,” ujar Kompol Syafnil.
Dalam silaturahmi yang digelar di Warung Bang Ren, Jalan Datuk Setia Maharaja, Pekanbaru, Ketua Penasehat DPD Grib Jaya Riau Taufik Tambusai, memastikan tidak akan ada bentrokan.
“Seluruh anggota Grib Jaya Riau sudah memahami duduk permasalahan yang sebenarnya. Saat ini, kondisi sudah kondusif,” kata dia.
Kapolsek juga mengingatkan seluruh anggota Grib Jaya Riau agar menahan diri dan tidak terprovokasi. Ia menegaskan, persoalan kepemilikan lahan sebaiknya diselesaikan melalui jalur hukum agar memiliki legalitas yang sah, tanpa perlu membawa massa ke lapangan yang justru dapat memicu permasalahan baru.
“Kami mengimbau kedua belah pihak, terutama Grib Jaya, untuk menempuh jalur hukum demi kepastian kepemilikan lahan ini,” tutup Kompol Syafnil.**
Sumber: cakaplah.com
Diduga Cekcok dengan Suami, Ibu Muda di Kuansing Nekat Minum Racun Rumput
BEDELAU.COM --ME (26) warga Desa Mudik Ulo, Kecamata.
11 Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Perairan Rokan Hilir
BEDELAU.COM --Warga Pasir Limau Kapas, Panipahan, Ka.
Diseret Buaya di Depan Rekan Kerja, Petani Rohil Tewas Mengenaskan
BEDELAU.COM --Seorang petani bernama Darmen (30), wa.
Aksi Sosial, YPPM dan Anak-anak Mengaji Serahkan Donasi Kepada IKMR Kepulauan Meranti
KEPULAUAN MERANTI, BEDELAU.COM--Yayasan Pemuda Peduli Mualaf dan Anak-anak Menga.
Mengenal Metode Miyawaki, Jurus Jepang Menghutankan Lahan Dalam Hitungan Tahun
BEDELAU.COM --- Jepang tidak h.
Pick Up Bermuatan Durian Tergelincir hingga Terbalik di Jalan Lintas Teluk Kuantan-Renga
BEDELAU.COM --Sebuah kecelakaan tunggal menimpa mobi.








