Pilihan
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 297 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 401 Kali
Mayat Perempuan Ditemukan Mengapung di Sungai Selat Morong-Rupat
Dibaca : 258 Kali
Kasus 28 Pekerja Migran Indonesia, Polisi Tetapkan 3 Tersangka
Dibaca : 577 Kali
Panglima TNI Anggap Tudingan Gatot Soal Komunis Tak Ilmiah
BEDELAU.COM --Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto merespons tudingan Jenderal Purn. Gatot Nurmantyo terkait Kostrad diduga disusupi paham komunis. Menurut dia, tudingan itu tidak ilmiah karena hanya didasari pada ketiadaan patung.
Sebelumnya, Gatot menduga TNI disusupi komunis lantaran diorama di Museum Kostrad telah hilang. Diorama itu dilengkapi patung sejumlah petinggi militer saat merespons Gerakan 30 September 1965.
"Saya tidak mau berpolemik terkait hal yang tidak dapat dibuktikan secara ilmiah. Tidak bisa suatu pernyataan didasarkan hanya kepada keberadaan patung di suatu tempat," kata Hadi mengutip Antara, Selasa (28/9).
Hadi menyatakan tudingan Gatot itu telah diklarifikasi oleh Kostrad. Dia juga menegaskan bahwa TNI selalu mewaspadai paham radikal. Baik radikal kiri, maupun kanan.
"Untuk itu, pengawasan intensif baik secara eksternal maupun internal selalu menjadi agenda utama, bukan saja terhadap radikal kiri, tetapi juga terhadap radikal kanan dan radikal lainnya," kata dia.
Hadi juga tidak ingin larut dalam polemik tudingan TNI disusupi paham komunis. Hadi menganggap pernyataan Gatot sebatas nasihat dari senior kepada juniornya di TNI.
"Saya lebih menganggap statement tersebut sebagai suatu nasihat senior kepada kami sebagai prajurit aktif TNI untuk senantiasa waspada agar lembaran sejarah yang hitam tidak terjadi lagi," kata Hadi.
Sebelumnya, Gatot Nurmantyo menyatakan bahwa paham PKI tengah menyusup ke militer Indonesia saat ini. Hal tersebut terlihat dari penghilangan patung tokoh G30S/PKI di Markas Kostrad.
Dia menyampaikan itu dalam sebuah webinar secara daring yang digelar pada Minggu (26/9).
Pangkostrad Letjen Dudung Abdurrachman lantas membantah. Dia menyebut Gatot itu sebagai tudingan yang keji.
Kostrad menjelaskan bahwa patung sudah dibongkar atas permintaan pembuatnya atas alasan keyakinan keagamaan. Pembuat patung tersebut adalah Pangkostrad ke-34, Letjen TNI (Purn) Azym Yusri Nasution.
Sumber: [cnnindonesia.com]
BERITA LAINNYA +INDEKS
Meranti Raih Peringkat 8 pada MTQ Provinsi Riau 2024
DUMAI, BEDELAU.COM--Kafilah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kabupaten Kepulauan .
Plt Bupati Asmar Terima Penghargaan Most Inspiring Figure 2024
SURABAYA, BEDELAU.COM--Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn.
Plt Bupati Asmar Hadiri Upacara Peringatan Hari Otoda Tahun 2024
SURABAYA, BEDELAU.COM--Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn.
Camat Bandar Laksamana Hadiri Pembukaan Lomba Desa Tingkat Kecamatan di Desa Sepahat
BENGKALIS, BEDELAU.COM--Pemerintah Kecamatan Bandar Laksamana menggelar lomba de.
Hadiri Pembukaan MTQ di Dumai, Plt Bupati Asmar Ajak Masyarakat Doakan Kafilah Meranti
DUMAI, BEDELAU.COM--Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H.
Kompak Dan Bersemangat, Kafilah Kepulauan Meranti Ikuti Pawai Taaruf MTQ Ke-42 Provinsi Riau Di Dumai
DUMAI, BEDELAU.COM--Perhelatan tahunan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-42 Ri.
TULIS KOMENTAR +INDEKS