Pilihan
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Mayat Perempuan Ditemukan Mengapung di Sungai Selat Morong-Rupat
Kasus 28 Pekerja Migran Indonesia, Polisi Tetapkan 3 Tersangka
Gugatan Pedagang Pasar Sarinah-Rimbo Bujang Menang di PTUN Jambi
Kunker ke Bangkalis, Kapolda Riau Ekspose Pengungkapan 40 Kg Sabu-Sabu asal Malaysia
MANDAU,BEDELAU.COM — Kepolisian Daerah (Polda) Riau, kembali berhasil mengungkap kasus narkoba. Kali ini, barang bukti yang berhasil disita berjumlah 40 Kilogram (Kg) narkotika jenis sabu-sabu bersama 3 (tiga) tersangka.
Para tersangka yang diamankan dari Kabupaten Bengkalis. Sedangkan, 1 (satu) tersangka lagi ditangkap di Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau (Kepri). Barang bukti sabu-sabu ini berasal dari Malaysia.
Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, Selasa (6/9/2022) saat ekspos kasus di Kecamatan Mandau (Duri) mengatakan, salah seorang tersangka berinisial RS, bertugas mengambil barang langsung ke Malaysia. Polisi kemudian melakukan melakukan penelusuran dengan cara introgasi dan juga analisa alat komunikasi yang digunakan tersangka.
"Kita memetakan jaringan yang ada di luar sana. Mudah-mudahan kita bisa segera tangkap bandarnya," ucap Irjen Iqbal, didampingi Kabid Humas Kombes Pol Sunarto dan Direktur Reserse Narkoba, Kombes Pol Yos Guntur, dan Bupati Bengkalis Kasmarni saat ekspos kasus di Polsek Mandau, Selasa (6/9/2022).
Diutarakan jendral bintang dua ini, kasus narkotika ini merupakan pengungkapan kesekian kalinya selama kurang lebih 7 bulan diamanahi sebagai pimpinan Koprs Bhayangkara Bumi Lancang Kuning. Dimana total barang bukti yang disita khususnya narkotika jenis sabu, jumlahnya sudah mencapai hampir setengah ton.
"Ahamdulillah selama 7 bulan saya diamanahkan sebagai Kapolda Riau, lebih dari 400 kg narkoba jenis sabu berhasil disita sebagai barang bukti. Puluhan tersangka sudah disidangkan. Ini menunjukkan keseriusan aparat di dalam pengungkapan dan pemberantasan narkoba yang ada di Riau," jelasnya.
Menurut Irjen Iqbal yang juga sedang melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke Polsek Mandau, Kota Duri, Kabupaten Bengkalis ini, dalam upaya memberantas barang haram, aparat tidak bisa bekerja sendiri. Melainkan harus ada kerjasama dan kolaborasi dengan stake holder lainnya.
Seperti pemerintah daerah, TNI, pemuka agama, tokoh adat, dan seluruh elemen masyarakat lainnya. Tak hanya kerjasama antar unsur di Riau saja, bahkan dipaparkan mantan Kadiv Humas Polri itu, Polda Riau juga menjalin kerjasama dengan Kepolisian Diraja Malaysia dalam upaya mencegah peredaran narkoba.
Karena sebagaimana diketahui, sebagian besar narkoba yang masuk ke Indonesia lewat Riau, berasal dari Negeri Jiran Malaysia. "Kita terus memaksimalkan upaya pemberantasan narkoba dari hulu sampai ke hilir," pungkasnya.(rilis/ra)
Pelaku Dugaan Manipulasi Video Putusan Sidang MK di TikTok Diamankan
BEDELAU.COM --Bareskrim Polri dan Direktorat Reserse.
Bongkar Perselingkuhan Suami, Istri Perwira TNI Dijadikan Tersangka UU ITE
BEDELAU.COM --Polisi menahan HSA, pria pemilik akun .
Ini Penyebab Suami di Pelalawan Tikam Istri Belasan Kali hingga Tewas
BEDELAU.COM --Seorang suami berinisial HYL (27) di D.
Empat Pemuda Ditangkap Polisi di Inhil Riau karena Aksi Percobaan Pembegalan Terkait Miras
BEDELAU.COM ---Empat pemuda di Indragiri Hilir (Inhi.
Tiga Pria Terduga Pelaku Begal Disergap Polsek Tembilahan Hulu, Tiga Bilah Sajam Diamankan
BEDELAU.COM --Tiga pria terduga pelaku begal tak ber.
Operasi Ketupat 2024 Catat 270 Kecelakaan dan 37 Orang Meninggal Dunia pada H+4 Lebaran
BEDELAU.COM --Operasi Ketupat 2024, Polri mencatat s.