• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Opini
  • Advertorial
  • Nasional
  • Daerah
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Rohul
    • Rohil
    • Inhu
    • Inhil
    • Kuansing
    • Meranti
  • Dunia
  • Politik
  • Ekonomi
  • Peristiwa
  • Pemerintahan
  • More
    • Hukrim
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Video
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar

Pilihan

  • +INDEX
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 1e3 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 1e3 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Hasil Putusan PTUN, Posisi Ketua DPRD Bengkalis Dikembalikan kepada Khairul Umam
Dibaca : 1e3 Kali

  • Home
  • Daerah
  • Bengkalis

Jumlah Kursi Dapil Bengkalis 1 Berkurang, Tokoh Adat dan DPRD Kritik KPU Bengkalis

Redaksi

Jumat, 16 Desember 2022 21:26:54 WIB
Cetak
Jumlah Kursi Dapil Bengkalis 1 Berkurang, Tokoh Adat dan DPRD Kritik KPU Bengkalis
Ketua DPH LAMR Kabupaten Bengkalis Datuk Sri H. Sofyan Said.(dok)

BENGKALIS,BEDELAU.COM — Adanya usulan dan rancangan pengurangan serta penambahan jumlah kursi melalui pengumuman KPU Kabupaten Bengkalis, Nomor : 372/PL.01.-PU/1403/2022 tentang Rancangan Penataan Daerah Pemilihan (Dapil) dan Alokasi Kursi Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis dalam Pemilihan Umum Tahun 2024 mendapat tanggapan keberatan oleh sejumlah eleman di Bengkalis, Jumat (16/12/2022).

Surat yang ditandatangani Ketua KPU Kabupaten Bengkalis Elmiawati Safarina, tanggal 23 November 2022 tersebut mendapat penolakan keras dari Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Bengkalis. Hal itu disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR Kabupaten Bengkalis Datuk Sri H. Sofyan Said.

Penolakan yang disampaikan Datuk Sri Sofyan Said sangat beralasan, dirinya meminta Dapil Bengkalis 1 yang semula 10 kursi, melalui rancangan yang baru diterbitkan KPU Kabupaten Bengkalis, justru berkurang menjadi 9 kursi. Sehingga hal ini dinilai tidak berkeadilan. Sementara jumlah penduduk di Dapil 1 Bengkalis-Bantan bertambah dari tahun ke tahun.

“Jadi dengan berkurangnya 1 kursi di Dapil Bengkalis 1. Tentunya menjadi catatan kita dan pertanyaan kita bersama, saya sampaikan disini, jika pulau Bengkalis ini adalah pulau terluar, daerah perbatasan yang berhadapan langsung dengan negara tetangga Malaysia, jadi program-program pusat banyak yang lebih butuh perhatiannya, ini menjadi kekuatan dari 10 harusnya menjadi 11 kursi, namun yang terjadi justru dikurangi 1 kursi menjadi 9 kursi,”kata Datuk Sri Sofyan Said saat datang ke Gedung PWI Bengkalis menyuarakan kritikannya, terhadap kebijakan KPU Bengkalis tersebut.

Selain itu, Datuk Sri Sofyan Said juga menjelaskan, jika pengurangan jumlah kursi di Dapil Bengkalis 1 beralasan dengan data, maka jelas data yang dimaksud itu belum diketahui secara valid. Sebab, data yang ada itu antara Badan Pusat Statistik (BPS) dengan Dinas Kependudukan saya rasa tidak singkron.

“Soal data ini, perlu kita sampaikan disini, pengurangan Dapil Bengkalis 1 itu, tentu akan berpengaruh pada program-program yang ada di DPRD Bengkalis, khususnya Dapil Bengkalis 1 sudah jelas berkurang, contohnya anggaran aspirasi melalui Pokok-pokok pikiran DPRD Bengkalis sudah jelas berkurang di Dapil Bengkalis 1. Kita mempertimbangkan hal ini dan sudah menyarankan kepada KPU, kita berupaya bagaimana meningkatkan kedaerahan kita,sesuai poin yang disampaikan komisioner KPU,”katanya lagi.

Datuk Sri Sofyan Said, ada peluang untuk dikembalikannya Dapil Bengkalis 1 menjadi 10 kursi. Peluang itu ada di poin enam, hasil pembahasan di KPU dalam rangka uji publik, poin itu berbunyi, penyusunan Dapil dengan memperhatikan sejarah, kondisi sosial budaya, adat istiadat dan kelompok minoritas.

“Jadi, KPU Bengkalis kita sarankan agar poin enam itu tetap diperhatikan, dimana penyusunan Daerah Pemilihan (Dapil) harus memperhatikan sejarah, kondisi sosial budaya, adat istiadat dan kelompok minoritas, tidak mesti bertambah, tapi bertahan 10 kursi saja paling tidak masih kita terima,”ujar Datuk Sri Sofyan Said dengan nada datar.

Datuk Sri Sofyan Said dengan tegas juga mengatakan, tidak menerima usulan pengurangan jumlah kursi di Dapil Bengkalis 1.

“Kita menolak, tidak mau. Sebab, tidak logis kalau melakukan pulau Bengkalis ini mengurangi dari pada jumlah kursi yang awalnya 10, selama beberapa kali pemilu, justru di Pemilu 2024 berkurang menjadi 9 kursi, syarat mengurangi 1 kursi itu harusnya di jumlah penduduk yang padat, mengapa harus di pulau Bengkalis,”paparnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Bengkalis Dapil Bengkalis 1, Ruby Handoko alias Akok juga mengutarakan hal senada. Terkait pengurangan jumlah kursi di Dapil Bengkalis 1. Ruby Handoko menolak secara keras, bahkan Akok siap membuka data serta angka jumlah ketimpangan pengurangan 1 kursi di Dapil Bengkalis 1.

Menurut Ruby Handoko, uji publik yang dilaksanakan belum final, hal ini harus dilakukan diskusi bersama Anggota DPRD Bengkalis, khususnya Dapil Bengkalis 1. Karena dinilai masih ada pro dan kontra terkait pengurangan Dapil Bengkalis 1.

“Kalau menurut hemat saya, harusnya Dapil Bengkalis 1 ini ditambah 1 kursi, menjadi 11 kursi, bukan malah dikurangi. Dasarnya apa jika Dapil Bengkalis 1 dikurangi, kalau Dapil Bengkalis 1 ini menjadi 15 ribu satu kursi, yang Dapil-Dapil lain menjadi 13 ribu, jika dibagi dengan jumlah penduduknya, kenapa justru di Pulau Bengkalis, menjadi kursi mahal, itu yang kita pertanyakan,”ujar Ruby Handoko.

Dikatakannya lagi, jika Dapil Bengkalis V bertambah dari 7 kursi menjadi 8 kursi, sesuai dengan data jumlah penduduk, silahkan. Tapi, jika Dapil Bengkalis 1 yang dikurangi, maka hal yang terjadi selama 3 priode sebelumnya, dari mana dasar data KPU Bengkalis menghitungnya.

“Selama tiga priode pemilihan tahun sebelumnya, tidak menjadi persoalan. Dasar atau data KPU Bengkalis merencanakan pengurangan jumlah kursi di Dapil Bengkalis 1 itu dari mana. Harus jelas alasannya, tidak justru mengada-ngada, seperti informasi yang kita dapatkan melalui uji publik baru-baru ini,”tegas Ruby Handoko.(ra)


[Ikuti Bedelau.com


Bedelau.com

BERITA LAINNYA +INDEKS

Daerah

Walikota Angkat Bicara Soal Penolakan Sejumlah RT RW Soal Perwako Pemilihan

Jumat, 19 Desember 2025 - 22:42:36 WIB

BEDELAU.COM --Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho angk.

Daerah

Tiga Kapal Beroperasi, Penyeberangan RoRo Bengkalis-Sungai Selari Mulai Normal

Jumat, 19 Desember 2025 - 22:38:29 WIB

BEDELAU.COM --- Layanan penyeberang.

Daerah

Remaja Inhu Kabur Usai Kenal Pria di Facebook, Polisi Temukan di Jambi

Jumat, 19 Desember 2025 - 22:32:40 WIB

BEDELAU.COM --Kasus perkenalan lewat media sosial ke.

Daerah

Angkutan Barang Dibatasi Selama Nataru, Ditlantas Polda Riau Siapkan Titik Razia

Jumat, 19 Desember 2025 - 22:30:50 WIB

BEDELAU.COM --Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Pol.

Daerah

Pasca Digeledah KPK, Sekda Imbau ASN Inhu Tetap Bekerja Seperti Biasa

Jumat, 19 Desember 2025 - 22:28:05 WIB

BEDELAU.COM --Pasca penggeledahan yang dilakukan Kom.

Daerah

Jelang Nataru, Ditlantas Polda Riau Pastikan Kesiapan Personel dan Kendaraan

Rabu, 17 Desember 2025 - 19:04:29 WIB

BEDELAU.COM --Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Pol.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


Terkini

  • +INDEX
Siksa Balita Hingga Tewas, Pria di Kuansing Divonis 19 Tahun Penjara
19 Desember 2025
Bupati Inhu Ade Agus Hartanto Buka Suara Usai Kantornya Digeledah KPK
19 Desember 2025
Update Korban Banjir Sumatera, BNPB: 1.068 Tewas, 190 Masih Hilang
19 Desember 2025
Walikota Angkat Bicara Soal Penolakan Sejumlah RT RW Soal Perwako Pemilihan
19 Desember 2025
Tiga Kapal Beroperasi, Penyeberangan RoRo Bengkalis-Sungai Selari Mulai Normal
19 Desember 2025
Remaja Inhu Kabur Usai Kenal Pria di Facebook, Polisi Temukan di Jambi
19 Desember 2025
Angkutan Barang Dibatasi Selama Nataru, Ditlantas Polda Riau Siapkan Titik Razia
19 Desember 2025
Pasca Digeledah KPK, Sekda Imbau ASN Inhu Tetap Bekerja Seperti Biasa
19 Desember 2025
Jelang Nataru, Ditlantas Polda Riau Pastikan Kesiapan Personel dan Kendaraan
17 Desember 2025
Kejati Riau Sita SPBU Terkait Dugaan Korupsi Dana PI 10 Persen di PT SPRH
17 Desember 2025

Terpopuler

  • +INDEX
  • 1 Dialokasikan Rp10 Miliar, 1.709 Pelamar Perebutkan Beasiswa Pemko Pekanbaru
  • 2 Kejati Riau Tahan Oknum Pengacara dalam Kasus Korupsi PI 10 persen Blok Rokan
  • 3 Kasus Korupsi Dana PI 10 Persen, Kajati: Mantan Bupati Rohil Ada Kaitan tapi Tunggu
  • 4 Update Korban Banjir dan Longsor Sumatera: 967 Meninggal dan 262 Masih Hilang
  • 5 Anak Yatim dan Dhuafa di Siak Dapat Santunan Tiap Bulan
  • 6 Ini Profil 4 Perusahaan yang Disegel KLH Terkait Banjir di Tapanuli
  • 7 Aksi Sosial, YPPM dan Anak-anak Mengaji Serahkan Donasi Kepada IKMR Kepulauan Meranti

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Bedelau.com ©2021 | All Right Reserved