Pilihan
Silaturrahmi Akbar, IKA FIA Unilak Gelar Parade Musik dan Lagu
Dibaca : 692 Kali
Ketua PWI Riau Buka Resmi Agenda OKK Calon Anggota Baru Tahun 2025
Dibaca : 817 Kali
Bupati Bengkalis yang Tak Anti Kritik
Dibaca : 1e3 Kali
Ciri Khas Warna Kuning, Masjid Kuning Miliki Sejarah Panglima Minal
Dibaca : 1e3 Kali
Geger Penemuan 100.000 PNS 'Hantu'

BEDELAU.COM --Ada 100.000 data aparatur sipil negara (ASN/PNS) yang dikabarkan misterius. Pemerintah tetap mengeluarkan biaya untuk gaji dan iuran pensiun namun kabarnya para PNS itu tidak ada.
Lalu benarkah ada PNS 'Hantu' sebanyak itu?
Kepala Biro Hubungan Masyarakat Badan Kepegawaian Negara (BKN) Paryono menjelaskan sebenarnya data misterius itu merupakan data 2014. Saat itu tengah dilakukan Pendataan Ulang PNS (PUPNS).
"Jadi dulu tahun 2014 ada PUPNS. Yang tidak mengikuti PUPNS ada 90.000-an lebih," terangnya kepada detikcom, Senin (24/5/2021).
Mereka yang tidak ikut PUPNS menimbulkan data misterius tersebut. Paryono pun menegaskan hal itu bukan berarti ada PNS 'hantu' atau ada PNS yang hanya mencantumkan nama dan menerima gaji tapi tidak bekerja.
"Betul, tidak secara harfiah PNS itu tidak ada orangnya. Sebenarnya ada," tuturnya.
Paryono menambahkan, para PNS yang tidak mengikuti PUPNS tersebut dengan berbagai alasan, mulai dari akses informasi, sedang tugas belajar hingga sakit.
Menurutnya jumlah data PNS misterius itu sebenarnya sudah berkurang. Sebab juga sudah banyak PNS yang mengajukan pengaktifan data PNS-nya.
"Istilahnya bukan PUPNS susulan, tetapi mereka menyampaikan usul ke BKN untuk mengaktifkan data PNS sebagai akibat tidak mengikuti PUPNS," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana mengungkap banyak data aparatur sipil negara (ASN/PNS) belum diperbarui. Bahkan kumpulan data para abdi negara itu selama ini ada yang palsu.
Bima mengatakan ada sebanyak 97.000 data PNS yang tergolong misterius. Hal itu membuat pemerintah hanya membayar gaji kepada mereka, tetapi setelah ditelusuri tidak ada orangnya.
"Masih banyak yang perlu dimutakhirkan, dilengkapi, bahkan masih banyak juga data-data yang palsu. Pada 2014 kita melakukan kembali pendataan ulang PNS tapi saat itu kita sudah melakukannya melalui elektronik dan dilakukan oleh masing-masing PNS sendiri. Hasilnya apa? Ternyata hampir 100.000 tepatnya 97.000 data itu misterius, dibayarkan gajinya, membayarkan iuran pensiun, tapi tidak ada orangnya," katanya dikutip dari YouTube BKN, Senin (24/5/2021).
Sumber: [detik.com]
BERITA LAINNYA +INDEKS
Prabowo Minta Menteri Tanggapi Aspirasi Mahasiswa
BEDELAU.COM --Menteri Koordinator bidang Hukum, HAM,.
Bupati Kepulauan Meranti Terima Penghargaan Kepala Daerah Peduli Aspirasi Masyarakat
PEKANBARU, BEDELAU.COM--Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, meraih p.
Bupati Meranti Tinjau Ketersediaan Beras, Pastikan Stok Aman dan Harga Stabil
KEPULAUAN MERANTI, BEDELAU.COM--Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, .
Pekan Ini Gubri Resmikan Sekolah Rakyat Tingkat SMA
BEDELAU.COM --Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau men.
TULIS KOMENTAR +INDEKS